• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Indonesia Kekurangan Talenta Digital

Indonesia Kekurangan Talenta Digital

  • 22 November 2022, 14:39 WIB
  • Oleh: Ika
  • 1331
Indonesia Kekuarangan Talenta Digital
Indonesia Kekuarangan Talenta Digital
Indonesia Kekuarangan Talenta Digital
Indonesia Kekuarangan Talenta Digital
Indonesia Kekuarangan Talenta Digital
Indonesia Kekuarangan Talenta Digital

Dunia saat ini telah memasuki era digital, namun tenaga kerja dengan talenta digital masih sulit ditemukan di Indonesia. Data World Digital Competitiveness 2021 mencatat daya saing digital di Indoensia berada di peringkat 53 dari 64 negara.

“Kondisi ini menunjukkan bahwa banyak perusahaan di Indonesia yang sulit mencari karyawan dengan kemampuan digital yang memadai,”ungkap Menteri Ketenagakerjaan RI, Dr.Hj. Ida Fauziyah, M.Si., Selasa (22/11) di Grha Sabha Pramana UGM.

Saat hadir memberikan pembekalan bagi calon wisudawan-wisudawati UGM periode I TA 2022/2023 yang akan diwisuda pada 23-24 November 2022, Ida mengatakan bahwa ada persoalan di era digital di tanah air. Di tengah ledakan adopsi teknologi, daya saing digital Indonesia masih rendah dan tidak sedikit perusahaan yang kesulitan mencari karyawan dengan kemampuan digital tinggi.

Lebih lanjut Ida menyampaikan digitalisasi telah membawa perubahan terhadap jenis pekerjaan dan skill yang dibutuhkan di pasar kerja. Tumbuhnya jenis pekerjaan baru membutuhkan kompetensi baru yang harus dikuasai tenaga kerja agar tidak tertinggal dalam persaingan global. Tenaga kerja dituntut tidak hanya menguasai penguasaan teknologi, namun memiliki soft skill yang memadai.

Menurutnya, di era kemajuan teknologi saat ini soft skill sangat dibutuhkan. Sebab, hard skill bisa dipenuhi dengan teknologi, tetapi soft skill tidak bisa dipenuhi teknologi, namun dari manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemikiran yang kreatif, inovatif, analitis, kritis, fleksibel dan kewirausahaan dari generasi muda saat ini agar bisa berdaya siang memasuki dunia kerja di era digital.

“Hal-hal ini harus menjadi highlight dalam mempersiapkan diri memasuki dunia kerja di tengah kemajuan teknologi dan informasi,”tuturnya.

Ida mengatakan digitalisasi tidak hanya menggeser kebutuhan keterampilan dan kenis pekerjaan saja, tetapi juga meningkatkan risiko mismatch pasar kerja. Saat ini masih dijumpai kondisi mismatch di pasar kerja baik secara vertikal maupun horisontal. Mismatch vertikal yakni ketika seorang bekerja tidak sesuai dengan level pendidikannya, misalnya lulusan sarjana mengerjakan pekerjaan yang bisa dikerjakan lulusan SMA. Lalu, mismatch horisontal yaitu ketidakcocokan antara latar belakang pendidikan dan pekerjaan seperti lulusan sarjana teknik mesin bekerja sebagai manajer keuangan.

“Masih bersyukur saat mismatch tetap mau bekerja, ada proses reskilling dan upskilling. Yang jadi masalah karena tidak mau lakukan reskilling dan upskilling, lebih senang menganggur karena tidak ada kesesuaian, tidak mau sengsara. Kalau ini terjadi maka lulusan perguruan tinggi akan jadi penyumbang pengangguran di Indonesia,”urainya.

Meskipun tantangan dunia kerja di Indonesia sangat kompleks, Ida berpesan kepada calon wisudawan UGM untuk tidak takut terhadap digitalisasi. Sebab, kebutuhan di pasar kerja pada era digital lebih membutuhkan soft skill seperti pemikiran analitis, inovatif, kreatif, kepemimpian dan pemberi pengaruh sosial dan lainnya. Karenanya tenaga kerja muda diharapkan dapat menguasai soft skill yang dibutuhkan di era digital saat ini.

Berikutnya, tenaga kerja muda diharapkan bisa berpartisipasi secara aktif dalam komunitas atau jejaring keterampilan kontemporer. Misalnya, komunitas desain komunikasi visual, content creator, vlogger, youtuber, seni dan lainnya.

“Jangan pernah berhenti belajar, jangan mudah menyerah terhadap persaingan di pasar kerja. Terus bangun komunikasi dan profesionalitas di tempat kerja dan membangun keterampilan diri,”ucapnya.

Penulis: Ika
Foto: Firsto

Berita Terkait

  • 2.800 Peserta Ikuti CfDS UGM x Progate Coding Experience Bootcamp

    Tuesday,14 July 2020 - 12:32
  • 15.000 Pelajar dan Pemuda Ikut Kelas Kecerdasan Digital UGM

    Wednesday,23 March 2022 - 12:42
  • Roadshow IDCamp Digelar di UGM

    Wednesday,18 September 2019 - 14:48
  • Fakultas Teknik UGM Tawarkan 450 Beasiswa Talenta Digital 2019

    Tuesday,14 May 2019 - 13:42
  • UGM Luncurkan Mata Kuliah Kecerdasan Digital

    Sunday,22 August 2021 - 0:16

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual