• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Membangun Tata Pemerintahan Yang Responsif Terhadap Kontinjensi

Membangun Tata Pemerintahan Yang Responsif Terhadap Kontinjensi

  • 28 Juni 2006, 14:11 WIB
  • Oleh: Humas UGM
  • 4857
  • PDF Version

Reformasi tata pemerintahan untuk membangun kesiapsiagaan terhadap berbagai situasi kontijensi adalah satu keniscayaan. Demikian catatan akhir yang disampaikan Prof Dr Agus Dwiyanto MPA SU pada makalah berjudul “Membangun Tata Pemerintahan Yang Responsif Terhadap Kostijensi: Refleksi Pemikiran Untuk Mengingat Kembali Satu Bulan Gempa Bumi di DIY dan Jateng”, hari Selasa (27/5) diruang seminar LPPM UGM..

Kata dia, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk membangun tata pemerintahan yang tanggap terhadap kontinjensi. Pertama, pemerintah dan masyarakat perlu mendorong dikembangkannya sistim tata pemerintahan yang memiliki jalur ganda, yaitu jalur ketika situasi normal dimana semua undang-undang dan prosedur harus dipatuhi, dan jalur kontinjensi dimana cara-cara inkonvensional dan non-prosedural dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan dapat ditempuh. “Untuk itu perlu diberikan discretionary power kepada para pejabat birokrasi guna mengambil tindakan kontijensi dalam menanggapi situasi krisis yang terjadi”, ujar Pak Agus.

Kedua, revitalisasi lembaga manajemen bencana agar menjadi lembaga yang tidak hanya mampu memberi reaksi cepat dan tepat terhadap situasi kontinjensi, namun mampu pula meningkatkan kapasitas masyarakat guna membangun ketahanan dan kesiapsiagaan terhadap bencana alami dan sosial. “Untuk itu restrukturisasi dan redefinisi terhadap misi dan peran lembaga manajemen bencana sangat diperlukan”, tambah Pak Agus.

Ketiga kata Pak Agus, perlu memperbaharui semua regulasi yang relevan dengan peningkatan kapasitas publik untuk mengelola bencana, termasuk regulasi yang mengatur mengenai izin bangunan, izin usaha dan tata ruang.

Lebih dari itu, pemerintah perlu melakukan pendidikan publik untuk memperkuat ketahanan dan kesiapsiagaan warga terhadap berbagai bencana yang mungkin terjadi. “Melalui proses edukasi dan penguatan kapasitas lokal maka kesiapsiagaan dan ketahanan masyarakat terhadap bencana alami dan sosial akan dapat ditingkatkan”, tandas Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Usaha (Humas UGM).

Berita Terkait

  • Banyak Persepsi Pengaruhi Kebijakan Tata Kelola Keuangan Daerah

    Monday,17 October 2011 - 10:20
  • Alumnus UGM Jadi Delegasi Indonesia dalam YSEALIGOV

    Monday,24 May 2021 - 12:12
  • Diduga Terdapat 100 Kasus Korupsi pada Proyek Bantuan Bank Dunia

    Wednesday,30 April 2008 - 16:31
  • Merubah Mind-set dan Cultural-set Aparatur Melalui UU Adminstrasi Pemerintahan

    Wednesday,04 June 2008 - 14:38
  • Perguruan Tinggi Harus Responsif Terhadap Kebutuhan Industri

    Friday,09 March 2018 - 16:09

Rilis Berita

  • Dies ke-32, MM FEB UGM Luncurkan Buku “Mencetak Pemimpin Bisnis” 03 July 2022
    Program studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UG
    Gusti
  • Refleksi dan Proyeksi Pengelolaan Lingkungan Hidup Indonesia 02 July 2022
    Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Ke
    Satria
  • Mahasiswa UGM Raih Silver Medal dalam Inovation Exhibition di Malaysia 01 July 2022
    Sekelompok mahasiswa UGM membawa ide/gagasan yang diberi nama “Kiddie Wallet” ke 
    Satria
  • Tips Mengelola dan Mengonsumsi Buah dan Sayur 01 July 2022
    Hari Buah Sedunia diperingati pada 1 Juli tiap tahunnya. Berdasarkan laman International Fruit Da
    Satria
  • Pengamat Politik Internasional UGM : Kunjungan Jokowi Strategis Untuk Pemulihan Ekonomi 01 July 2022
    Pakar perdagangan ekonomi dunia  dan politik internasional UGM, Dr. Riza Noer Arfani, M.A.,
    Agung

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual