• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Teliti Lutung Jawa, Novianto Raih Doktor

Teliti Lutung Jawa, Novianto Raih Doktor

  • 31 Desember 2010, 07:22 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 6402
  • PDF Version
Teliti Lutung Jawa, Novianto Raih Doktor

YOGYAKARTA – Lutung Jawa (Trachypithecus auratus) merupakan salah satu satwa yang dilindungi. Namun, keberadaan populasi dan penyebarannya semakin terancam punah akibat kerusakan habitat hutan dan kelangkaan pakan, apalagi satwa ini masih menjadi ajang perburuan, baik untuk keperluan komersial maupun untuk dikonsumsi dagingnya. Salah satu cara untuk menjaga kelestariannya adalah melalui jaminan konservasi habitat.

Demikian yang mengemuka dalam ujian terbuka untuk meraih gelar doktor oleh Novianto Bambang Wawandono, di Program Pascasarjana Fakultas Kehutanan (FKT) UGM, Kamis (30/12). Novianto yang kini menjabat Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati, Kementerian Kehutanan RI, menuturkan keberadaan lutung jawa di Indonesia tersebar di beberapa tempat, yakni Jawa, Kalimantan, NTB, dan Sumatera. "Penyebarannya kini sudah mulai menyempit," kata Novianto yang berhasil lulus ujian doktor dengan predikat cumlaude.

Di Jawa, keberadaan satwa ini berada di sekitar kawasan hutan tertentu, yakni hutan konservasi yang dikelola oleh Perhutani. Meski berada di areal hutan konservasi, keberadaan lutung ini tetap saja terancam dengan seringnya mendapat gangguan dari manusia. "Sering diburu, dicuri, dikonsumsi sehingga populasinya makin berkurang," katanya.

Terlepas dari gangguan dari faktor alam dan manusia, hasil penelitian Novianto menunjukkan di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ternyata memberikan daya dukung habitat lutung jawa untuk tumbuh dan berkembang hingga 25 tahun lagi. "Saat ini, ditemukan 55 ekor lutung jawa di taman nasional ini. Bila dioptimumkan, bisa menjadi 317 ekor dalam kurun waktu 25 tahun dengan kondisi habitat seperti saat ini," ujarnya.

Memang diakui bahwa daya dukung kawasan Coban Trisula yang berada di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, masih sangat tinggi. Hal tersebut menunjukkan kesejahteraan lutung jawa di kawasan hutan konservasi cukup baik. Faktor-faktor penting yang mempengaruhi daya dukung optimum kesejahteraan lutung jawa adalah perilaku berlari/loncat ternyata lebih tinggi dibandingkan dengan berjalan, makan, istirahat, dan bermain. Sementara itu, faktor kesejahteraan dasar waktu, lebih tinggi kontribusinya dibandingkan dengan ruang gerak dan energi. "Daya dukung Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini masih relatif bagus meski masih di bawah ambang maksimum. Tiap tahun pertumbuhan lutung sekitar 2-3 ekor," katanya.

Namun demikian, karena lutung jawa sebagai salah satu spesies yang perlu dilindungi dari kepunahan, upaya menjaga stabilitas kawasan konservasi dari ancaman gangguan manusia perlu dilakukan karena selama ini di kawasan tersebut masih saja terjadi pengambilan kayu dan pakan ternak oleh masyarakat setempat. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • 2500 Ekor Lutung Jawa Diperdagangkan Secara Ilegal

    Monday,07 April 2008 - 9:05
  • Teliti Gena FTO Penderita DM tipe 2, Pugud Raih Doktor

    Friday,08 January 2016 - 12:53
  • Raih Doktor Usai Teliti Bahasa Jawa Masyarakat Enklave Surakarta

    Saturday,24 October 2015 - 10:54
  • Raih Doktor Usai Meneliti Enklave Bahasa Jawa di Banten

    Friday,08 January 2016 - 11:22
  • Teliti Tokoh Bima dan Drona dalam Lakon Dewa Ruci, Dosen ISI Yogyakarta Raih Doktor

    Wednesday,15 June 2011 - 15:50

Rilis Berita

  • UGM Dukung Mitigasi Perubahan Iklim Lewat Kegiatan Tridarma 27 June 2022
    UGM menyatakan komitmennya dalam upaya mendukung mitigasi perubahan iklim akibat pemanasan global
    Ika
  • Peneliti UGM Beri Masukan Terkait Pengelolaan Cukai Tembakau ke BAKN DPR 27 June 2022
    Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (B
    Gloria
  • Epidemiolog UGM: Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Klaster Libur Lebaran dan Varian Omicron Baru 27 June 2022
    Belakangan ini jumlah kasus harian Covid-19 lebih dari 2,000 kasus. Total jumlah kasus aktif hing
    Gusti
  • Dosen UGM Hadiri Pertemuan Pakta Pelarangan Senjata Nuklir di Wina Austria 27 June 2022
    Dosen Departemen Hubungan Internasional, Fisipol UGM, Drs. Muhadi Sugiono, M.A., menghadiri 
    Gusti
  • Guru Besar UGM Jawab Dilema Digitalisasi di Indonesia 27 June 2022
    Menurut Anda, apakah kehidupan masyarakat Indonesia sudah terdigitalisasi? Lalu, apakah menurut A
    Satria

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual