Rektor UGM melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Pascasarjana Fakutas Pertanian UGM, Jumat (6/5). Peletakan batu pertama diawali oleh Rektor, Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., diikuti oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Prof. Ir. Triwibowo Yuwono, Ph.D. Sebelumnya, peletakan batu pertama juga dilakukan oleh salah satu alumni Fakultas Pertanian UGM, Dr. Purwaty Lee Couhault.
Dekan Fakultas Pertanian UGM menyebutkan pengembangan gedung pascasarjana dilakukan untuk mendukung proses belajar-mengajar, khususnya bagi mahasiswa program pascasarjana. Program Pascasarjana Ilmu Pertanian sebelumnya berada di bawah pengelolaan Sekolah Pascasarjana. Namun, sejak adanya kebijakan Universitas pada 2007 tentang pemindahan program pascasarjana monodisiplner ke fakultas, Program Pascasarjana Ilmu Pertanian pun dikelola oleh Fakultas Pertanian. “Adanya kebijakan tersebut membawa implikasi bagi Fakultas Pertanian untuk segera menyiapkan infrastruktur program pascasarjana. Karena terbatasnya fasilitas yang ada, maka kegiatan pembelajaran program pascasarjana sebagian dititipkan di S-1,†tuturnya.
Yuwono menuturkan pembangunan gedung pascasarjana dilakukan di atas gedung lama dengan luas areal 1.000 m2 dan total luas bangunan 3.000 m2. Menurut rencana, akan dibangun gedung tiga lantai yang akan digunakan sebagai ruang perkuliahan, kantor admisi, student room, dan exhibition hall.
Purwati Lee, mengatakan dengan dibangunnya gedung yang baru diharapkan dapat memperlancar kegiatan belajar-mengajar mahasiswa pascasarjana Fakultas Pertanian UGM.
Sementara itu, Rektor UGM menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses pembangunan gedung tersebut. Rektor berharap ke depan kerja sama antara UGM dengan mitra-mitranya dapat menghasilkan sinergi untuk kebaikan bersama.(Humas UGM/Ika)