Sebanyak 2.000 orang warga DIY yang berusia 12 tahun ke atas, termasuk ibu hamil, lansia dan warga difabel mengikuti proses vaksinasi di Grha Sabha Pramana, Minggu (5/9). Penyelenggaraan sentra vaksinasi ini merupakan hasil kerja sama UGM, Pengurus Pusat Ikatan Alumni SMA Taruna Nusantara (Ikastara) dan Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.
Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset UGM, Prof. Dr. Bambang Agus Kironoto, mengatakan kolaborasi penyelenggaraan vaksinasi massal ini sebagai salah satu upaya dalam membantu mengatasi Covid-19. “Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Ikastara yang telah berinisiatif baik dan mengajak UGM serta Polda DIY untuk vaksinasi ini. Bagi warga yang mungkin belum tervaksinasi untuk segera hadir ke sentra vaksinasi atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan vaksin,” katanya.
Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta, Irjen. Pol. Asep Suhendar, turut memberikan atensi dengan menyampaikan sambutan yang diwakili oleh Irwasda Polda DI Yogyakarta, Kombes. Pol. Agus Rohmat, menuturkan bahwa Polda DIY mendukung penuh pelaksanaan vaksinasi sebagai bentuk upaya percepatan vaksinasi untuk segera tercapainya herd immunity di DIY. “Semoga dapat segera tercapai dan semakin banyak masyarakat Yogyakarta yang mendapatkan pertahanan dan perlindungan lebih baik dari penularan Covid-19,” ujarnya.
Ketua Umum PP Ikastara, Prof. Teuku Faisal Fathani, menuturkan kegiatan vaksinasi ini merupakan kelanjutan dari kegiatan yang sama yang dilakukan Ikastara setelah sebelumnya vaksinasi di laksanakan di Kudus, Serang, Jakarta, dan Bandung. “Kali ini kita melanjutkan pengabdian dan dukungan atas gerakan percepatan vaksinasi Covid-19 di Yogyakarta,” paparnya.
Teuku Faisal Fathani menyampaikan apresiasi tinggi kepada para relawan dan segenap pelaksana kegiatan vaksinasi yang merupakan gabungan dari Alumni SMA Taruna Nusantara, Ikastara Medis, Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, Klinik Korpagama, dan Biddokkes Polda DIY. “Pagi ini, teman-teman relawan sedang menyumbangkan amal jariyah dan karya terbaik untuk turut melindungi masyarakat Indonesia dari bahaya Covid-19. Terima kasih dan apresiasi kami untuk Universitas Gadjah Mada yang berkenan mendukung fasilitas kegiatan dan Polda DIY yang berkenan mendukung alokasi vaksin,” ujar Faisal.
Rencananya kolaborasi antara PP Ikastara, Universitas Gadjah Mada, dan Polda Yogyakarta akan terus dilanjutkan pada penyelenggaraan vaksinasi dosis kedua pada tanggal 3 Oktober di Grha Sabha Pramana, UGM. Setelah Yogyakarta, Ikastara akan melanjutkan penyelenggaraan sentra vaksinasi di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Penulis : Gusti Grehenson