• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Departemen PsDK UGM dan Yayasan Save The Children Indonesia Ungkap Pentingnya Peran Pengasuhan untuk Anak

Departemen PsDK UGM dan Yayasan Save The Children Indonesia Ungkap Pentingnya Peran Pengasuhan untuk Anak

  • 15 May 2023, 15:36 WIB
  • Oleh: Satria
  • 2712
  Departemen PsDK UGM Bersama Yayasan Save The Children Indonesia Ungkap Pentingnya Peran Pengasuhan untuk Anak

Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan bersama Yayasan Save The Children Indonesia menghadirkan topik mengenai pola asuh masyarakat dalam serial webinar Social Development Talks pada Sabtu (12/5). Diskusi yang bertema “Pengasuhan Anak di Indonesia” ini mengundang Tata Sudrajat, selaku Deputy Chief of Prgram Impact and Creation Yayasan Save The Children Indonesia.

Umumnya, budaya pengasuhan dalam keluarga Indonesia saat ini hanya ditekankan pada peran ibu. Padahal, peran ayah justru sangat krusial untuk mendukung tumbuh kembang anak. “Ketika seorang ayah terjun membantu anak, ternyata anak lebih cepat lagi mengalami kemajuan. Karena secara fisik pun, ayah dapat mendukung segala kebutuhan anak dengan cepat. Saya kira ini memiliki pengaruh yang besar,” tutur Tata. Ia juga menunjukkan hasil riset dari Yayasan Save The Children Indonesia yang dilakukan pada anak-anak disabilitas yang menunjukkan, perkembangan anak mengalami percepatan lebih baik dengan adanya peran ayah.

“Kalau kita melihat secara lebih luas, sebenarnya Indonesia memiliki tradisi pengasuhan berbasis keluarga. Pertanyaannya, apakah tradisi ini sudah bergeser? Mungkin saja, karena ada proses diferensiasi dari keluarga besar menjadi keluarga inti,” ucap Tata. Menurutnya, pergeseran budaya ini tidak hanya timbul dalam persoalan anak saja, namun kasus yang sama juga ditemui dalam pengasuhan untuk lansia. Peran kerabat cukup berpengaruh dalam membenahi disfungsi keluarga inti. 

Survei membuktikan, ada sekitar 2,15 juta anak berumur 15 tahun ke bawah tidak tinggal bersama orang tuanya. Sebanyak 59% dikatakan tinggal bersama kakek dan nenek.” Menurut saya ini menarik ya. Pertanyaannya adalah, apakah kakek nenek, terutama yang tidak mampu itu mendapat bantuan dari pemerintah. Saya pernah mendengar dari Kemensos, mereka mengatakan belum ada bantuan yang tertuju pada kakek nenek yang mengasuh anak,” tambahnya.

Selain masalah pengasuhan anak dalam keluarga, Indonesia ternyata merupakan negara dengan jumlah anak panti asuhan tertinggi di dunia. “Riset 2007 menemukan bahwa 500.000 anak tinggal di 8.000 panti asuhan. Ini jumlah tertinggi di dunia,” ungkap Tata. Tak hanya itu, riset tersebut juga menemukan bahwa 90% anak yang berada di panti asuhan sebenarnya memiliki dua orang tua lengkap. Alasan utama mereka berada di sana adalah karena kemiskinan, bukan karena kehilangan orang tua. 

Tata menjelaskan, klaim panti asuhan sebagai tempat bagi anak yatim/piatu ini diduga karena ingin menumbuhkan rasa iba di masyarakat. “Fakta bahwa ketidakmampuan orang tua membuat anak dikirim ke panti asuhan menunjukkan adanya pergeseran peran dari panti asuhan itu sendiri. Mungkin anak-anak panti bisa mendapatkan pendidikan formal sampai selesai, tapi bagaimana dengan pengasuhannya? Riset tersebut menunjukkan tidak ada pengasuhan di sana, melainkan hanya pembinaan,” tambahnya.

Menurut Tata, masyarakat saat ini harus paham mengenai apa itu sebenarnya pengasuhan. Membesarkan seorang anak tidak hanya membutuhkan kasih sayang semata, namun juga kelekatan, kelayakan hidup, keselamatan, dan kesejahteraan yang menetap dan berkelanjutan hingga anak tumbuh dewasa. 

Penulis: Tasya


Berita Terkait

  • Pola Komunikasi Keluarga Memengaruhi Kesehatan Mental Anak

    Thursday,06 October 2016 - 7:57
  • PSdK UGM Memperingati Dies Natalis ke-60

    Monday,10 July 2017 - 15:55
  • Kemiskinan Tidak Selamanya Pengaruhi Kualitas Pengasuhan Anak

    Tuesday,01 October 2013 - 11:49
  • Psikolog UGM Jelaskan Pola Pengasuhan yang Sehat dalam Keluarga

    Thursday,04 August 2022 - 7:12
  • Pengasuhan di Era Digital

    Tuesday,27 April 2021 - 12:55

Rilis Berita

  • Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Prof. Dr. Rachmat Djoko Pradopo Meninggal Dunia 03 June 2023
    Keluarga Besar Universitas Gadjah Mada berduka atas meninggalnya salah satu guru besar terbaiknya
    Satria
  • Membangun Kemandirian dan Pengembangan Wisata Melalui Desa Binaan HMP UGM 03 June 2023
    Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (HMP UGM) melalui Bidang Aksi Sosial (Aks
    Satria
  • RSA UGM Terima Penghargaan PPKM Award dari Menkes 02 June 2023
    Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM terus berkomitmen tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan
    Gusti
  • Universitas Gadjah Mada di Top 50 Dunia pada THE Impact Rankings 2023 01 June 2023
    Universitas Gadjah Mada (UGM) masuk dalam jajaran 50 perguruan tinggi terbaik dunia yang memberik
    Satria
  • Minim, Pemda Yang Mampu Susun RPPLH Sesuai Target 01 June 2023
    Percepatan industri telah menghasilkan berbagai dampak lingkungan. Salah satu isu yang banyak dip
    Satria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
  • 06Sep The 5th International Conference on Bioinformatics, Biotechnology, and Biomedical Engineering (BioMIC) 2023...
  • 02Oct Conference of Critical Island Studies...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual