Mengusung produk unggulan SMTS (Smart Mass Transit System), PT Gamatechno Indonesia dinobatkan sebagai peraih ICT Award 2007. Penghargaan diterima Gamatechno, Rabu (21/11), di Jakarta Convention Center pada ajang INAICTA 2007. Penghargaan disampaikan Menkominfo Mohammad Nuh dan diterima jajaran Manager R & D Gamatechno.
Gamatechno menjadi terbaik, setelah menyisihkan 500 peserta lain melalui penjurian dan presentasi dihadapan penilai dari perwakilan Depkominfo, Kementerian Ristek, Diknas dan beberapa perwakilan perusahaan. Penilaian dewan juri tersebut, diutamakan pada sisi kemanfaatan dan kegunaan produk bagi masyarakat.
SMTS hasil teknologi Gamatechno nampaknya sejalan itu. Menurut keterangan Primakrisna T, produk Gamatechno tersebut merupakan penciptaan produk dengan investasi yang murah dan cocok untuk diimplementasikan di seluruh daerah di Indonesia.
“Jadi produk itu tanpa perlu massive deployment dapat dikembangkan dengan skala sesuai dengan tingkat kebutuhan,†ujar Prima, Jum’at (23/11) di UGM.
Sesungguhnya Gamatechno sudah mengembangkan SMTS ini sejak tahun 2004. Dengan mengusung teknologi smartcard yang contacless, SMTS mampu memberikan solusi alternative bagi sistim tiket agar lebih efektif, efisien, nyaman, fleksibel, reliable, tranparan dan memberi nilai tambah pada penggunannya.
“Dalam pengembangannya, SMTS juga menggunakan teknologi opensource dan microcontroller 8-bit. Dengan pemilihan komponen ini, biaya pengembangan bisa ditekan, sehingga SMTS menjadi solusi yang ekonomis. Sedangkan pengembangan aplikasinya dengan teknologi PHP dengan framework buatan Gamatechno yang dikombinasi dengan teknologi Java, dengan MySQL sebagai RDBMS. Sementara pengembangan hardware dilakukan bersama dengan mitra local dengan harapan turut mengembangkan industri elektronis dan mekanis daerah,†lanjut Prima.
Dengan Program Pembangunan Strategis Departemen Perhubungan, yaitu Sistem Bus Rapid Transit (BRT) di 15 kota besar, Gamatechno berharap SMTS dapat menjadi solusi yang tepat untuk mewujudkan reformasi angkutan umum. Sebagai pemenang, Gamatechno pun ditunjuk sebagai duta bangsa dan berkompetisi diajang serupa di Singapura. (Humas UGM)