• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • RSA UGM Kembangkan Layanan Medical Tourism

RSA UGM Kembangkan Layanan Medical Tourism

  • 10 Desember 2021, 11:15 WIB
  • Oleh: Satria
  • 24577
RSA UGM Kembangkan Layanan Medical Tourism

Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM mulai mengembangkan layanan medical tourism. Medical tourism sendiri merupakan layanan kesehatan/ medis yang memanfaatkan destinasi pariwisata sekitar untuk kegiatan-kegiatan seperti terapi, healing, dan lain sebagainya.

Direktur Utama Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Darwito, SH., Sp.B (K) Onk, mengatakan RSA UGM saat ini sudah menjadi rumah sakit yang mumpuni sebagai sebuah institusi layanan kesehatan sehingga sudah layak bagi RSA UGM untuk memiliki inovasi program seperti medical tourism tersebut. RSA UGM diketahui sudah terakreditasi atau terjamin mutunya, memiliki sistem manajemen profesional, serta memiliki tenaga-tenaga medis, seperti dokter, perawat, dan lain sebagainya, yang sudah benar-benar ahli di bidangnya masing-masing. Apalagi RSA UGM terletak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai daerah destinasi pariwisata populer di Indonesia. DIY memiliki banyak destinasi wisata alam, wisata kuliner, serta masyarakat yang masih kaya dan khas akan budaya.

Dokter Darwito menuturkan program medical tourism RSA UGM ini akan bekeja sama dengan GAMA Wisata, perusahaan UGM yang bergerak di bidang biro perjalanan wisata. Sehingga nantinya, terkait traveling atau perjalanan wisata seperti tiket, akonomodasi, penginapan, dan lain sebagainya akan dikelola oleh GAMA Wisata. RSA UGM akan mengurus persoalan terapi atau healing-nya, dengan melibatkan bagian fisioterapi, psikolog, dan tenaga-tenaga medis lainnya.

“Contohnya semisal ada suatu kantor (tim) yang hendak melakukan perjalan wisata untuk meningkatkan produktifitasnya yang tengah mengalami penurunan, maka(kan) perlu healing, healing itulah yang kemudian kita garap…sehingga nanti ketika sudah masuk waktu bekerja lagi, peserta dapat memiliki berstamina tinggi dan fresh…. daripada pergi traveling tanpa arah,” tutur dr. Darwito dalam Talkshow ‘Medical Tourism and Wellness Centre - Tik Talk Eps.26’ yang disiarkan melalui kanal Youtube Rumah Sakit Akademik UGM pada Rabu, (8/12).

Khusus untuk RSA UGM, program medical tourism yang dikembangkan adalah forest healing. Dokter Darwito mengatakan UGM mempunyai hutan Wanagama, atau hutan yang dikelola sendiri oleh UGM. Hutan Wanagama diketahui sudah memiliki penginapan sendiri, kaya akan objek-objek hutan seperti sungai dan lain-lain, serta bahkan memiliki jalur yang bisa digunakan untuk bersepeda, dan lain sebagainya. 

Sejauh pengetahuan dr. Darwito, forest healing tersebut sudah dikembangkan di Jepang dan Korea Selatan. Untuk Indonesia, forest healing itu pertama kali dikembangkan oleh UGM. Dokter Darwito berharap setelah UGM berhasil mengembangkan medical tourism ini, rumah sakit lain juga dapat mengembangkan program serupa dengan memanfaatkan potensi wisata daerah masing-masing, tidak harus hutan tetapi bisa pantai, pulau, dan lain sebagainya.

Penulis: Aji

Berita Terkait

  • Dukung Kebangkitan Pariwisata, PERSI DIY Gelar Expo Wisata Kesehatan

    Friday,28 October 2022 - 16:06
  • Gamatechno Dukung Pemkot Magelang Kembangkan Program Smart City

    Monday,02 December 2019 - 12:55
  • RSA UGM Resmikan Sejumlah Layanan Baru

    Friday,01 October 2021 - 5:17
  • UGM DAN TELKOM KEMBANGKAN CYBER CAMPUS

    Friday,09 December 2005 - 12:16
  • Pijar Psikologi, Sediakan Layanan Konsultasi Psikologi Online

    Thursday,14 January 2016 - 16:05

Rilis Berita

  • Belajar dari Gempa Turki, Masyarakat Perlu Memiliki Rencana Evakuasi Mandiri 07 February 2023
    Bencana gempa bumi dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada hari Selasa (6/2) kemarin.
    Gusti
  • Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas Buatan Mahasiswa Difabel UGM Raih Perak di IPITEX Bangkok 07 February 2023
    Aplikasi layanan ramah disabilitas buatan mahasiswa penyandang disabilitas daksa dari Departemen
    Ika
  • SPs UGM Lakukan Pengabdian di KHDTK Getas Blora 07 February 2023
    Sekolah Pascasarjana UGM (SPs) mengadakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Belu
    Agung
  • Cegah Diabetes Pada Anak Dengan Membatasi Makanan Manis dan Lakukan Aktivitas Fisik 06 February 2023
    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat kasus diabetes pada anak meningkat signifikan pada t
    Ika
  • Tim Peneliti UGM Lakukan Riset Inverter Statik Kereta Api 06 February 2023
    Tim peneliti dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik Univers
    Gusti

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual