Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada pada tahun ini genap berusia 75 tahun. Puncak peringatan Dies Natalis diselenggarakan Senin (6/3), di mana Dekan FKG UGM membacakan laporan capaian fakultas dalam menggapai misi dan visi serta meraih capaian kinerja di tahun 2022 dengan tema “Kreasi, Inovasi dan Hilirisasi Menuju FKG Mandiri”.
“Rasa syukur kita panjatkan diiringi doa dan harapan agar Fakultas Kedokteran Gigi semakin kokoh dalam melahirkan kreasi, inovasi dan hilirisasi menuju fakultas yang mandiri,” ucap Dekan FKG UGM, drg. Suryono, SH., MM., Ph.D.
Ia memaparkan, hingga akhir 2022 FKG UGM hampir mencapai keseluruh target indikator kinerja yang telah ditetapkan yang terdiri atas 5 mandat capaian kinerja dengan 38 indikator kinerja kunci.
Tahun 2022, menurutnya, adalah tahun perubahan di mana kegiatan belajar mengajar bauran yang penuh tantangan mulai dilaksanakan setelah sekian lama kuliah dilakukan secara sepenuhnya daring. Memasuki era kenormalan berikutnya, Fakultas Kedokteran Gigi pun bertransformasi dengan memanfaatkan dan mengoptimalkan teknologi dalam seluruh proses pendidikan.
“Saat ini, hampir seluruh mata kuliah yang diselenggarakan oleh program studi di Fakultas Kedokteran Gigi UGM telah memanfaatkan metode blended learning dengan pemanfaatan e-LOK bahkan beberapa diantaranya sudah didesain dengan platform pembelajaran berbasis Massive Open Online Course,” papar Dekan.
Fakultas Kedokteran Gigi UGM, lanjutnya, juga terus berusaha untuk meningkatkan perkembangan ilmu serta penelitian dalam bidang kedokteran gigi. Pada tahun 2022, 54 proposal mendapatkan pendanaan Dana Masyarakat, sementara 5 proposal didanai melalui SIMLITABMAS dan 6 proposal lainnya lolos Kedaireka Matching Fund.
Pada aspek publikasi, publikasi dosen pada jurnal nasional terakreditasi tahun 2022 sedikit mengalami penurunan, namun jumlah publikasi pada jurnal internasional bereputasi mengalami peningkatan signifikan dari 85 menjadi 107 publikasi. Publikasi tahun 2022 juga memiliki impact factor tertinggi, yaitu lebih dari tiga.
“Data tersebut mencerminkan bahwa masyarakat FKG UGM memiliki semangat untuk terus berkembang dalam kemajuan ilmu pendidikan dan penelitian,” kata Suryono.
Selama tahun 2022, berbagai prestasi ditorehkan oleh mahasiswa, dosen, serta tenaga kependidikan. Fakultas Kedokteran Gigi juga berhasil meningkatkan jumlah pengabdian kepada masyarakat secara signifikan dari 88 kegiatan di 2021 menjadi 241 pada 2022. Kerja sama dengan berbagai mitra baru pun dijalin, di samping memperbaharui kerja sama yang sudah ada.
Pada momen peringatan Dies Natalis ini, Dekan menegaskan kembali komitmen civitas FKG UGM untuk mewujudkan Fakultas Kedokteran Gigi UGM terkemuka yang berkelas dunia, mengabdi kepada kepentingan bangsa dan kemanusiaaan yang dijiwai nilai-nilai budaya bangsa berdasarkan Pancasila.
Fakultas Kedokteran Gigi UGM, menurutnya harus dikembangkan dengan menjunjung tinggi kaidah akademik, integritas, dan etika. Keterbukaan, kebersamaan, dan kolaborasi berbagai pihak akan menjadi modal utama untuk pengembangan Fakultas Kedokteran Gigi UGM yang diakui reputasinya di kancah internasional.
“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa meridhoi upaya Fakultas Kedokteran Gigi untuk terus berkreasi dan berinovasi demi kejayaan negeri. Dirgahayu Fakultas Kedokteran Gigi UGM!” tutur Dekan.