YOGYAKARTA-Prof. Dr.rer.soc. R. Agus Sartono, M.B.A., yang saat ini masih menjabat Deputi Bidang Pendidikan dan Agama, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, hari ini, Jumat (28/1), dikukuhkan sebagai anggota guru besar baru. Agus yang masih tercatat sebagai dosen di Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, bersama dengan Prof. Dr. Ir. Sardjono, M.S. dari Fakultas Teknologi Pertanian telah resmi menjadi anggota Majelis Guru Besar (MGB) UGM. Pengukuhan tersebut dilaksanakan dalam acara Pisah dan sambut guru besar yang dipimpin langsung oleh Plt. Ketua MGB UGM, Prof. Dr. Ir. Siti Muslimah Widyastuti, M.Sc., didampingi Prof. Dr. Mohammad Mohtar Masoed di Balai Senat.
Selain Pimpinan Universitas, hadir pula dalam acara itu para pimpinan Majelis Wali Amanat (MWA) dan Senat Akademik (SA). Pimpinan Universitas yang hadir ialah Rektor, Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., Wakil Rektor Senior Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Prof. Dr. Retno Sunarminingsih, M.Sc., Apt., Wakil Rektor Senior Bidang Administrasi dan Sumber Daya Manusia, Prof. Ainun Na’im, Ph.D., dan Wakil Rektor Bidang Alumni dan Pengembangan Usaha, Prof. Ir. Atyanto Dharoko, M.Phil., Ph.D.
Sementara itu, keempat guru besar yang memasuki purnatugas adalah Prof. Dr. Istriyati, M.S. (Fakultas Biologi), Prof. dr. Soesanto Tjokrosonto, M.Comm.H., M.Sc., DTM & H., Ph.D., Prof. dr. Harsono, Sp.S(K), dan Prof. dr. Siti Nurdjanah, Sp.PD.M.Kes,KGEH, ketiganya dari Fakultas Kedokteran.
Dengan adanya penyambutan dan pelepasan guru besar tersebut, saat ini UGM memiliki 438 orang guru besar. Dari jumlah itu, 279 orang masih aktif, 36 guru besar emeritus, 1 guru besar luar biasa, dan 122 orang telah memasuki masa pensiun. “Atas nama Universitas, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pengabdian guru besar yang telah pensiun, sedangkan bagi guru besar yang baru, kami ucapkan selamat datang dan semoga bisa berkontribusi bagi kemajuan UGM,†kata Plt. Ketua MGB UGM, Prof. Dr. Ir. Siti Muslimah Widyastuti, M.Sc.
Prof. dr. Harsono, Sp.S(K) mewakili guru besar yang memasuki purnatugas dalam sambutannya mengatakan masa pensiun merupakan sebuah kenikmatan tersendiri, kenikmatan dan peluang baru untuk mengawali aktivitas yang baru pula. “Masa pensiun bukan akhir segalanya bagi kita. Ini merupakan awal baru bagi kita untuk beraktivitas,†ujarnya. Tidak lupa, dalam kesempatan itu Prof. Harsono juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan kesempatan yang diberikan UGM serta rekan guru besar lain untuk berkontribusi memajukan kampus.
Di sisi lain, Prof. Dr. Ir. Sardjono, M.S., yang mewakili guru besar baru, berharap kerja sama dengan guru besar lain untuk dapat memajukan UGM. “Sebagai warga baru, kita tingkatkan kerja samanya agar UGM semakin maju,†kata Sardjono.
Senada dengan Prof. Sardjono, Prof. Agus Sartono juga berkomitmen menyumbangkan pikiran dan ilmunya bagi kemajuan UGM. Pencapaian yang telah diraih saat ini, menurutnya, tidak terlepas dari nama besar UGM. Meskipun memiliki kesibukan yang tinggi sebagai Deputi Bidang Pendidikan dan Agama, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agus mengaku tidak akan meninggalkan tugasnya mengajar di UGM. “Paling tidak seminggu sekali saya masih bisa mengajar, baik di FEB maupun UGM kampus Jakarta,†tutur pria kelahiran Purworejo, 30 Oktober 1961 itu. (Humas UGM/Satria AN)