Rektor UGM bersama dengan beberapa delegasi UGM menghadiri Temasek Foundation International-National University of Singapore Programme for Leadership in University Management (TFI-NUS PLUM) Southeast Asia Leaders’ Summit 2021 yang dilaksanakan secara virtual pada 26-27 April 2021.
TFI-NUS PLUM merupakan platform pemimpin universitas untuk berbagi pengalaman dalam penyelenggaraan tata kelola serta manajemen universitas-universitas di wilayah ASEAN. Pertemuan yang diselenggarakan selama dua hari ini berfokus pada topik pembahasan mengenai pemulihan pasca pandemi dan revolusi industri digital. Kedua topik ini diangkat karena dianggap relevan bagi pengelolaan dan kemajuan institusi pendidikan tinggi di Asia Tenggara.
Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng., berkesempatan diundang sebagai panelis untuk dua agenda pada pertemuan ini, yaitu President’s Roundtable dan Closing Panel. UGM menerima kehormatan sebagai satu-satunya universitas di Indonesia yang menyampaikan pandangannya mengenai prioritas utama UGM selama pandemik pada sesi President’s Roundtable. Beberapa diantaranya meliputi proses pembelajaran, penguatan inovasi dan penelitian serta penguatan jaringan kerja sama terkait isu Covid-19.
Sementara pada Closing Panel Rektor UGM juga akan menjadi panelis dalam moderated discussion. Dalam sesi itu akan membahas bagaimana secara bersama-sama universitas di ASEAN berkolaborasi dalam pemulihan pasca pandemi.
Sejak 2016, lebih dari 250 pemimpin universitas di ASEAN, Cina, dan India telah menghadiri acara yang diadakan oleh Temasek-PLUM. Program ini tidak hanya menyentuh aspek teknis dari tata kelola universitas, tetapi juga membahas visi tentang bagaimana universitas dapat beradaptasi dengan tantangan dan perubahan global, termasuk pandemi COVID-19 saat ini.
Keterlibatan Rektor UGM sebagai panelis di pertemuan ini adalah bukti partisipasi aktif UGM pada lanskap akademik global. Metode dan strategi UGM untuk memediasi tantangan selama pandemi diharapkan dapat menginformasikan institusi-institusi akademik lain dalam menyelenggarakan aktivitasnya.
Penulis: Ika
Foto: Firsto
Foto: Firsto