• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Penelitian dan Inovasi
  • Peneliti UGM Ungkap Potensi Jeruk Untuk Tangkal Corona

Peneliti UGM Ungkap Potensi Jeruk Untuk Tangkal Corona

  • 01 April 2020, 13:22 WIB
  • Oleh: Ika
  • 18585
Peneliti UGM Ungkap Potensi Jeruk Untuk Tangkal Corona
Tim peneliti Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menemukan sejumlah senyawa yang berpotensi mencegah virus corona atau penyebab Covid-19, salah satunya adalah senyawa yang terkandung dalam jeruk. 
 
Dari studi berjudul “Revealing the Potency of Citrus and Galangal Cobstituents to Halt SARS-CoV-2 Infection” yang dilakukan oleh Rohmad Yudi Utomo, Apt., M.Sc., Dr. Muthi Ikawati, Apt., M.Sc.,,Ph.D., Rohmad Yudi Utomo, Apt., M.Si., dan Prof. Dr. Edy Meiyanto, Apt., M.Si. , Ph.D., yang telah diterbitkan di jurnal internasional non peer-reviewed, Preprints, grup MDPI (2020), diketahui jeruk mengandung senyawa flavonoid yakni hesperidin, yang lebih banyak tinggi potensinya dibandingkan kandungan senyawa dalam herbal lain yang diteliti, yaitu lengkuas, secang, dan kunyit.
 
"Dari studi skrining secara komputasi menggunakan senyawa-senyawa aktif pada keempat tanaman bahan herbal tersebut diketahui bahwa senyawa pada tanaman jeruk, khususnya hesperidin, memiliki potensi yang paling kuat disusul dengan senyawa pada lengkuas, secang, dan kunyit, papar Muthi, saat dihubungi Rabu (1/4).
 
Senyawa hesperidin dari sejumlah penelitian terdahulu diketahui memiliki manfaat sebagai imunomodulator (meningkatkan imunitas), anti-inflamasi, dan antioksidan. Jeruk menjadi bahan alami yang baik untuk mencegah betacoronavirus, termasuk SARS-CoV-2 yang merupakan penyebab Covid-19. 
 
Dia mengatakan saat ini terapi virus corona menggunakan Lopinavir dan Nafamostat. Hasil komputasi yang telah mereka lakukan menunjukkan beberapa senyawa uji memperlihatkan kemampuan  lebih mudah berinteraksi dengan target virus dibandingkan lopinavir dan nafamostat, obat antivirus yang diujikan untuk Covid-19. 
 
"Dibandingkan dengan kedua obat tersebut, senyawa uji menunjukkan kemampuan berinteraksi dengan target dalam virus yang setara atau bahkan lebih kuat," ungkapnya.
 
Senyawa-senyawa pada jeruk tersebut bisa mengikat berikatan lebih dengan lebih kuat mudah pada protein target pada virus maupun sel inang. Dengan demikian, senyawa dalam jeruk akan menciptakan sebuah blokade sehingga menghambat perkembangan virus untuk menginfeksi sel inang ataupun mereplikasi diri. Untuk itu, jeruk sangat direkomendasikan diteliti lebih lanjut potensinya menjadi obat bahan yang atau bahkan bisa mencegah infeksi virus masuk ke dalam tubuh seseorang.
 
Dalam studi lain, hesperidin dilaporkan mampu menghambat replikasi virus influenza A pada model sel dan hewan uji serta pernah digunakan dalam beberapa uji klinis (data clinicaltrial.gov).
 
Muthi menjelaskan senyawa antivirus kandungan berupa hesperidin dalam buah jeruk paling banyak terdapat pada kulitnya. Untuk itu, jika ingin memperoleh kandungan hesperidin dia menyarankan konsumsi jeruk bisa diolah menjadi hidangan manis seperti marmelade. Selain itu, bisa dibuat menjadi infused water tanpa mengupas kulitnya, seduhan jamu (mpon mpon) atau teh dapat ditambahkan irisan buah jeruk. 
 
"Semua jenis jeruk bisa digunakan karena mengandung hesperidin sehingga dalam pemanfaatannya tidak usah pilih-pilih "katanya.
 
Hasil studi komputasi yang dilakukan Muthi dan tim ini membuka potensi ke depan terkait penelitian dan pemanfaatan herbal dalam penanganan Covid-19. Disamping itu, juga menambah wawasan bagi masyarakat tentang potensi herbal khususnya kulit jeruk.
 
Penemuan ini membuka potensi ke depan mengenai penelitian dan pemanfaatan herbal dalam penanganan COVID-19 sekaligus menambah wawasan bagi masyarakat mengenai potensi herbal, khususnya kulit jeruk. 
 
"Riset ini baru di tahap komputasi, kedepan perlu dilakukan uji lanjutan pada sel, hewan coba, hingga manusia untuk mengetahui efektivitasnya,," tutupnya.
 
Penulis: Ika

Berita Terkait

  • Serangan CVPD Turunkan Produksi Jeruk Internasional

    Monday,07 March 2011 - 8:21
  • Jeruk Purut Cegah Penurunan Sistem Imun Akibat Kemoterapi Kanker

    Thursday,21 July 2011 - 12:09
  • Air Kelapa, Jeruk Nipis dan Garam Tak Dapat Menghilangkan Virus Covid-19

    Tuesday,27 July 2021 - 9:01
  • Dokter RSA UGM Bagi Tips Cegah Penularan Corona Lewat Udara

    Tuesday,28 July 2020 - 9:27
  • Epidemiolog UGM Ingatkan Potensi Munculnya Klaster Pengungsian di Tengah Pandemi Corona

    Wednesday,16 September 2020 - 16:03

Rilis Berita

  • Universitas Kristen Petra dan Universitas Gadjah Mada Jalin Kerja Sama 31 March 2023
    Universitas Kristen Petra dan Universitas Gadjah Mada mempererat kerja sama. Keduanya sepakat bek
    Agung
  • Mahasiswa FEB UGM Juarai Kompetisi Bisnis Asia Pasifik 2023 31 March 2023
    Tim Gama Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM berhasil menyabet gelar juara pertama dalam
    Ika
  • FTP UGM Luncurkan 3 Buku Ragam Kudapan Nusantara 31 March 2023
    Ragam kuliner Indonesia yang terdiri atas minuman, makanan utama, lauk-pauk, penyerta dan pelengk
    Agung
  • UGM dan BPJS Ketenagakerjaan Jalin Kerja Sama Peningkatan Kompetensi SDM 31 March 2023
    Universitas Gadjah Mada dan BPJS Ketenagakerjaan melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sa
    Gusti
  • Penerimaan Mahasiswa Baru UGM Jalur Prestasi Dibuka Hingga 12 April 31 March 2023
    Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru UGM jalur Penelusuran Bibit Unggul (PBU) at
    Gloria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual