Universitas Gadjah Mada dan Lembaga Ketahan Nasional RI (Lemhanas RI) sepakat mengadakan perjanjian dalam bidang pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Kerjasama guna membangun dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia melalui penyelenggaran Program Pascasarjana ini, ditandatangani Rektor UGM Prof Dr Sofian Effendi dan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional RI Prof Dr Muladi SH, Senin, (14/8) di ruang Multi Media UGM.
Dalam Program Pascasarjana, kedua belah pihak sepakat untuk menyelenggarakan Program Magister Studi Strategis tentang Ketahanan Nasional dan Hubungan Internasional. Dimana didalamnya diatur tentang organisasi dan mekanisme, rekrutmen/seleksi, pelaksanaan kurikulum dan silabus, sarana dan prasarana serta pembiayaan.
“Sekarang dengan diperluasnya visi dan fungsi dari Lemhanas, kerjasama menjadi sedemikian luas. UGM merasa beruntung bisa mengembangkan jurusan pemerintahan, jurusan administrasi negara dan jurusan hubungan internasional. Bahkan Jurusan Hubungan Internasional UGM merupakan peleburan dari akademi hubungan internasional yang didirikan Deparlu sewaktu Republik Indonesia hijrah ke Jogjakartaâ€, ujar Rektor dalam sambutannya.
Pak Sofian berharap semoga dari kerjasama ini dapat mengikis penjajahan of the mind, sehinggga menghasilkan calon-calon pembuat kebijakan ekonomi, kebijakan politik, kebijakan hukum yang betul-betul dijiwai nilai-nilai Pancasila.
Bagi Lemhanas, kerjasama ini merupakan suatu komitmen untuk melihat permasalahan geopolitik dan geostrategi sebagai masalah yang dilihat tidak saja dari segi pragmatis., tapi perlu kajian-kajian/pengembangan-pengembangan untuk menumbuhkan suatu teori.
“Mungkin penemuan-penemuan baru di bidang geopolitik dan geostrategis, dengan dilengkapi komperatif studi dan sebagainya. Dari sini, mungkin bisa menyumbangkan pemikiran-pemikiran secara nasional untuk menjelaskan sekaligus memprediksi hal yang terjadi di masa depan, berkaitan problematika geopolitik dan geostrategiâ€, ujar Prof Muladi.
Selain Wakil Gubernur Lemhanas, tampak hadir dalam cara ini para Deputi Lemhanas, Wakil Rektor dan Asisten Wakil Rektor UGM, Direktur Sekolah Pascasarjana UGM serta Direktur Akademik UGM (Humas UGM).