• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Raih Doktor Usai Teliti Pengaruh Pengungkapan Sukarela Modal Intelektual

Raih Doktor Usai Teliti Pengaruh Pengungkapan Sukarela Modal Intelektual

  • 16 Desember 2019, 17:24 WIB
  • Oleh: Agung
  • 2335
Raih Doktor Usai Teliti Pengaruh Pengungkapan Sukarela Modal intelektual

Modal intelektual menjadi salah satu informasi yang dapat diungkapkan secara sukarela dan dapat meningkatkan harga saham. Investor cenderung membayar saham lebih tinggi pada perusahaan yang memiliki lebih banyak sumber daya intelektual daripada perusahaan dengan sumber daya intelektual yang rendah.

Dalam hal ini, modal intelektual termasuk dalam aset tidak berwujud. Aset tersebut terdiri atas pengetahuan, ketrampilan dan nilai-nilai yang disumbangkan tenaga kerja perusahaan, modal manusia, struktur internal perusahaan, modal internal, serta koneksi dan jaringan yang dimiliki perusahaan (modal eksternal).

“Berdasarkan teori pensinyalan (signaling theory), perusahaan dengan kinerja baik cenderung lebih mudah untuk memberikan pengungkapan secara sukarela. Hal tersebut berarti perusahaan yang memiliki kinerja baik akan memiliki kemauan untuk memberikan pengungkapan modal intelektual secara sykarela dengan mencantumkannya dalam pelaporan keuangan”,  ujar Wawan Sadtyo Nugroho, M.Si.,Ak., CA, di Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, Senin (16/12).

Dosen Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Magelang mengatakan hal itu saat menempuh ujian terbuka Progam Doktor. Mempertahankan disertasi Pengaruh Pengungkapan Sukarela Modal Intelektual Pada Kos Ekuitas: Pengujian Teori Kos Kepemilikan, promovendus dalam ujiannya didampingi promotor Prof. Bambang Riyanto LS., MBA., Ph.D dan ko-promotor Supriyadi, M.Sc., Ph.D.

Wawan menyebut kos ekuitas perusahaan dapat diminimalkan melalui pengungkapan modal intelektual. Kulitas informasi dalam pengungkapan modal intelektual ini, menurutnya, bergantung pada kos kepemilikan, kos informasi dan relevansi informasi untuk mendapatkan informasi tersebut.

Oleh karena itu, penelitian yang ia lakukan bertujuan untuk memberikan bukti empiris tentang analisis model pengungkapan modal intelektual terhadap kos ekuitas berdasarkan teori pensinyalan dan teori kos kepemilikan. Penelitian inipun menggunakan desain penelitian kuantitatif.

“Sampel dalam penelitian ini merupakan perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, kecuali perusahaan industri keuangan pada tahun 2013-2017”, ucapnya.

Hasil analisis memperlihatkan dengan meningkatkan pengungkapan modal intelektual secara sukarela dapat menurunkan kos ekuitas. Kos kepemilikan rendah dapat memperkuat pengaruh negatif pengungkapan modal intelektual terhadap kos ekuitas.

“Kos informasi rendah tidak dapat memperkuat pengaruh negatif pengungkapan modal intelektual terhadap kosekuitas, dan relevansi informasi tinggi tidak dapat memperkuat pengaruh negatif pengungkapan modal intelektual terhadap kos ekuitas," terangnya (Humas UGM/ Agung)

Berita Terkait

  • Raih Doktor Usai Teliti Manfaat Konservatisma Akuntansi

    Friday,17 June 2011 - 12:35
  • Memahami Aspek Keperilakuan di Ranah Akuntansi

    Tuesday,22 December 2015 - 15:45
  • Teliti CSR Aspek Perilaku Manajer, Nurofik Raih Doktor

    Tuesday,15 January 2013 - 8:12
  • PERAN INDEKS CG BAGI PENGUNGKAPAN LAPORAN

    Monday,28 November 2005 - 15:37
  • Raih Doktor Usai Teliti Pengaruh Kepemimpinan Transformasional

    Wednesday,27 January 2021 - 11:51

Rilis Berita

  • Pakar UGM: Kemiskinan Seringkali Jadi Ajang Komoditas 31 January 2023
    Daerah Istimewa Yogyakarta ditetapkan sebagai provinsi termiskin di Pulau Jawa berdasarkan hasil
    Gusti
  • Pengamat UGM: Jangan Melihat Masyarakat Desa seperti 30-50 Tahun yang Lalu 31 January 2023
    Menuju pemilihan umum 2024, berbagai kampanye politik gencar dilakukan sejak tahun lalu
    Satria
  • FKKMK dan ANU Indonesia Project Meluncurkan Buku In Sickness and in Health: Diagnosing Indonesia 31 January 2023
    Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) da
    Agung
  • UGM Ajak Perguruan Tinggi Daerah Berkolaborasi Dukung Pembangunan Smart City di IKN 31 January 2023
    Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas G
    Gloria
  • Fenomena Perpajakan di Indonesia: Sentimen terhadap Pajak Positif tapi Kepatuhan Membayar Pajak Rendah 30 January 2023
    Mahasiswa Program Doktor Ilmu Psikologi UGM, Ika Rahma Susilawati, menulis disertasi berjudul &ld
    Gloria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual