• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Ketua DGB UGM Nilai Pengajuan Gelar Profesor Tidak Sulit

Ketua DGB UGM Nilai Pengajuan Gelar Profesor Tidak Sulit

  • 28 Januari 2022, 08:32 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 7392
Ketua DGB UGM Nilai Pengajuan Gelar Profesor Tidak Sulit

Ketua Dewan Guru Besar UGM, Prof. Dr. Ir. Mochammad Maksum, M.Sc., menilai bahwa proses pengajuan gelar guru besar atau profesor tidak terlalu sulit. Ia pun mendorong lebih banyak dosen muda untuk mengurus kenaikan pangkat dosen sebagai Guru Besar, sebagai salah satu bentuk tanggung jawab kepada departemen, fakultas, dan universitas.

“Persyaratannya memang ketat, tetapi ada panduan yang jelas. Kelengkapannya saja yang menentukan cepat atau lambat,” ucapnya, Kamis (27/1).

Guru besar atau profesor adalah jabatan fungsional tertinggi bagi dosen yang masih mengajar di lingkungan satuan pendidikan tinggi. Menurut UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, profesor mempunyai kewenangan membimbing calon doktor, dan memiliki kewajiban khusus menulis buku dan karya ilmiah serta menyebarluaskan gagasannya untuk mencerahkan masyarakat.

Komponen penilaian dalam jabatan akademik dosen sebagaimana dikutip dari Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat/Jabatan Akademik Dosen terdiri dari unsur utama yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta unsur penunjang yang merupakan kegiatan pendukung pelaksanaan tugas pokok dosen.

Maksum menerangkan, di UGM sendiri pimpinan fakultas dan universitas berkomitmen untuk mendukung proses promosi guru besar dan kenaikan pangkat dosen. Proses pengajuan, jelasnya, dimulai dari Departemen, lalu berlanjut ke tingkat Fakultas dan Universitas sebelum diajukan kepada Kementerian.

Prosedur serta persyaratan ini menurutnya cukup detiail dan jelas sehingga para dosen tidak perlu ragu untuk mengurus kenaikan pangkat.

“Jangan dibayangkan itu sulit. Proses penilaian itu cepat karena sudah ada panduan Penilaian Angka Kredit yang terstandar, evaluasinya juga sudah standar. Jadi tidak ada yang bisa macam-macam, tidak ada likes and dislikes,” terangnya.

UGM sendiri saat ini memiliki 362 guru besar, dan akan terus mendorong peningkatan jumlah guru besar yang mampu berkontribusi pada pengembangan keilmuan sesuai bidang masing-masing. Jabatan guru besar, menurut Maksum, bukan untuk dinikmati sendiri. Dosen yang telah menyandang gelar profesor wajib memberi kontribusi dan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.

“Untuk jadi profesor tidak sulit, tetapi apa yang akan dikerjakan setelah jadi profesor itu kuncinya, karena tuntutannya sangat besar,” ucapnya.

Untuk meningkatkan jumlah guru besar, menurutnya perlu ada upaya stimulatif untuk mendorong para dosen mengurus kenaikan pangkat. Jika diperlukan, fakultas atau departemen bisa menyediakan tenaga teknis yang membantu pada aspek administratif agar proses pengurusan kenaikan pangkat bisa berjalan bersamaan dengan pelaksanaan tugas pokok dosen.

 

Penulis: Gloria

Berita Terkait

  • Menko PMK Dukung Gelar Pahlawan Nasional Prof. Sardjito

    Tuesday,27 February 2018 - 10:48
  • Departemen Kimia UGM Gelar Learning Satellite Program Dengan Hokkaido University

    Wednesday,14 September 2022 - 12:19
  • Dr. Sri Lestari: Nilai Jujur Sulit Ditransmisikan Pada Anak

    Monday,03 June 2013 - 8:31
  • Profesor Tidak Produktif, Tunjangan Guru Besar Akan Dihentikan

    Monday,30 January 2017 - 14:28
  • UGM Dorong Prodi Ilmu Sains Raih Akreditasi Internasional

    Tuesday,13 December 2016 - 22:27

Rilis Berita

  • Fakultas Geografi UGM Dampingi Penyusunan Rencana Strategis Kabupaten Sukamara Kalteng 02 February 2023
    Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menye
    Humas UGM
  • Pakar UGM: Lansia dan Warga Miskin DIY Perlu Mendapat Pemberdayaan dan Pendampingan Sosial 02 February 2023
    Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, berencana memberikan ban
    Gusti
  • Kembali ke Kampus, UGM Harap Geliat Wisata Religi Tanara Serang Terus Menguat 02 February 2023
    Tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Unit Serang, Bant
    Ika
  • 2023 Asian Conference on Fish Models for Disease Berakhir, Herman Spaink Ungkap Harapannya agar Penelitian Tetap Berkelanjutan 02 February 2023
    Perkembangan bidang studi biologi menjadi kontributor besar bagi dunia kesehatan, khususnya dalam
    Satria
  • SDG's Series #85: Strategi Pencapaian Pembangunan Berkelanjutan Melalui Perencanaan Pembangunan Daerah 02 February 2023
    Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan Sustainable Develo
    Satria

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual