• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D

OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D

  • 30 Agustus 2019, 10:07 WIB
  • Oleh: Ika
  • 5044
OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D
OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D
OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D
OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D
OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D
OST-D, Inovasi Suplemen Kesehatan Bagi Penderita Defisiensi Vitamin D

Defisiensi vitamin D masih menjadi salah satu persoalan yang mengintai anak-anak di Indonesia. Kekurangan vitamin D ini dapat menghambat pertumbuhan dan memicu penyakit tulang serta mendorong munculnya sejumlah penyakit tidak menular, seperti imunitas, penyakit genetik, serta persoalan hati dan ginjal.

Sumber vitamin D terbaik bisa didapatkan dari sinar matahari. Namun, perubahan pola hidup telah menjadikan kesempatan anak mendapatkan paparan sinar matahari menjadi sangat terbatas.

“Anak-anak sekolah dari pagi dan pulang sore sehingga waktu anak-anak mendapatkan paparan sinar matahari menurun,” kata Dr.rer.nat. Ronny Martien, M.Si., peneliti Fakultas Farmasi UGM, belum lama ini saat Ritech Expo 2019 di Denpasar.

Ronny menyebutkan vitamin D hampir tidak ada secara alamiah di dalam makanan yang biasa kita konsumsi, kecuali secara artifisial ditambahkan sehingga untuk mengatasi defisiensi pada anak dapat dilakukan dengan pemberian vitamin D. Namun, pada beberapa penyakit tertentu vitamin D tidak bisa larut dalam lemak.

Berawal dari kondisi itu, Ronny bersama dengan Prof. dr. Madarina Julia, Sp. A (K). berusaha membuat terobosan baru dengan membuat suplemen kesehatan vitamin D yang dapat digunakan untuk anak-anak  penderita defisiensi vitamin D yakni OST-D yang larut air.

“OST-D mudah diserap oleh sistem pencernaan, bahkan bagi mereka yang tidak mampu mencerna lemak sekalipun karena diformulasikan dalam formula nanopartikel larut air,” paparnya.

Disamping itu, OST-D yang diformulasikan dalam bentuk drop berkonsentrasi tinggi memudahkan pemberian pada anak dalam volume kecil. Produk ini, disebutkan Ronny, dapat diberikan kepada semua usia, bahkan kepada bayi prematur.

Dalam pemberiannya dapat dicampurkan ke semua jenis makanan atau minuman, termasuk susu. Namun, tanpa menghilangkan manfaat yang ada di dalamnya. Selain itu, krena volume yang kecil, rasa OST-D tidak akan terdeteksi di dalam campuran makanan atau minuman.

“Formula OST-D tidak mengandung gula sehingga bisa diberikan kepada penderita diabetes mellitus,”jelasnya.

OST-D merupakan salah satu inovasi produk riset unggulan dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan serta Fakultas Farmasi. Produk ini dihilirkan melalui PT. Swayasa Prakarsa bekerja sama dengan LAFIAL dan telah memperoleh NIE dari BPOM POM SD 191695921 dan siap untuk didistribusikan. Produk dalam kemasan 5 ml ini telah diperkenalkan pada publik melalui Ritech Expo 2019 dalam rangkaian peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional di Lapangan Puputan Margarana Renon, Denpasar, Bali pada 25-28 Agustus 2019 kemarin.(Humas UGM/Ika)

 

 

 

Berita Terkait

  • Anak Penderita Alergi Cenderung Alami Defisiensi Vitamin D

    Thursday,25 October 2018 - 15:10
  • Anak Indonesia Hadapi Ancaman Kekurangan Vitamin D

    Tuesday,22 May 2018 - 14:10
  • Suplemen Nanoemulsi Ekstrak Wortel Potensial Cegah KVA

    Monday,22 July 2019 - 15:54
  • Bijak Mengonsumsi Suplemen di Masa Pendemi Covid-19

    Monday,11 May 2020 - 10:00
  • Terapi Stem Cell Menjanjikan Atasi Defisiensi Imun

    Thursday,15 March 2018 - 14:45

Rilis Berita

  • RSA UGM Terima Penghargaan PPKM Award dari Menkes 02 June 2023
    Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM terus berkomitmen tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan
    Gusti
  • Universitas Gadjah Mada di Top 50 Dunia pada THE Impact Rankings 2023 01 June 2023
    Universitas Gadjah Mada (UGM) masuk dalam jajaran 50 perguruan tinggi terbaik dunia yang memberik
    Satria
  • Minim, Pemda Yang Mampu Susun RPPLH Sesuai Target 01 June 2023
    Percepatan industri telah menghasilkan berbagai dampak lingkungan. Salah satu isu yang banyak dip
    Satria
  • Rektor UGM: Hari Lahir Pancasila Jadi Momentum Refleksikan Nilai Luhur Pancasila 01 June 2023
    UGM melaksanakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Kamis (1/6) di halaman Balairung UGM. U
    Ika
  • Berharap Pemilu Aman Tanpa Residu Polarisasi dan Konflik Sosial 31 May 2023
    Keinginan presiden memastikan Pemilu serentak 2024 dapat berlangsung secara demokratis, jujur dan
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
  • 06Sep The 5th International Conference on Bioinformatics, Biotechnology, and Biomedical Engineering (BioMIC) 2023...
  • 02Oct Conference of Critical Island Studies...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual