• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM

Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM

  • 06 Januari 2021, 14:08 WIB
  • Oleh: Humas UGM
  • 13073
Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM
Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM
Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM
Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM
Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM
Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM

Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan varietas labu susu Citra Labu Gama (Citra LaGa) yang memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan labu susu varietas lain. Labu susu ini juga potensial dibudidayakan di lahan marginal maupun lahan kritis karst.

“Labu susu Citra LaGa ini pertumbuhannya cepat sekitar 75 sampai 85 hari dan mengandung beta karoten yang tinggi sangat baik untk kesehatan mata dan tubuh,” ungkap peneliti labu susu Citra Gama, Prof. Budi S Daryono, S.Si., M.Agr.Sc, saat dihubungi Rabu (6/1).

Labu susu Gama Citra merupakan labu susu varietas baru hasil inovasi Budi Daryono bersama dengan peneliti Fakultas Biologi UGM lainnya yakni Prof. Purnomo, M.S. Labu ini telah dikembangkan sejak tahun 2017 silam dan telah dibudidayakan oleh kelompok tani binaan yang berada di Prambanan, Sleman, Yogyakarta.

Budi menjelaskan labu susu Citra LaGa berasal dari persilangan antara labu susu dari Belanda dan labu susu dari Jepang atau yang dikenal dengan nama Kabocha. Berikutnya dilakukan seleksi hingga menghasilkan galur kultivar Citra Labu Gama.

Labu varietas ini memiliki masa panen yang relatif lebih cepat dibandingkan dengan labu biasa. Masa panen berkisar antara 75-85 hari setelah tanam. Dalam satu pohon labu dapat menghasilkan 2 hingga 6 buah labu dengan berat rata-rata 1-3 Kg/buah. Buah berwarna kuning, kuning kecoklatan, oranye ini dapat bertahan hingga 6-12 bulan.

Labu Citra LaGa juga memiliki keunikan karena dikembangkan dalam tiga macam bentuk, yaitu bentuk gitar, bentuk barbel/paprika, serta bentuk leher angsa/ular. Budi menyebutkan untuk labu dengan bentuk gitar umumnya lebih disukai konsumen kelas atas-menengah. Berikutnya, bentuk barbel/paprika lebih digemari kalangan menengah-atas dan untuk bentuk  ular banyak disukai oleh masyarakat umum/menengah-bawah.

“Kami kembangkan 3 bentuk agar konsumen punya pilihan, sebab selama ini bentuk banyak ditentukan oleh para tengkulak,” terang Dekan Fakultas Biologi UGM ini.

Sementara soal ketahanan terhadap hama, Budi mengatakan bahwa varietas labu susu Citra Laga lebih tahan tahan terhadap serangan Begomovirus yang banyak menyerang tanaman labu dibandingkan varietas impor. Hasil tersebut diperoleh setelah dilakukan penelitian terhadap empat varietas labu susu yakni varietas dari China, varietas dari Jepang, varitas dari Belanda, dan Citra Laga.

“Varietas dari China lebih mudah terinfeksi Begomovirus dan diikuti varietas dari Jepang, varietas dari Belanda, dan terakhir varietas Citra LaGa. Dengan begitu labu susu Citra LaGa menjadi varietas yang lebih tahan terhadap Begomovirus daripada tiga varietas lainnya,” urainya.

Budi mengatakan budi daya labu susu Citra LaGa sangat potensial dilakukan. Sebab, memiliki kandungan nutrisi yang tinggi sehingga berpotensi besar untuk dijadikan sebagai makanan alternatif. Umumnya, labu susu digunakan sabagai bahan baku tepung untuk bubur bayi/makanan pendamping ASI, kue, roti, dan bubur yang dikonsumsi saat proses penyembuhan dan pemeliharaan kesehatan lansia.

Labu susu Citra LaGa dapat ditanam di dataran rendah hingga sedang. Tak hanya itu, varietas ini juga bisa dibudidayakan pada lahan-lahan marginal seperti tegalan dan lahan berkapur.

“Untuk lahan bekas pertambangan belum dicoba bisa dilakukan budi daya atau tidak. Namun, kedepan akan kita coba pada lahan tersebut, semoga dapat ditanam juga,” tuturnya.

Penulis: Ika

 

Berita Terkait

  • Mengenal Labu Susu Citra LaGa Inovasi Peneliti UGM

    Wednesday,06 January 2021 - 14:08
  • PKKH UGM Gelar Diskusi Perkembangan Film Laga Indonesia

    Wednesday,01 April 2015 - 9:36
  • Fakultas Biologi UGM Berdayakan Masyarakat Sleman di Masa Pandemi

    Thursday,13 August 2020 - 14:53
  • Fakultas Peternakan Dukung Pengembangan Desa Agroindustri Susu di Purwobinangun

    Friday,06 January 2017 - 14:14
  • Fakultas Biologi Beri Penyuluhan Budidaya Labu Susu dan Kelengkeng Super Sleman Bagi Warga

    Friday,08 June 2018 - 8:40

Rilis Berita

  • Belajar dari Gempa Turki, Masyarakat Perlu Memiliki Rencana Evakuasi Mandiri 07 February 2023
    Bencana gempa bumi dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada hari Selasa (6/2) kemarin.
    Gusti
  • Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas Buatan Mahasiswa Difabel UGM Raih Perak di IPITEX Bangkok 07 February 2023
    Aplikasi layanan ramah disabilitas buatan mahasiswa penyandang disabilitas daksa dari Departemen
    Ika
  • SPs UGM Lakukan Pengabdian di KHDTK Getas Blora 07 February 2023
    Sekolah Pascasarjana UGM (SPs) mengadakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Belu
    Agung
  • Cegah Diabetes Pada Anak Dengan Membatasi Makanan Manis dan Lakukan Aktivitas Fisik 06 February 2023
    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat kasus diabetes pada anak meningkat signifikan pada t
    Ika
  • Tim Peneliti UGM Lakukan Riset Inverter Statik Kereta Api 06 February 2023
    Tim peneliti dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik Univers
    Gusti

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual