PT Mitsubhisi Chemical ltd dan PT Kaltim Methanol Industri, Rabu 21 Juni 2006 menyerahkan bantuan untuk para korban bencana gempa (27/5) lalu. Khusus untuk gempa DIY dan Jawa Tengah, total sumbangan yang diberikan oleh PT Mitsubishi sebesar 100 000 US$ dan PT Kaltim Methanol Industri Rp 135 juta.
Bantuan tersebut diserahkan Mr Yamada wakil PT Mitsubishi Chemical ltd dan Komisaris Utama PT Kaltim Methanol Industri Ir Wardijasa kepada Prof Dr Sofian Effendi selaku penanggungjawab Posko UGM Peduli Bencana. Kedua donatur mengakui bahwa program-program UGM dalam penanggulangan bencana melalui Posko UGM Peduli Bencana sangat baik. Terutama untuk program jangka menengah dan jangka panjang.
Terhadap pengakuan tersebut, Rektor menjelaskan bahwa program jangka menengah UGM Peduli Bencana sampai saat ini masih berjalan. Yaitu memperluas assesment bangunan-bangunan yang rusak akibat gempa dan kegiatan psiko trauma.
Sementara itu, untuk program jangka panjang UGM akan melaksanakan pendampingan dalam pembangunan rumah-rumah penduduk. Dalam pendampingan ini kata Pak Sofian, UGM memberikan saran secara teknis agar rumah-rumah yang dibangun tahan terhadap gempa. “Data sekarang sudah sekitar 360 000 rumah yang rubuhâ€, ujar Pak Sofian.
Selain itu, UGM juga berencana mendirikan Pusat Studi Kesiagaan Gempa. Keinginan tersebut terdorong alasan bila publik, pemerintah dan berbagai pihak nampaknya merasa tidak siap menghadapi gempa seperti kejadian beberapa waktu lalu. “Hal ini juga akan memberi pemahaman bahwa Yogyakarta yang kita tinggali adalah daerah yang rawan bahaya. Oleh karena itu kita harus siap dalam menghadapi bencana, bencana gunung merapi, bahaya gempa dan lain-lainâ€, tambah Pak Sofian (Humas UGM)