• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovaskular

UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovaskular

  • 19 Agustus 2019, 09:55 WIB
  • Oleh: Ika
  • 2910
UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovasuklar
UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovasuklar
UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovasuklar
UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovasuklar
UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovasuklar
UGM Dorong Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovasuklar

Penyakit kardiovaskular (jantung) merupakan penyebab kematian pada urutan teratas di dunia. Tingginya angka kejadian penyakit tersebut salah satunya didukung oleh gaya hidup masyarakat yang semakin tidak sehat.

Kondisi tersebut mendorong  lima mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) berpartisipasi dalam upaya pengendalian faktor risiko munculnya penyakit kardiovaskular. Salah satunya dengan melakukan program Pemberdayaan Keluarga Peduli Penyakit Kardiovaskular untuk Masyarakat (Perikardium). Program tersebut diimplementasikan di  Dusun Ngangkrik, Kelurahan Triharjo, Kecamatan Sleman, DIY.

Ketua kelompok program pemberdayaan masyarakat, Erinda Nurrahma, mengatakan upaya pencegahan timbulnya penyakit jantung ini sebenarnya telah diupayakan pemerintah terutama melalui pendirian Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) di setiap desa atau kelurahan. Dengan adanya Posbindu PTM, deteksi dini dan pengendalian faktor risiko penyakit kardiovaskular dapat dilakukan.

“Kecamatan Sleman telah menargetkan posbindu PTM di tiap dusunnya. Namun, program ini belum bisa berjalan secara berkelanjutan karena kurangnya kemampuan sumber daya manusia dan masyarakat masih sangat bergantung pada puskesmas sehingga belum bisa terlaksana secara mandiri,”papar mahasiswa prodi Gizi Kesehatan ini dalam rilis yang diterima Senin (19/8).

Ernida mengungkapkan Dusun Ngangkrik adalah salah satu dusun yang berada di Kabupaten Sleman dan belum terdapat posbindu PTM. Di dusun ini, masyarakatnya masih banyak yang belum menjalankan pola hidup sehat sehingga risiko terkena penyakit kardiovaskular cukup tinggi.

Berawal dari kenyataan ini Erinda Nurrahma bersama dengan Ailsa Nur Rahma Apta Widyadhana (S1 Agronomi),  Annisa Leny Saraswati (S1 Ilmu Keperawatan), Ave Anugraheni (S1 Gizi Kesehatan), dan Muhammad Jourdan Prasetyatama (S1 Manajemen) berupaya melakukan edukasi dan pengkaderan mengenai upaya pencegahan dan penanganan penyakit kardiovaskular. Di bawah bimbingan Dr. dr. Emy Huriyati, M. Kes., Erinda mereka memulai program yang terdiri dari beberapa kegiatan, antara lain kegiatan pelatihan Bapak Bijak (Berani Jauhi Asap Rokok), pelatihan Ibu Cerdas (Cerdik dalam Mengelola Kesehatan Domestik), pelatihan Pemuda Sigap (Siap Cegah dan Tangani Penyakit Kardiovaskular). Pemuda Sigap ini juga disebut dengan Kriodorescue.

“Kelak, Bapak Bijak, Ibu Cerdas, dan Pemuda Sigap akan menjadi kader di masyarakat untuk memutus rantai terjangkitnya penyakit kardiovaskular di Dusun Ngangkrik,”harapnya.

Kegiatan Bapak Bijak meliputi penyuluhan mengenai bahaya asap rokok dan cara berhenti dari ketergantungan terhadap rokok serta pemberian motivasi dan pembangunan komitmen bersama untuk tidak merokok di ruang publik. Sedangkan kegiatan Ibu Cerdas meliputi pengenalan pedoman gizi seimbang, masakan yang sehat maupun tidak sehat berdasarkan bahan pangan dan cara pengolahan makanan. Para ibu juga dilatih untuk dapat mengelola kesehatan rumah tangga yaitu dengan memantau kegiatan aktivitas fisik, konsumsi makanan sehat, dan kebiasaan merokok keluarga.

Sementara kegiatan Pemuda Sigap dan Kridorescue meliputi penyuluhan mengenai penyakit kardiovaskular dengan memperkenalkan jenis, gejala, faktor risiko, cara mencegah penyakit kardiovaskular, maupun penanganan pertama serangan jantung, henti jantung, dan stroke. Selain itu, pemuda juga dimotivasi untuk menerapkan gaya hidup sehat, dilatih untuk dapat melakukan pemeriksaan kesehatan sederhana, seperti pengukuran tekanan darah dengan alat digital, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, perhitungan indeks massa tubuh, serta menginterpretasikan hasil pemeriksaan. Para pemuda yang sudah mampu melakukan pemeriksaan kesehatan sederhana dikerahkan untuk memeriksa masyarakat di setiap forum warga Dusun Ngangkrik secara rutin.

“Hasil pemeriksaan yang telah diperoleh kemudian dicatat dalam kartu Perikardium yang memuat risk chart. Kemudian, kartu tersebut diserahkan kepada tenaga kesehatan yang bertugas di wilayah kerja Dusun Ngangkrik untuk ditindaklanjuti kepada Puskesmas Sleman,” imbuh Ave.

Ave menyampaikan program yang berjalan sejak bulan April hingga Juli 2019 ini telah mencapai beberapa hasil yang bermanfaat bagi masyarakat yaitu terbentuknya 8 kader Bapak Bijak, 8 kader Ibu Cerdas, dan 10 kader Pemuda Sigap atau Kridorescue yang siap meneruskan program ini di masa depan. Selain itu, juga telah mulai terbentuk komitmen masyarakat untuk tidak merokok di ruang tertutup saat forum warga. Sementara itu, para ibu sudah mulai menyajikan makanan yang sehat serta rendah gula, garam, dan lemak pada tiap forum warga. Para pemuda sudah mampu melakukan pemeriksaan kesehatan sederhana dalam rangka pengembangan program kerja seksi sosial perkumpulan pemuda yang ada di Dusun Ngangkrik tepatnya di RW 14.

“Diharapkan program ini dapat terus berkelanjutan dan membentuk masyarakat yang peduli untuk mencegah penyakit kardiovaskular. Selain itu, harapannya program ini dapat menghidupkan Posbindu PTM di Dusun Ngangkrik, bahkan menjadikan Dusun Ngangkrik menjadi dusun percontohan bagi masyarakat lain,”pungkasnya. (Humas UGM/Ika)

 

Berita Terkait

  • Program Perubahan Gaya Hidup Perbaiki Faktor Risiko Kardiovaskular

    Friday,18 October 2013 - 13:50
  • Mahasiswa Program Doktor FK-KMK UGM Teliti Efektivitas Terapi Metformin

    Tuesday,03 August 2021 - 16:52
  • Layanan Kardiologi Intervensi Perlu Ditingkatkan

    Wednesday,17 May 2017 - 13:12
  • Decardia, Alat Deteksi Besaran Risiko Kardiovaskular Pasien Diabetes

    Monday,12 August 2019 - 10:03
  • Penyakit Tidak Menular Terus Meningkat

    Thursday,03 March 2016 - 16:17

Rilis Berita

  • Fakultas Geografi UGM Dampingi Penyusunan Rencana Strategis Kabupaten Sukamara Kalteng 02 February 2023
    Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menye
    Humas UGM
  • Pakar UGM: Lansia dan Warga Miskin DIY Perlu Mendapat Pemberdayaan dan Pendampingan Sosial 02 February 2023
    Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, berencana memberikan ban
    Gusti
  • Kembali ke Kampus, UGM Harap Geliat Wisata Religi Tanara Serang Terus Menguat 02 February 2023
    Tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Unit Serang, Bant
    Ika
  • 2023 Asian Conference on Fish Models for Disease Berakhir, Herman Spaink Ungkap Harapannya agar Penelitian Tetap Berkelanjutan 02 February 2023
    Perkembangan bidang studi biologi menjadi kontributor besar bagi dunia kesehatan, khususnya dalam
    Satria
  • SDG's Series #85: Strategi Pencapaian Pembangunan Berkelanjutan Melalui Perencanaan Pembangunan Daerah 02 February 2023
    Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan Sustainable Develo
    Satria

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual