Sebanyak 1.618 dosen dan tenaga kependidikan mengikuti acara Sumpah Pegawai UGM, Selasa (6/9). Sebanyak 44 orang perwakilan unit kerja mengikuti acara secara luring di Balai Senat, sementara 1.574 pegawai mengikuti secara daring melalui Zoom Meeting.
“Selamat kepada para SDM yang baru saja mengucapkan sumpah secara luring maupun daring. Selamat atas capaian Bapak Ibu sekalian sudah resmi diangkat menjadi PNS dan pegawai tetap UGM,” ucap Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Keuangan, Prof. Supriyadi, M.Sc., Ph.D., CMA., CA., Ak.
Ia menerangkan, di UGM tidak terdapat dikotomi antara PNS dengan pegawai tetap. Masing-masing memiliki tanggung jawab, hak, serta tugas yang sama untuk memajukan UGM. Kontribusi dari seluruh pegawai UGM, menurutnya, menjadi kunci penting bagi kiprah UGM yang kini dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan bahkan dunia.
“Peran para dosen dan tenaga kependidikan menjadi bagian utama dan terdepan agar UGM bisa lebih maju dan berkembang untuk kepentingan bersama,” imbuh Supriyadi.
Dosen dan tenaga kependidikan, lanjutnya, menjadi ujung tombak bagi UGM untuk memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk salah satunya bagi mahasiswa sebagai pemangku kepentingan paling penting bagi perguruan tinggi.
Dalam kesempatan ini ia berpesan agar para pegawai senantiasa mengingat dan melaksanakan sumpah yang telah diucapkan hari itu.
“Sumpah jabatan yang tadi sudah diucapkan bukan sekadar hal yang sifatnya seremonial. Kami tentu sangat berharap Bapak Ibu dapat memahami, meresapi, dan kemudian hal itu betul-betul jadi suatu acuan dalam melaksanakan berbagai tugas dan tanggung jawab di lingkungan UGM,” ungapnya.
“Bapak Ibu sudah menjadi orang terpilih untuk bergabung di UGM. Tunjukkan prestasi dan kinerja yang memang sesuai, dan buktikan bahwa proses pemilihan kita memang berdasarkan kriteria yang objektif dan sesuai dengan kemampuan,” pungkas Supriyadi.