Dubes Belgia, Frank Felix, melakukan kunjungan kerja ke kampus UGM, Kamis (3/5). Kunjungan ini menjadi lawatan pertama sang dubes ke UGM setelah resmi ditunjuk resmi sebagai Duta Besar pada bulan Agustus tahun 2022 lalu. Sebelumnya Frank Felix pernah jadi dubes di Angola selama tujuh tahun.
Kepada Rektor dan beberapa pejabat Dekan di lingkungan UGM, Frank Felix mengatakan pihaknya membuka peluang kerja sama antara UGM dengan beberapa universitas di Belgia dalam berbagai bidang diantaranya program pertukaran tenaga pengajar dan mahasiswa serta membuka peluang kolaborasi riset dan publikasi. “Saya kira banyak universitas di Belgia yang bisa kita ajak untuk membuka peluang kerja sama,” kata Dubes saat diterima di ruang sidang pimpinan, Gedung Pusat UGM.
Dubes Felix menjelaskan bahwa banyak para alumni dari kampus Belgia yang berasal dari Indonesia yang kini meniti karier di berbagai perusahaan, lembaga pemerintahan dan beberapa juga menjadi dosen di perguruan tinggi sehingga bisa melakukan promosi dan mendorong peluang kerja sama tersebut. “Para alumni dari kampus di Belgia nantinya juga bisa membantu untuk mempromosikan negara Belgia dan peluang pendidikan di sana,” katanya.
Sementara Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp. OG (K), Ph.D., menyampaikan apresiasi atas kunjungan Dubes Frank Felix ke UGM. Menurut Rektor, kunjungan ini bisa menjadi kesempatan bagi kedua belah pihak memperkuat kerja sama yang selama ini sudah terjalin dengan beberapa universitas di Belgia. “Kunjungan ini menjadi kesempatan yang baik untuk membuka peluang kerja sama untuk program pertukaran staf, pertukaran mahasiswa serta membuka peluang program double degree,” katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Dekan Pertanian, Dr. Jaka Widada, dan Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), Prof Dr. Didi Achjari, yang mengatakan pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan beberapa universitas di Belgia bahkan beberapa lulusan dari kampus di Belgia banyak yang menjadi tenaga pendidik di kedua fakultas tersebut.
Ketua Prodi Magister Manajemen FEB UGM, Prof. Amin Wibowo, MBA, Ph.D., menyebutkan prodi MM FEB UGM juga sudah lama menjalin kerja sama untuk peningkatan kualitas pendidikan MBA dengan sekolah bisnis di Belgia. Dalam waktu dekat, pihaknya berencana mengundang salah satu profesor dari Antwerp University, Belgia, Prof. Peter Verhezen, untuk mengisi kuliah tamu di kampus MM FEB UGM. Tidak hanya itu, pihaknya juga pada bulan Juli akan melaksanakan summer course program dengan mengundang 30 mahasiswa dari Belgia yang akan berkunjung ke kampus MM FEB UGM yang ada di Jakarta dan Yogyakarta.
Seperti diketahui, kerja sama antara UGM dengan perguruan tinggi dari Belgia dimulai sejak tahun 2010 melalui perjanjian dengan konsorsium Erasmus Mundus. Sejak saat itu, UGM mengembangkan kerja sama antar universitas dengan sejumlah universitas di Belgia, yakni Ghent University, Vives University of Applied Science, Vrije universiteit Brussel, dan University of Liege. UGM juga membangun relasi yang kuat dengan lembaga Network of Humanitarian Action (NoHA) melalui berbagai kegiatannya, antara lain master research dan exchange program.
Penulis : Gusti Grehenson
Foto : Firsto