• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Pakar UGM Bedah Mitos dan Fakta Seputar Covid-19

Pakar UGM Bedah Mitos dan Fakta Seputar Covid-19

  • 24 Maret 2021, 18:16 WIB
  • Oleh: Ika
  • 15163
Pakar UGM Bedah Mitos dan Fakta Seputar Covid-19

 

Lebih dari satu tahun masyarakat dunia berhadapan dengan Covid-19. Sayangnya, hingga kini masih saja beredar beragam informasi yang tidak tepat / hoaks seputar virus SARS Cov-2 ini. Adanya disinformasi tersebut banyak menimbulkan kebingungan di masyarakat.

Berangkat dari kondisi tersebut, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) UGM mengadakan webinar bertajuk Mitos Vs Fakta Seputar Covid-19; Pencegahan, Vaksin, Diagnosis, dan Terapi pada Rabu (24/3). Kegiatan yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat terkait Covid-19 ini merupakan bagian dari kegiatan peringatan Dies Natalis ke-75 dan Lustrum XV FKKMK UGM.

Menghadirkan dua narasumber dari Departemen Penyakit Dalam FKKMK UGM yakni Pakar Pulmonologi, dr. Ika Trisnawati, M.Sc., Sp.PD-KP., FINASIM., dan Pakar Alergi Imunologi, dr. Deshinta Putra Mulya, M.Sc., SP.PD-KAI., FINASIM.

dr. Deshinta Putra Mulya, M.Sc., SP.PD-KAI., FINASIM., mengatakan banyak bermunculan hoaks seputar vaksin di tengah pelaksanaan program vaksinasi nasional Covid-19. Salah satunya adalah vaksin Covid-19 membahayakan. Ia menegaskan jika hal tersebut tidak tepat, sebab dalam pembuatan vaksin telah melalui serangkaian penelitian panjang baik untuk melihat kemampuan membentuk antibodi, efek samping, hingga efikasi.

“Jadi, pernyataan vaksin Covid-19 berpotensi membahayakan itu tidak benar karena sudah melalui penelitian yang panjang dan setelah diberikanpun dilakukan observasi lagi,” terangnya.

Deshinta menyebutkan masih terdapat sejumlah informasi lain seputar vaksin Covid-19 yang tidak benar ramai diperbincangkan seputar vaksinasi di masyarakat. Beberapa diantaranya yaitu vaksin moderna dirancang untuk mengubah DNA manusia dan vaksin Covid-19 memiliki chip untuk melacak orang.

“Tidak benar vaksin Covid-19 ada chipnya, tidak bisa chip dimasukan melalui injeksi,” tuturnya.

Berikutnya pernyataan tentang vaksin Covid-19 telah bermutasi menjadi ribuan Covid-19 baru di seluruh dunia. Deshinta menjelaskan jika hal tersebut tidak benar, sebab virus Covid-19 dalam vaksin telah dimatikan sehingga tidak akan menimbulkan mutasi.

“Lalu, tidak perlu mematuhi protokol kesehatan setelah divaksin Covid-19 itu juga salah karena antibodi tidak langsung terbentuk setelah vaksin. Selain itu, efikasi masing-masing vaksin beda, tidak ada yang 100 persen sehingga masih ada peluang terinfeksi,” paparnya.

Sementara dr. Ika Trisnawati, M.Sc., Sp.PD-KP., FINASIM., menyampaikan dari awal penyebaran virus corona baru hingga saat ini banyak beredar hoaks melalui berbagai platform media. Hoaks terbaru yang beredar menyebutkan jika pasien Covid-19 tidak dapat lagi terinfeksi kembali karena sudah memiliki kekebalan. Pernyataan tersebut tidak benar, meskipun sudah ada kekebalan tetapi kekebalan akan turun setelah 2-3 bulan dan saat terjadi penurunan bisa berisiko terinfeksi lagi.

Ika menjelaskan informasi minum mecobalamin dapat mengobati anomsia sebagai gejala Covid-19 tidaklah benar. Sebab, pengobatan untuk anosmia tidak menggunakan jenis obat-obatan tersebut. Demikian halnya dengan penggunaan obat herbal China Lianhua Qingwen tidak dapat membantu mengurangi perburukan kondisi  Covid-19.

“Sebenarnya Lianhua itu obat herbal yang memiliki kandungan untuk turunkan demam, bersihkan dahak saluran pernafasan, meringankan nyeri tenggorokan. Obat ini memang bisa membantu tapi bukan mengurangi perburukan kondisi pasien Covid-19,” jelasnya.

Lalu, tentang mutasi virus Covid-19 sangat mematikan, Ika mengatakan informasi tersebut tidaklah tepat. Dari sejumlah penelitian diketahui mutasi virus Covid-19 memang terbukti memiliki daya infeksi yang lebih besar. Namun begitu, belum terdapat bukti ilmiah yang menyebutkan mutasi Covid-19 menjadi sangat mematikan.

 “Mutasi terbukti mudah menularkan, tetapi belum ada laporan kalau mutasi menjadi sangat mematikan,” pungkasnya.

Penulis: Ika
Foto:Ilustrasi

 

Berita Terkait

  • Pakar UGM Bedah Mitos dan Fakta Seputar Covid-19

    Wednesday,24 March 2021 - 18:16
  • Cek Mitos dan Fakta Seputar Ibu Menyusui

    Thursday,11 August 2022 - 7:06
  • FK-KMK UGM Adakan Talkshow Kesehatan “Memotret Budaya Makan: Dari Mitos Sampai Fakta Kesehatan”

    Friday,30 September 2022 - 13:36
  • Cek Fakta: Penemuan Antibodi Covid-19 Herbal

    Monday,10 August 2020 - 12:41
  • Membongkar Mitos Industri Minyak Sawit Indonesia

    Sunday,31 July 2016 - 20:19

Rilis Berita

  • UGM Terlibat Aktif Dalam Percepatan Penurunan Stunting di Jawa Tengah 03 February 2023
    Stunting masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Data Asian Development Bank mencatat ang
    Ika
  • Pimpinan UGM Tandatangani Komitmen Bersama Implementasi Manajemen Risiko 03 February 2023
    Penandatanganan Komitmen Bersama dilakukan oleh Majelis Wali Amanat, Rektor, Sena
    Gloria
  • Forgamas Dekatkan UGM Kepada Siswa Kelas XII di Banyumas 03 February 2023
    Forum Mahasiswa Gadjah Mada Banyumas (Formagamas) merupakan perkumpulan mahasiswa UGM se-Kabupate
    Agung
  • Fakultas Geografi UGM Dampingi Penyusunan Rencana Strategis Kabupaten Sukamara Kalteng 02 February 2023
    Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menye
    Humas UGM
  • Pakar UGM: Lansia dan Warga Miskin DIY Perlu Mendapat Pemberdayaan dan Pendampingan Sosial 02 February 2023
    Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, berencana memberikan ban
    Gusti

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual