YOGYAKARATA – Rektor UGM Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., dan Bupati Sleman Sri Purnomo mengadakan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Mardliyyah UGM, Sabtu (9/4). Perhelatan yang berlangsung di halaman masjid ini, disaksikan civitas akademika UGM dan masyarakat sekitar.
Rencananya, masjid yang berada di selatan RS Sardjito ini terdiri atas bangunan tipe tiga lantai dengan luas tiap lantai 3000-an meter persegi yang dibangun di atas lahan seluas 3.880 meter persegi, menghabiskan dana Rp 20 miliar. Rektor UGM Sudjarwadi berpesan agar seluruh panitia pembangunan masjid bisa secara bahu-membahu mencapai penyelesaian gedung masjid tersebut.
“Saya sangat bersyukur karena masjid ini akan direnovasi dan saya memberi penghargaan kepada masyarakat yang telah berpartisipasi, meski dana yang terkumpul saat ini masih jauh dari jumlah yang diperlukan,†kata Sudjarwadi.
Rektor berharap, keberadaan masjid mardliyyah usai setelah direnovasi nantinya diharapkan bisa memberikan kontibusi lebih besar lagi kepada mahasiswa dan masyarakat sekitar. Apalagi masjid diperuntukan sebagai tempat mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan intelektual, emosional dan spirtiual, “Semoga masjid ini bisa memberi manfaat bagi warganya,†pesannya.
Bupati Sleman Sri Purnomo menegaskan pihaknya akan siap membantu pembangunan masjid mardliyyah tersebut. Mulai dari pengurusan izin bangunan hingga membantu mencarikan dana. “Kita akan membantu, meski tidak seberapa. Karena pembangunan masjid di Sleman sangat banyak sekali,†katanya.
Dalam sambutan tersebut, Bupati Sleman secara tersirat mengungkapkan ia memberi bantuan dana pembangunan masjid mardliyyah sebesar Rp 10 Juta dari kantong pribadinya.
Sementara Ketua pembangunan Masjid Mardliyah, Prof. Dr. drg. Sudibyo, SU., Sp. Perio (K) menyampaikan total dana yang dibutuhkan dalam pembangunan masjid Mardliyyah sebesar Rp 20 Milyar. Meliputi biaya bangunan sebesar Rp 13 Milyar, ruang Guest House Rp 2,7 Milyar dan pengadaan furniture sebesar Rp 4,3 Milyar.
“Jika dana sudah terkumpul, diperkirakan bisa selesai dalam waktu 7 bulan. Kita targetkan dalam 4 tahun ke depan masjid ini sudah selesai dibangun,†harapnya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)