• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Mahasiswa Doktoral FK-KMK UGM Teliti Petanda Prognostik Kanker Paru

Mahasiswa Doktoral FK-KMK UGM Teliti Petanda Prognostik Kanker Paru

  • 22 September 2020, 16:49 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 4673
Mahasiswa Doktoral FK-KMK UGM Teliti Petanda Prognostik Kanker Paru

Kanker paru merupakan penyebab kematian terbanyak pada laki-laki di dunia dan di Indonesia. Walau terlihat banyak kemajuan pada bidang diagnosis dan terapi dalam beberapa dekade terakhir, kanker paru tetap merupakan salah satu kanker yang paling buruk prognosisnya.

Salah satu penyebab angka mortalitas yang tinggi ialah banyaknya pasien yang datang dalam stage lanjut.

“Jika saat ditegakkan diagnosis pasien dinyatakan masih stage lokal maka angka five years survival mencapai 54,8 persen, sedangkan bila sudah mengalami metastasis maka hanya 4,2 persen pasien yang dapat bertahan selama 5 tahun,” ucap Achmad Mulawarman Jayusman, mahasiswa Program Doktor Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM.

Hal ini ia sampaikan dalam Ujian Terbuka Promosi Doktor yang berlangsung Selasa (22/9) secara daring. Dalam disertasinya, ia meneliti apakah miR-148 dan miR-155 dapat digunakan sebagai petanda prognostik pada kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil (KPKBSK).

“Bila prognosis pasien dapat diketahui, diharapkan dapat diberi pengobatan yang tepat sehingga akan menghemat biaya obat yang harus ditanggung oleh BPJS Kesehatan,” terangnya.

Di era proteomik ini, ungkapnya, sudah selayaknya modalitas prognostik non-invasif yang lebih tepat menjadi prioritas utama para peneliti.

Mengidentifikasi petanda biologi prognostik baru menurutnya sangat kritikal dan esensial untuk mengontrol kanker paru. Apalagi dalam 1 dekade terakhir ini, ditemukan molekul-molekul noncoding RNA kecil yang disebut mikro RNA (miRNA) yang menurunkan ekspresi protein dari gen yang dituju dengan cara merepresi proses translasi atau mendegradasi messenger RNA (mRNA).

Pada penelitian yang ia lakukan, jenis miR-148 dan miR-155 diambil dengan menggunakan liquid biopsy untuk mengetahui prognosis KPKBSK.

“Bila miR-148 dan miR-155 terbukti dapat menjadi biomarker non-invasif untuk prognosis KPKBSK, diharapkan penelitian ini dapat menjadi pertimbangan untuk panduan klinisi dalam menentukan pilihan pengobatan yang tepat bagi pasien KPKBSK di Indonesia,”papar Achmad.

Dari penelitiannya, ia menemukan bahwa pasien KPKBSK dengan ekspresi miR-148 yang rendah dalam sirkulasi memiliki prognosis yang lebih buruk daripada pasien KPKBSK dengan miR148 yang tinggi di Indonesia.

Sementara itu, pasien Pasien KPKBSK dengan ekspresi miR-155 yang tinggi dalam sirkulasi memiliki prognosis yang lebih buruk daripada pasien KPKBSK dengan miR155 yang rendah di Indonesia.

“Ekspresi miR-148 yang rendah dan ekspresi miR-155 yang tinggi dalam sirkulasi berhubungan dengan overall survival dan progression free survival yang buruk pada KPKBSK,” imbuhnya.

 

Penulis: Gloria

Berita Terkait

  • Raih Doktor Usai Teliti Translasional Penderita Paru

    Tuesday,22 September 2020 - 16:46
  • DNA LMP2 Menjadi Indikator Progresivitas Kanker Nasofaring

    Monday,31 August 2015 - 11:56
  • Deteksi Dini Kanker Paru-Paru

    Thursday,11 November 2021 - 20:44
  • Penyandang Kanker Paru Terus Meningkat

    Thursday,12 September 2019 - 15:19
  • Pengukuhan Prof. Karyono: Waspadai Ancaman Gas Radioaktif

    Friday,11 December 2009 - 10:58

Rilis Berita

  • UGM Cetak Doktor Double Degree Pertama Kerja Sama Fakultas Biologi UGM-University of Montpellier 27 January 2023
    UGM berhasil meluluskan doktor program double degree pertama kerja sama antara program Doktor Bio
    Ika
  • Angkat Topik Penelitian terkait Kanker Mata pada Anak, Purjanto Raih Gelar Doktor 26 January 2023
    Disertasi berjudul Ekspresi PD-L1, Taz, Serta Index Proliferasi Ki-67 sebagai Faktor Pr
    Satria
  • Kolaborasi Berbagai Institusi Dukung Revolusi Mental untuk Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 26 January 2023
    Universitas Gadjah Mada menandatangani Nota Kesepahaman Kerja Sama Revolusi Menta
    Gloria
  • UGM-Pemprov DIY Akan Sinergikan KKN 25 January 2023
    Universitas Gadjah Mada bersama Pemerintah Provinsi DIY akan melakukan sinergi pelaksanaan Kuliah
    Satria
  • Alumnus Geografi UGM Raih Indonesia Brand Champions 2023 25 January 2023
    Novita Anggraeni, salah satu alumnus Fakultas Geografi UGM, kembali mendapatkan penghargaan berka
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual