Alumnus Jurusan Ilmu Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada, Angelo Wijaya, baru-baru ini memimpin sidang pemuda G20 pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pemuda G20 atau yang dikenal juga sebagai Youth20 (Y20) Summit. Y20 Indonesia Summit tahun 2022 diadakan di Kota Jakarta dan Bandung serta berlangsung selama delapan hari, tanggal 17-24 Juli 2022.
Organisasi pemuda Indonesia, yaitu Indonesian Youth Diplomacy menjadi tuan rumah resmi Y20 Indonesia Summit tahun 2022. KTT ini dihadiri oleh kurang lebih 100 pemuda di dunia yang merupakan delegasi dari 20 anggota G20, serta pengamat resmi (observers) yang mewakili organisasi internasional seperti Bank Dunia, WTO, ADB, dan IsDB, serta kelompok rentan seperti pemuda dengan disabilitas, pengungsi, dan masyarakat adat.
Angelo memimpin sidang Kepala Delegasi (Head of Delegation) dari 20 anggota G20 untuk memfinalisasi proposal rekomendasi kebijakan pemuda bagi para pemimpin negara dan pemerintahan G20. Ada empat isu yang menjadi perhatian, yaitu Planet yang Berkelanjutan dan Layak Huni, Ketenagakerjaan Pemuda, Transformasi Digital, dan Keberagaman dan Inklusi.
“Kami bangga bahwa disamping empat isu prioritas Y20, para delegasi pemuda G20 juga setuju untuk mengajukan rekomendasi kebijakan terkait kesehatan global, sesuai dengan prioritas G20 Indonesia 2022,” ujar Angelo yang juga menjabat sebagai Kepala Manajemen Projek serta Kepala Bersama Bidang Riset dan Chairing Team Y20 Indonesia, Kamis (28/7).
Angelo mengatakan melalui rekomendasi kebijakan pemuda G20, yang juga dikenal sebagai Y20 Communique, para delegasi Y20 juga meminta para pemimpin G20 untuk mengatasi isu krisis pangan dan krisis energi yang saat ini sedang terjadi. Hal ini menunjukkan bahwa pemuda G20 responsif terhadap dinamika global.
Angelo juga pernah sebagai delegasi resmi Indonesia dalam KTT Pemuda G20 Italia 2021. Dengan pengalaman itu, ia menjadi alumnus UGM pertama dalam sepuluh tahun terakhir yang terpilih menjadi delegasi pemuda Indonesia untuk G20 pada tahun lalu.
Angelo menjelaskan rekomendasi kebijakan yang disusun para pemuda G20 telah diserahkan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada akhir acara KTT Y20 yang diadakan minggu lalu. Selain Presiden Joko Widodo, beberapa tokoh nasional juga turut hadir pada KTT Y20 Indonesia 2022, diantaranya Ketua DPR RI, Puan Maharani, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang PMK, Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, Wakil Menteri Luar Negeri, Mahendra Siregar, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo, Wakil Menteri BUMN , ahala Mansury, Kepala KADIN, Arsjad Rasjid, Sherpa G20 Indonesia, Dian Triansyah Djani, Juru Bicara G20, Maudy Ayunda, serta Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Beberapa tokoh internasional juga turut berpartisipasi seperti Presiden COP26, Alok Sharma, Managing Director Bank Dunia, Mari Elka Pangestu, Director General ILO, Guy Ryder, serta Menteri Pemuda Singapura, Alvin Tan, dan Menteri Pemuda UEA, Shamma Al Mazrui, juga turut hadir dalam acara ini.
“Kini saatnya para delegasi dan juga tuan rumah Y20 untuk bekerja sama dalam mengadvokasikan rekomendasi kebijakan yang telah dibuat kepada G20,”ujar Angelo, Mahasiswa Berprestasi Utama UGM tahun 2018 ini.
Penulis : Agung Nugroho