• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Transportasi Humanitarian, Transportasi Pasca Pandemi Covid-19

Transportasi Humanitarian, Transportasi Pasca Pandemi Covid-19

  • 03 Juni 2020, 10:53 WIB
  • Oleh: Agung
  • 5592
Transportasi Humanitarian, Transportasi Pasca Pandemi Covid-19

Empat perguruan tinggi, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung dan Institut Teknologi Surabaya menjalin kerja sama dengan Balai Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan RI. Kerja sama yang dilakukan melalui daring, Selasa sore (2/6) dihadiri empat rektor secara bersamaan.

Kerja sama Kementerian Perhubungan melalui Badan Litbang dengan menggandeng akademisi dari empat perguruan tinggi ini untuk mencari masukan dalam rangka menyiapkan kebijakan di sektor transportasi menyongsong situasi kenormalan baru atau New Normal. Kebijakan-kebijakan yang dihasilkan tersebut nantinya akan diterapkan setelah pandemi Covid-19.

Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng., menyambut baik kerja sama ini. Sebab, menurutnya, setelah masa pandemi Covid-19 Indonesia dihadapkan pada beberapa opsi yang menyangkut pertimbangan kemanusiaan dalam bertransportasi dan kehidupan ekonomi.

“Indonesia tentu dihadapkan pada beberapa opsi kebijakan yang harus dipilih secara hati-hati dan seksama," ujarnya.

Beberapa opsi yang ditawarkan UGM antara lain, pertama, pemulihan ekonomi lebih dikedepankan tetapi berdampak sensitif dipandang dari sudut kemanusiaan. Opsi kedua misi kemanusiaan lebih dikedepankan tetapi berdampak sensitif dari sudut pemulihan ekonomi, dan opsi ketiga yaitu mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan untuk ekonomi yang lebih baik.

Opsi-opsi tersebut, kata rektor, dirangkum dari serangkaian kegiatan melalui webinar yang dilakukan Pustral UGM sejak awal masa pandemi Covid-19 yang dihadiri oleh berbagai kalangan dari pemangku kepentingan di bidang transportasi dari seluruh wilayah Indonesia.

“Dengan mempertimbangkan fakta-fakta di lapangan dan pemikiran dari para pakar perguruan tinggi bidang teknik, sosial, kesehatan masyarakat, ekonomi, kewilayahan dan budaya, kiranya UGM mengusulkan kajian yang menyeimbangkan dari aspek nilai kemanusiaan dan keberlangsungan ekonomi yang lebih baik," ucapnya.

Berdasarkan hal tersebut, imbuhnya, UGM membuka diri  bekerja sama dengan Balitbang Kemenhub dalam melakukan riset bersama dengan judul perubahan perilaku penyelenggaraan transportasi yang mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan untuk ekonomi yang lebih baik. Kerja sama yang bermuara pada transportasi humanitarian.

“UGM sangat mendukung harapan Menteri Perhubungan yang menggandeng 4 perguruan tinggi yaitu UGM, UI, ITB dan ITS untuk menempatkan sektor perhubungan sebagai layanan nilai kemanusiaan untuk ekonomi yang lebih baik," tuturnya.

Usai penandatanganan kerja sama acara dilanjutkan diskusi bertema Kolaborasi Merespons Dampak Pandemi Covid-19 dan Strategi Recovery Pada Tatanan Kehidupan Normal Baru di Sektor Transportasi. Keempat perguruan tinggi menyampaikan pendapatnya terkait moda transportasi darat, laut dan udara pasca pandemi Covid-19.

Dalam kesempatan ini, UGM melalui para pakar di Pusat Studi Transportasi dan Logistik menyampaikan pemikiran terkait perubahan perilaku penyelenggaraan sektor transportasi mengutamakan nilai kemanusiaan untuk ekonomi lebih baik.

Prof. Dr. Ir. Agus Taufik Mulyono, S.T., M.T., IPU., ASEAN. Eng selaku Kepala Pustral UGM menyatakan dampak pandemi dan kebijakan PSBB terhadap resiliensi kinerja dan keberlangsungan sektor transportasi operator dan travel behaviour maka regulasi yang perlu dikembangkan adalah kajian yang berdampak sosial ekonomi selama masa pandemi Covid-19 terhadap bisnis angkutan perkeretaapian. Diperlukan pula kajian model dan strategi pemulihan bisnis angkutan perkeretaapian pasca pandemi Covid-19.

“Usulan UGM berupa kajian peran transportasi perkeretaapian mempercepat distribusi logistik kemanusiaan berupa bahan pangan berbasis bencana pandemik," ujar Prof. Agus Taufik Mulyono, Guru Besar DTSL FT UGM, Kepala Pustral UGM dan Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia.

Sedangkan terkait model dan strategi recovery industri jasa logistik pasca pandemi Covid-19, lanjutnya, UGM mengusulkan kajian transportasi humanitarian dengan mengutamakan kemanusiaan untuk kehidupan ekonomi lebih baik dalam mengantisipasi kondisi New Normal.

Penulis : Agung Nugroho
Foto: Sindonews.com

 

Berita Terkait

  • Transaksi Penjualan Online Naik 400 Persen di Masa Pandemi Covid-19

    Friday,22 May 2020 - 6:20
  • Operator Transportasi Harus Kreatif dan Inovatif di Masa Pandemi Covid-19

    Wednesday,30 December 2020 - 19:41
  • Distribusi Logistik Kemanusiaan Covid-19 Belum Optimal

    Saturday,09 May 2020 - 4:55
  • Kota Besar Indonesia Hadapi Darurat Transportasi

    Thursday,04 April 2019 - 7:50
  • Pengembangan Transportasi Yang Berkelanjutan

    Wednesday,07 February 2007 - 13:40

Rilis Berita

  • UGM Terlibat Aktif Dalam Percepatan Penurunan Stunting di Jawa Tengah 03 February 2023
    Stunting masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Data Asian Development Bank mencatat ang
    Ika
  • Pimpinan UGM Tandatangani Komitmen Bersama Implementasi Manajemen Risiko 03 February 2023
    Penandatanganan Komitmen Bersama dilakukan oleh Majelis Wali Amanat, Rektor, Sena
    Gloria
  • Forgamas Dekatkan UGM Kepada Siswa Kelas XII di Banyumas 03 February 2023
    Forum Mahasiswa Gadjah Mada Banyumas (Formagamas) merupakan perkumpulan mahasiswa UGM se-Kabupate
    Agung
  • Fakultas Geografi UGM Dampingi Penyusunan Rencana Strategis Kabupaten Sukamara Kalteng 02 February 2023
    Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menye
    Humas UGM
  • Pakar UGM: Lansia dan Warga Miskin DIY Perlu Mendapat Pemberdayaan dan Pendampingan Sosial 02 February 2023
    Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, berencana memberikan ban
    Gusti

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual