• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • ASEAN Studies Center UGM dan ASEAN-IPR Kaji Peran Media Digital dalam Menjaga Perdamaian

ASEAN Studies Center UGM dan ASEAN-IPR Kaji Peran Media Digital dalam Menjaga Perdamaian

  • 27 Januari 2021, 15:44 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 6754
ASEAN Studies Center UGM dan ASEAN-IPR Kaji Peran Media Digital dalam Menjaga Perdamaian

ASEAN Studies Center Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM berkolaborasi dengan ASEAN Institute for Peace and Reconciliation (ASEAN-IPR) menyelenggarakan Focus Group Discussion bertajuk “The Role of ICT as a Tool in Mitigating Conflict and Fostering Peace”, Senin (25/1).

Sejumlah peneliti hingga influencer media sosial terlibat dalam diskusi yang diselenggarakan secara luring dan daring. Salah satu topik diskusi adalah terkait peran key opinion leaders di media sosial, atau yang biasa dikenal dengan sebutan influencer, dalam upaya mitigasi konflik dan membangun perdamaian, serta bagaimana negara berelasi dengan mereka.

Salah satu peserta diskusi menyebut bahwa influencer media sosial memainkan peranan yang penting dalam konflik dan upaya perdamaian di era digital. Kemunculan influencer dalam ranah sosial media sendiri bersifat korelatif dengan audiensnya. Seseorang dapat menjadi influencer karena mereka memiliki audiens.

Lebih lanjut ia menerangkan, dalam sepuluh tahun terakhir terjadi lompatan yang signifikan dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

Lompatan ini tidak sekadar memfasilitasi perilaku manusia, namun juga mengubah cara manusia berkomunikasi dan mempersepsikan komunikasi, termasuk bagaimana mereka mencari alternatif kebenaran dan sumber kebenaran alternatif.

Peserta lain menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah dengan influencer media sosial yang salah satunya dilakukan dalam kampanye terkait vaksin Covid-19 adalah hal yang baik karena masyarakat tidak lagi percaya dengan media-media konvensional.

Meski demikian, yang perlu dijadikan pertimbangan untuk memilih influencer yang dilibatkan dalam upaya komunikasi publik bukan sekadar jumlah pengikut, tetapi juga integritas, rekam jejak, nilai yang dianut, dan bagaimana mereka memperoleh pengaruh yang mereka miliki saat ini. Pemerintah perlu secara serius mempelajari bagaimana memaksimalkan peran influencer dalam hal pemasaran.

Topik diskusi lainnya adalah penggunaan teknologi komunikasi dan informasi dalam menangani berita palsu dan disinformasi dalam konteks konflik domestik ataupun regional.

Pemantik diskusi memaparkan bahwa berita palsu dapat menyebar 10 kali lebih cepat dibandingkan dengan berita yang benar. Di samping itu, terdapat kecenderungan yang tinggi di kalangan masyarakat untuk mempercayai berita-berita yang belum jelas kebenarannya.

Untuk mengatasi persoalan ini, dan juga dampak negatif lain dari perkembangan teknologi seperti kejahatan siber, menurutnya diperlukan kombinasi antara regulasi yang baik serta edukasi bagi anak-anak.

 

Penulis: Gloria

Berita Terkait

  • Mahasiswa UGM Ikuti Program Pertemuan Pemuda se-ASEAN

    Tuesday,08 September 2015 - 7:52
  • Sentralitas ASEAN Perlu Diperkuat

    Wednesday,13 March 2019 - 15:12
  • Jelang Pasar Bebas Asean, Pemerintah Dianjurkan Melibatkan Peran Swasta

    Wednesday,01 October 2014 - 15:42
  • Alumnus UGM Mewakili Indonesia di ASEAN Innovation Platform Dialogue

    Wednesday,13 October 2021 - 5:37
  • FH UGM dan UI Gelar The 2nd CILS International Conference

    Monday,21 November 2011 - 16:07

Rilis Berita

  • UGM dan KAGAMA NTB Sinergi Bangun Negeri 29 January 2023
    Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) Nusa Tengg
    Satria
  • Masyarakat Lombok Utara Apresiasi KKN Kolaborasi UGM 28 January 2023
    Masyarakat memberikan apresiasi pelaksanaan KKN Kolaborasi yang dirintis oleh Universitas Gadjah
    Satria
  • Evaluasi dan Temu Mitra Supplyer Gerai UMKM 27 January 2023
    Sebagai media memfasilitasi pemasaran produk UMKM binaan sivitas akademika UGM, Gerai UMKM yang b
    Agung
  • Dirjen Diktiristek Puji Fasilitas Field Research Center UGM 27 January 2023
    Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Ir. Nizam,
    Gloria
  • Raih Doktor Usai Teliti Geopark Nasional Karangsambung-Karangbolong 27 January 2023
    Peneliti Ahli Utama, Pusat Riset Sumberdaya Geologi, BRIN, Ir. Chusni Ansori, M.T., dinyatakan lu
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual