Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng., meresmikan renovasi pembangunan Masjid Al-Fitrah di Fakultas Teknologi Pertanian UGM. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh rektor dan serah terima pembangunan masjid dari Direktur PT Datum Global Mandiri, Widianto Syaref Pramono, kepada Ketua Panitia Pembangunan Masjid Al Fitrah, Prof. Dr. Ir. Muhjidin Mawardi, dan Dekan FTP UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc.
Dalam peresmian ini, rektor menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan masjid ini. Utamanya kepada ketua panitia pembangunan Masjid Al-Fitrah, sebab tanpa kegigihan, kesabaran dan dedikasi serta komitmen yang luar biasa sulit untuk mewujudkan pembangunan Masjid yang megah ini.
“Mudah-mudahan apa yang dilakukan bapak ibu dalam penyelesaian pembangunan masjid ini menjadi amal jariah bapak ibu semua,” katanya, di halaman Masjid Al-Fitrah FTP UGM, Jumat (19/6).
Dari berbagai pembangunan yang ada di universitas dan fakultas, rektor mengakui peran besar alumni. Berbagai pembangunan yang ada di universitas atau fakultas yang tidak menggunakan RKAT fakultas atau universitas, sumbangan para alumni sangatlah besar.
“Untuk itu kami menyampikan terima kasih dan penghargaan kepada alumni beserta PT Datum Global Mandiri atas partisipasi yang besar dalam penyelesaian pembangunan masjid ini,” ucapnya.
Panut menuturkan tempat ibadah, musala atau masjid memang sangat diperlukan keberadaannya di lingkungan tempat kerja, sebab sifat ibadah umat muslim lima waktu dalam sehari dan ada waktu-waktu dimana mereka harus bekerja di kantor. Apalagi pada hari Jumatt maka ada ibadah wajib bagi kaum laki-laki yang waktunya bersamaan dengan jam kerja.
Dengan keberadaan tempat ibadah di lingkungan kampus, menurutnya, akan memfasilitasi dan mempermudah ibadah tanpa harus mengganggu pekerjaan di kantor. Untuk itu UGM terus memberikan dorongan agar fasilitas tempat ibadah di lingkungan kampus bisa dikembangkan dan dirawat.
“Kami pimpinan universitas sangat mengharapkan agar tempat-tempat ibadah yang ada di lingkungan UGM ini, khususnya tempat ibadah untuk umat muslim, akan menjadi tempat ibadah yang sejuk dan nyaman,”tuturnya.
Selain untuk ibadah, musala dan masjid di kampus diharapkan menjadi tempat-tempat untuk pembelajaran ilmu-ilmu keagamaan dan juga pembelajaran ilmu-ilmu sosial kemasyarakatan dan tidak tertutup kemungkinan untuk pembelajaran ilmu-ilmu perekonomian yang dekat dengan kehidupan umat, misalnya ekonomi syariah. Musala dan masjid juga diharapkan menjadi tempat syiar bagaimana umat Islam sebagai bangsa harus menumbuhkan rasa nasionalisme yang tinggi.
“Kemudian bagaimana kita mengembangkan Islam yang rahmatan lil alamin, bagaimana sebagai umat Islam kita berkontribusi di dalam menguatkan persatuan bangsa Indonesia sehingga percepatan pencapaian kemajuan bangsa Indonesia yang mayoritas muslim harus dipelopori oleh rekan-rekan dari umat muslim,” imbuhnya.
Penghargaan tinggi dan ucapan terima kasih juga disampaikan Dekan Fakultas Teknologi Pertanian UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., kepada banyak pihak yang telah membantu secara morel dan materiel renovasi pembangunan Masjid Al-Fitrah.
“Mudah-mudahan masjid ini bisa bermanfaat, tidak hanya sebagai sarana peribadahan khususnya agama Islam, tetapi bisa juga menjadi sarana pembentukan karakter mahasiswa dan seluruh sivitas akademika, serta pengembangan ilmu,” katanya.
Ia menuturkan Fakultas Teknologi Pertanian UGM didirikan pada tahun 1963, dan Masjid Al-fitrah diresmikan sebagai sarana ibadah keagamaan Islam pada tahun 1994 dengan inisiator Ir. Saroyo dan pada saat itu diresmikan oleh Prof. Suprodjo selaku Dekan FTP UGM. Pada tahun 2014, ada usulan renovasi Masjid Al-Fitrah dan pembentukan kepanitiaan serta dilakukan peninjauan dokumen pendukung.
Setelah itu di tahun 2017 dilakukan penggalangan dana, dilakukan peninjauan kembali dan dibentuk panitia yang baru untuk melengkapi kepanitiaan yang lama. Di tahun 2018 dimulai kembali penggalangan dana renovasi dan tepat 26 April 2019 dimulai ground breaking
“Dan Alhamdullilah hari ini dapat kita resmikan. Kemarin kita rencanakan peresmian bulan April 2020 tetapi dengan adanya pandemi Covid-19 diundur hingga hari ini. Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih pada sivitas akademika baik itu dosen, tendik, alumni maupun mahasiswa maupun orang tua mahasiswa dan semua pihak yang telah mendukung selesainya renovasi pembangunan Masjid Al-Fitrah dengan lancar,” katanya.
Turut hadir dan menyaksikan peresmian Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Ir. Djagal Wiseso Marseno, M.Agr sekaligus ketua Kagama Teknologi Pertanian, Ketua SA FTP UGM, Prof. Dr. Ir. Umar Santoso, M.Sc, Ketua Takmir Masjid Al-Fitrah, Ir. Suharno, M.Eng. Science, sesepuh FTP UGM, Ir. Saroyo, para pengelola dan keluarga besar FTP UGM.
Penulis : Agung Nugroho
Foto : Firsto