Dalam rangka memantapkan langkah menuju pembelajaran yang berkualitas dan berkarakter, Fakultas Geografi UGM mengembangkan jaringan dengan membangun basecamp di Laboratorium Geospasial Parangtritis, Bantul. Peletakan batu pertama telah dilaksanakan pada hari Rabu (16/3) oleh Dekan Fakultas Geografi UGM, Prof. Dr. Suratman, M.Sc. Turut hadir dan menyaksikan acara tersebut dua mitra kerja, Bakosurtanal dan Pemkab Bantul.
Dalam sambutannya, Dekan mengatakan sejarah perkembangan Laboratorium Geospasial merupakan bentuk kerja sama tripartid, yakni UGM, Bakosurtanal, dan Pemkab Bantul. Kerja sama bertujuan untuk melaksanakan riset kolaboratif sumber daya pesisir dan laut bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis informasi geospasial. “Dengan dukungan basecamp tersebut, diharapkan laboratoriun dapat berfungsi optimal bagi kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Bangunan basecamp satu lantai dengan luas 200 m2 ini diberi nama GeoCamp. Di samping untuk praktik lapangan bagi civitas akademika di bidang geospasial dan kepesisiran, GeoCamp diharapkan akan berkembang guna membangun jaringan bisnis dan kewirausahaan bagi Fakultas Geografi, khususnya pengembangan edu geowisata, seperti pelatihan pemandu ekowisata pantai, diskusi kelompok ekowisata, pambekalan dan adaptasi kehidupan pantai, serta coastal outbound. “Selain siswa dan periset wisata edukasi, beberapa pihak yang akan menjadi target sasaran adalah para wisatawan, para ekspedisi pecinta alam dan lingkungan, dan kelompok pengamat bencana alam (pantai),” tutur Dekan. (Humas UGM/ Agung)