• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Sistem UTBK Baru, Peserta Akui Persaingan Semakin Ketat di Klaster Soshum

Sistem UTBK Baru, Peserta Akui Persaingan Semakin Ketat di Klaster Soshum

  • 14 May 2023, 13:26 WIB
  • Oleh: Satria
  • 1768
Sistem UTBK Baru, Peserta Akui Persaingan Semakin Ketat di Klaster Soshum

Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) telah berlangsung sejak 8 Mei 2023 lalu. Hingga saat ini, Universitas Gadjah Mada masih melangsungkan UTBK hingga Minggu (14/5). Sebanyak 13.448 peserta terdaftar melaksanakan UTBK di 12 lokasi berbeda, antara lain Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Fakultas Farmasi, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK), Fakultas MIPA, Gedung Suhardi Sigit Departemen Ekonomika dan Bisnis SV, Gedung Magister Manajemen (MM), Gedung Magister Ekonomi Publik (MEP), Perpustakaan Pusat UGM, dan Gedung TILC Sekolah Vokasi UGM.

Mulai tahun ini, sistem UTBK telah mengalami beberapa perubahan, salah satunya adalah tidak adanya klasifikasi klaster soshum dan saintek. Menurut beberapa peserta UTBK, mereka merasa tertantang dengan adanya kebijakan baru ini, salah satunya adalah Nurul dan Putri yang ditemui selepas ujian sesi dua. “Pastinya saingannya bertambah, ya. Karena nggak ada soshum dan saintek, jadi bebas pilih jurusan,” ucap Putri. Mereka merasa persaingan SNBT saat ini jauh lebih ketat dari sebelumnya, khususnya di klaster soshum. “Iya, kami juga sebenarnya jurusan IPA, tapi daftar di FEB,” tambahnya.

“Tahun sebelumnya kan, banyak yang lintas jurusan juga. Di situ sudah banyak anak IPA yang ambil klaster soshum, tapi jarang anak IPS ambil klaster saintek,” kata Nurul. Ia menambahkan, kondisi ini sebenarnya cukup beresiko karena distribusi jurusan yang tidak merata. Mungkin jursan IPA bisa dengan mudah mengambil jurusan manapun di klaster soshum, namun hal sebaliknya terjadi pada siswa jurusan IPS. Hal ini menyebabkan persaingan di klaster soshum jauh lebih berat ketimbang klaster saintek.

Berbeda dengan Nurul dan Putri, Andre cukup optimis dengan pilihannya mengambil jurusan kedokteran hewan meskipun dia berasal dari jurusan IPS. “Suka sih aku sama sistem yang baru. Kebetulan aku juga minat di kedokteran tapi terlanjur masuk IPS. Membantu banget,” tutur Andre. Ia senang karena bisa mendaftar di program studi yang diinginkan oleh orang tuanya. 

Perubahan sistem UTBK, termasuk dalam segi materi ternyata tidak membuat peserta kesulitan dalam menyelesaikan soal. Namun, mereka mengaku cukup kesulitan untuk mengatur strategi waktu mengerjakan. 

“Kalau dari segi materi, sudah cukup menguasai, sih. Tapi waktunya yang kurang,” ucap Putri. Kendati demikian, mereka merasa telah melakukan yang terbaik dan mengharapkan hasil memuaskan atas usaha mereka. 

Penulis: Tasya


Berita Terkait

  • Peserta SNMPTN, UTBK dan SBMPTN 2020 Wajib Miliki Akun LTMPT

    Monday,25 November 2019 - 13:44
  • UGM Siapkan 53 Ruang Untuk UTBK 2019

    Thursday,28 February 2019 - 20:05
  • Pendaftaran UTBK-SBMPTN Dibuka Hari Ini

    Monday,15 March 2021 - 23:23
  • 19.047 Peserta Ikuti UTBK Gelombang 1 di UGM

    Saturday,13 April 2019 - 11:08
  • UTBK di UGM Diikuti 12.232 Peserta

    Tuesday,17 May 2022 - 14:26

Rilis Berita

  • Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Prof. Dr. Rachmat Djoko Pradopo Meninggal Dunia 03 June 2023
    Keluarga Besar Universitas Gadjah Mada berduka atas meninggalnya salah satu guru besar terbaiknya
    Satria
  • Membangun Kemandirian dan Pengembangan Wisata Melalui Desa Binaan HMP UGM 03 June 2023
    Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (HMP UGM) melalui Bidang Aksi Sosial (Aks
    Satria
  • RSA UGM Terima Penghargaan PPKM Award dari Menkes 02 June 2023
    Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM terus berkomitmen tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan
    Gusti
  • Universitas Gadjah Mada di Top 50 Dunia pada THE Impact Rankings 2023 01 June 2023
    Universitas Gadjah Mada (UGM) masuk dalam jajaran 50 perguruan tinggi terbaik dunia yang memberik
    Satria
  • Minim, Pemda Yang Mampu Susun RPPLH Sesuai Target 01 June 2023
    Percepatan industri telah menghasilkan berbagai dampak lingkungan. Salah satu isu yang banyak dip
    Satria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
  • 06Sep The 5th International Conference on Bioinformatics, Biotechnology, and Biomedical Engineering (BioMIC) 2023...
  • 02Oct Conference of Critical Island Studies...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual