Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (SV UGM) menyelenggarakan Seminar Nasional Hasil-Hasil Pengabdian Masyarakat (SNH2PM) 2022 dengan tema “Semangat Hilirisasi Kaum Muda: Penerapan IPTEKS dalam Pemberdayaan dan Kesejahteraan Masyarakat yang Berkelanjutan” di Gedung Field Research Center (FRC) Kulon Progo pada Hari Sabtu (29/10). Seminar ini diselenggarakan sebagai forum bagi para akademisi dan peneliti untuk mendiseminasi hasil pengabdian kepada masyarakat.
Selain seminar turut digelar Expo Pengabdian Masyarakat oleh departemen-departemen yang ada di SV UGM dan Bazaar UMKM Kulon Progo. Salah satu produk hasil pengabdian SV UGM yang disertakan dalam Expo termasuk Spray anti nyamuk berbahan dasar serai merah dari Departemen Layanan Informasi Kesehatan (DLIKES). Selain itu, terdapat pula Pelet Kayu Kaliandra dan Bio Cat Litter yang merupakan produk civitas akademika Departemen Teknologi Hayati dan Veteriner. Pelet kayu ini dapat menjadi alternatif bahan bakar terbarukan, sedangkan Bio Cat Litter sendiri menjadi alternatif pasir bagi penggemar kucing. Selain dua produk tersebut juga ditampilkan produk inovasi berupa nasi instan dengan segala kemudahan dan manfaat kesehatannya.
Sementara itu, Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya (DBSMB) menyalurkan keilmuan mereka dengan memperkenalkan dan memberikan pelatihan terkait penggunaan dan pembuatan konten media sosial kepada UMKM serta pemuda dan perangkat desa di Kulon Progo guna memperkenalkan produk-produk andalan mereka.
Sementara di sesi presentasi paralel yang terbagi atas lingkup sains-teknologi, ekonomi dan sosial humaniora, serta agro dan kesehatan, para peserta menyampaikan gagasan sekaligus hasil kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan. Selain civitas akademika sebagai peserta seminar, acara ini juga diikuti oleh mitra pengabdian SV UGM yang terdiri dari UMKM, Pokdarwis, Gapoktan, Kelompok Wanita Tani, Kelompok Tani Hutan, Kelompok Ternak, dan BumDes di lingkungan Kabupaten Kulon Progo. Hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah Kabupaten Kulon Progo, Triyono, S.I.P., M.Si., dan founder sekaligus pemilik “Sayurku Hidroponik”, Indra Karyanto, S.T.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kulon Progo, Triyono, S.I.P., M.Si., menyampaikan sejumlah potensi yang dimiliki daerahnya, salah satunya di sektor pariwisata. Kulon Progo memiliki potensi besar wisata alam seperti pantai, perbukitan, air terjun, kebun teh, dan lainnya. Perkembangan destinasi wisata tersebut mendorong pemerintah daerah Kulon Progo dan kelompok sadar wisata gencar mengembangkan destinasi wisata baru untuk mensejahterakan masyarakat sekitar.
Sementara Direktur Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM, Dr. dr. Rustamaji, M.Kes., melalui kegiatan tersebut berharap kedepannya akademisi dan masyarakat dapat berkolaborasi dalam bentuk nyata untuk menghadapi berbagai masalah yang ada, termasuk mendukung pengembangan UMKM.
Dekan Sekolah Vokasi UGM, Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, dalam sambutannya turut memperkenalkan SV dan hasil inovasi yang telah dikembangkan civitas akademika SV UGM, baik secara independen maupun melalui kerja sama dengan industri. Selain itu, ia juga menyampaikan dukungan dalam pengembangan potensi Kulon Progo melalui berbagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Penulis: Ika