• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Studi Wacana Iklan Komersial di TV

Studi Wacana Iklan Komersial di TV

  • 16 November 2006, 14:43 WIB
  • Oleh: Humas UGM
  • 5146

Wacana Iklan Komersial (WIK) di TV dinilai efektif. Jika, dibanding iklan di media lain, WIK di TV memiliki beberapa kelebihan, diantaranya : (i) sifatnya yang audiovisual, (ii) adanya jingle dan sound track, (iii) diperagakan oleh bintang iklan (model iklan) dan (iv) cara-cara penyampaian pesan yang sangat bervariasi.

Demikian salah satu simpulan hasil penelitian Drs B Wahyudi Joko Santoso M Hum, terhadap 70 responden di kalangan dosen, karyawan dan mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES). Staf pengajar Jurusan Bahasa dan Sastra Asing, Fakultas Bahasa dan Seni UNNES mengutarakan simpulan tersebut, saat ujian doktor bidang ilmu linguistik, di Sekolah Pascasarjana UGM, Kamis, (16/11).

“Dengan demikian, fungsi konatif, berupa fungsi komunikasi bahasa yang berpusat pada addressee cukup ampuh dan mengena di hati sebagian besar pemirsa yang menjadi responden penelitian ini, dan sangat dimungkinkan dirasakan pula sebagian pemirsa TV di Indonesia,” ujar Wahyudi Joko Santoso.

Sebagai salah satu jenis (genre) wacana bisnis, promovendus juga menyimpulkan, jika WIK di TV memiliki ciri-ciri iklan yang kreatif, persuasif, provokatif, massal, nonpersonal dan tidak langsung. Sehingga, ia tidak hanya sekedar memberi informasi komersial, namun lebih menjual, yaitu dengan cara mengusik emosi dan pikiran pemirsa baik secara verbal maupun nonverbal, baik langsung maupun tidak langsung dengan disertai janji-janji.

Lebih lanjut, Ketua Bidang Penalaran Asosiasi Perhimpunan Pengajar Bahasa Perancis di Indonesia ini, mengatakan, bahwa eksistensi iklan ditelevisi, di satu sisi memberi informasi dan hiburan, di sisi lain iklan TV memberi dampak negatif, seperti pengaruh perubahan pola pikir, sikap dan perilaku. Oleh karena itu, Wahyudi Joko Santoso menyarankan, agar masyarakat jangan mudah termakan iklan, karena realitas sosial dalam iklan berbanding terbalik dengan realitas kemasyarakatan.

“Artinya apa, yang dijanjikan tidak sama dengan realita di lapangan. Misalnya, iklan pemutih wajah, hampir tidak mungkin diterapkan pada wajah seseorang yang coklat apalagi hitam. Toh kalaupun bisa, meski berhati-hati karena dampak negatifnya. Karena iklan tidak sekedar menawarkan barang/jasa, namun juga menjual janji dan mimpi-mimpi yang belum tentu sesuai pemirsa,” tambah dosen linguistik dan bahasa Perancis UNNES dalam pesannya.

Setelah mempertahankan desertasi berjudul “Wacana Iklan Komersial Berbahasa Indonesia di Televisi”, pria kelahiran Klaten 26 oktober 1961 ini, dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan, sekaligus menjadi doktor ke-778 yang diluluskan UGM. (Humas UGM).

Berita Terkait

  • Raih Doktor Usai Meneliti Iklan Komersial Media Cetak Mesir

    Friday,01 July 2016 - 15:16
  • Iklan Politik Jadi Media Kendalikan Kesadaran Publik

    Monday,15 February 2016 - 10:10
  • Hegemoni Postkolonial Dalam Iklan Moderen di Media Massa Cetak Indonesia

    Monday,27 May 2013 - 15:11
  • Pharmadays 2017 Bahas Pelanggaran Iklan Obat di Indonesia

    Monday,18 September 2017 - 5:22
  • Pameran Iklan ‘Jogja Dalam Pariwara’, Upaya Mengangkat Kebudayaan Lokal

    Monday,21 January 2008 - 8:00

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual