Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., mengungkapkan bahwa lulusan UGM merupakan bagian dari generasi penerus bangsa yang diharapkan dapat memberikan solusi terhadap disrupsi ataupun tantangan global yang serius seperti krisis pangan, krisis energi, serta ancaman kesehatan. Hal ini ia sampaikan pada upacara Wisuda Program Sarjana dan Diploma Periode I Tahun Akademik 2022/2022 Hari Kedua, Kamis (24/11).
“Kita semua bangga bahwa dalam satu tahun terakhir kita menjadi tuan rumah atau presidensi G20 yang puncaknya baru saja kita saksikan bersama. Dan ini saya kira merupakan bentuk semangat dan penguatan pada diri kita semuanya bahwa bangsa Indonesia bisa memimpin. Dan tentunya itulah yang ditumpukan pada adik-adik semuanya sebagai generasi penerus bangsa,” kata Rektor.
Ia menambahkan, tumpuan itu tidak terlalu berlebihan bila diletakkan pada para wisudawan yang adalah 1,4% dari penduduk Indonesia yang lulus dari Universitas Gadjah Mada. Menurutnya, kerjasama lintas disiplin ilmu akan membuka ruang dialog, membuka pola pikir baru yang berorientasi pada penyelesaian masalah bangsa, tidak berkutat pada silo-silo atau keilmuan dari masing-masing.
“Dan tentunya ini akan membuat ilmu pengetahuan dan kompetensi para Wisudawan Wisudawati menjadi lebih berdampak bagi masyarakat luas,” imbuhnya.
Pada wisuda periode kali ini, Universitas Gadjah Mada secara total mewisuda 1.908 lulusan Program Sarjana, Sarjana Terapan/Diploma Empat, dan Program Diploma Tiga. Dari jumlah tersebut, yang mengikuti wisuda di hari kedua ini sebanyak 966 lulusan, termasuk 1 orang wisudawan Warga Negara Asing, yang merupakan lulusan dari Fakultas MIPA, FK-KMK; Fakultas Peternakan; Fakultas Pertanian; Fakultas Kedokteran Gigi; Fakultas Ilmu Budaya; Fakultas Kehutanan; Fakultas Kedokteran Hewan; Fakultas Teknologi Pertanian; dan Sekolah Vokasi.
Di antara para wisudawan, terdapat 304 wisudawan Program Sarjana dan 1 wisudawan Program Diploma penerima beasiswa Bidik Misi/Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K), serta 8 wisudawan Program Sarjana dan 1 wisudawan Program Diploma dengan asal kabupaten dari daerah 3T.
“Saya berpesan, jagalah nama baik dan rasa cinta kepada almamater. Penuh syukur dan bangga, kami turut mendoakan semoga Saudara sekalian menjadi lulusan yang berkarakter dan menjadi subjek penggerak perubahan sosial bangsa,” ucap Ova.