• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton

Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton

  • 29 Oktober 2019, 11:18 WIB
  • Oleh: Ika
  • 8741
Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton
Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton
Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton
Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton
Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton
Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Menjadi Komposit Beton

Lima mahasiswa UGM berhasil membuat inovasi pengembangan komposit beton dengan memanfaatkan limbah sampah plastik yang banyak mencemari lingkungan.

“Komposit beton ini dibuat dari lelehan plastik yang dicampur dengan pasir,” jelas Putra Makmur Boangmanalu kepada wartawan dalam konferensi pers yang digelar Selasa (29/10) di Kantor Humas UGM.

Komposit beton dari limbah plastik ini dikembangkan bersama dengan Stephanus Satria Wira Waskitha (Kimia-FMIPA), Vidiskiu Fortino Kurniawan (Ilmu Komputer-FMIPA), Nicolaus Elka Yudhatama (Teknik Kimia-FT), serta Reza Yustika Bayuardi (Teknik Kimia-FT).

Awal pengembangan produk ini bermula dari keprihatinan mereka terhadap banyaknya jumlah plastik di tanah air. Bahkan, jumlahnya semakin meningkat dari waktu ke waktu. Produksi plastik meningkat dua puluh kali lipat antara tahun 1964 dan 2015 dan mencapai 322.000 juta ton.

“Dari persoalan itu kami terpikir untuk membuat komposit beton sebagai upaya mengurangi limbah plastik yang dapat langsung diaplikasikan kepada masyarakat,”terang mahasiswa jurusan Kimia FMIPA ini.

Putra menjelaskan untuk memperoleh komposit beton ini digunakan bijih botol plastik jenis polietilen tereftalat (PET). Limbah plastik tersebut kemudian dicacah menggunakan mesin pencacah plastik untuk selanjutnya dipanaskan dengan suhu 410-580°Celcius selama sekitar 30 menit. Langkah berikutnya lelehan plastik dicampur dengan pasir elod. Selanjutnya, dicetak dengan ukuran 5cm x 5cm x 5cm dan dikeringkan selama tujuh hari.

“Lelehan plastik tersebut digunakan sebagai pengganti semen,”ujarnya.

Elka menambahkan produk komposit beton yang dihasilkan ini memiliki kuat tekan lebih tinggi dibandingkan dengan produk sejenis di pasaran. Produk komposit beton dari lelehan plastik ini mempunyai kuat tekan 15,52 MPa dengan pengeringan selama tujuh hari. Sedangkan kuat tekan beton M15 atau produk yang telah ada di pasaran dengan pengeringan selama 28 hari sebesar 15 MPa.

“Artinya komposit beton plastik ini lebih kuat daripada beton yang biasanya digunakan,” ungkapnya. 

Produksi komposit beton dari limbah sampah plastik ini dapat dilakukan oleh masyarakat. Pasalnya,  dalam pembuatannya tidak menggunakan alat-alat berat yang kompleks. Namun, memakai material alat yang telah dimodifikasi. Komposit beton ini nantinya dapat digunakan untuk paving blok.

“Yang  masih menjadi pekerjaan rumah bagi kami adalah bagaimana bisa membuat komposit beton dengan harga yang kompetitif dengan batako biasa,” imbuh Vidiskiu.

Dia menjelaskan bahwa batako biasa per buahnya dijual Rp2.500,00. Sementara komposit beton yang mereka kembangkan diharga sekitar Rp3.500,00 sampai Rp4.000,00 per buahnya.

“Ini masih jadi tantangan bagi kami kedepannya,” tuturnya.

Produk beton komposit yang mereka buat telah diaplikasikan di masyarakat saat menjalankan program KKN 2019 di Desa Sepanjang, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah. Inovasi ini juga berhasil menghantarkan kelima mahasiswa tersebut menyabet medali emas dari ajang internasional 2nd World Innovation Technology Expo (WINTEX)  2019 yang diselenggarakan Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA), 9-12 Oktober 2019 di Jakarta. (Humas UGM/Ika)

 

 

 

Berita Terkait

  • Kekuatan Geser Konektor Pengaruhi Kekuatan Balok Komposit Bambu Laminasi

    Wednesday,19 August 2015 - 14:41
  • Teliti Komposit Partikulat Pembuatan Mold, Suryo Raih Doktor

    Tuesday,28 July 2015 - 15:43
  • Mahasiswa UGM Kembangkan Aplikasi Untuk Kurangi Limbah Plastik

    Wednesday,13 February 2019 - 11:21
  • Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Jadi Bluetooth Speaker dan Power Bank

    Wednesday,13 October 2021 - 16:31
  • Mahasiswa UGM Rancang Mobil Penghasil Bahan Bakar dari Sampah Plastik

    Monday,23 July 2018 - 14:37

Rilis Berita

  • UGM Ajak Perguruan Tinggi Daerah Berkolaborasi Dukung Pembangunan Smart City di IKN 31 January 2023
    Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas G
    Gloria
  • Fenomena Perpajakan di Indonesia: Sentimen terhadap Pajak Positif tapi Kepatuhan Membayar Pajak Rendah 30 January 2023
    Mahasiswa Program Doktor Ilmu Psikologi UGM, Ika Rahma Susilawati, menulis disertasi berjudul &ld
    Gloria
  • 116 Tim Ikut Olimpiade Geografi Nasional di UGM 30 January 2023
    Sebanyak 116 tim dari sekolah SMP dan SMA dari berbagai wilayah di Indonesia mengikuti Olimpiade
    Gusti
  • UGM dan Pemprov Bengkulu Bahas Bengkulu Leadership Program 30 January 2023
    Untuk melahirkan penerus generasi muda Bengkulu yang berkualitas di masa depan, Gubernur Bengkulu
    Agung
  • Mahasiswa UGM Buat Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas 30 January 2023
    Mahasiswa UGM berhasil mengembangkan inovasi teknologi berupa aplikasi layanan ramah disabiltas y
    Ika

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual