Prestasi internasional kembali dipersembahkan oleh mahasiswa UGM. Kali ini mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) yang tergabung dalam tim Phinisi berhasil meraih juara III dalam kompetisi internasional APEX Global Business-IT Case Challenge 2011, 24-29 April lalu di Singapura. Peringkat pertama diraih oleh tim Target-University Hong Khong, yang disusul oleh tim Aspire-Copenhagen Business School di posisi dua.
Tim Phinisi yang beranggotakan tiga mahasiswa International Undergraduate Program FEB, yakni Yanuar Kurniawan, M. Adri Yahdian, dan Alessandra Fecilia Aldy, berhasil masuk final setelah melewati serangkaian seleksi yang panjang. Sebelumnya pada babak penyisihan, mereka harus bersaing dengan 27 tim universitas lain dari 15 negara.
Beberapa perguruan tinggi yang mengikuti kompetisi ini, antara lain, adalah Singapore Management University; Universitas Indonesia; Bina Nusantara University; Institut Teknologi Bandung; Corvinus University of Budapest, Hungary; Queensland University of Technology, Australia; Aarhus School of Business; Copenhagen Business School; University of Florida; Texas A&M University; University of Minnesota, United States; Stellenbosch University; University College London, dan University of British Columbia.
Dalam babak final, Phinisi bersaing dengan tim Target dari University Honh Khong dan Aspire dari Copenhagen Business School. Setiap tim diberikan kasus yang harus dipecahkan. Ketiganya dituntut untuk menganalisis permasalahan yang ada dan memberikan solusi dalam durasi 1×24 jam.
Perjuangan tim Phinisi yang dimentori oleh Prof. Dr. Jogiyanto Hartono Mustakini, M.B.A., mendapat dukungan penuh dari FEB sejak dari persiapan awal, penugasan mentor, hingga keberangkatan ke Singapura. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, Kerja Sama, dan Pengembangan Usaha, Prof. Wihana Kirana Jaya, M.Soc.Sc., Ph.D., menyebutkan dukungan ini sebagai perwujudan dari salah satu komitmen fakultas untuk mendukung kegiatan nonakademik mahasiswa, khususnya keikutsertaan mahasiswa dalam kompetisi bertaraf internasional. (Humas UGM/Ika)