YOGYAKARTA-Sebanyak 15 universitas dari 9 negara di ASEAN pada 23-27 Mei 2011 akan mengikuti ‘The 9th ASEAN Youth Cultural Forum’ di UGM. Negara-negara yang dimaksud ialah Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darusalam, Thailand, Filipina, Kamboja, Laos, dan Vietnam. Perhelatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan tahunan dari ASEAN University Network (AUN).
Menurut Sekretaris Eksekutif (SE) UGM, Drs.Djoko Moerdiyanto, M.A., UGM telah menjadi tuan rumah acara ini untuk yang kedua kalinya. Pada 2005 silam, UGM juga menjadi tuan rumah ASEAN Youth Cultural Forum. “Ini sudah yang kedua kali UGM menjadi tuan rumah ASEAN Youth Cultural Forum. Di tahun 2005 lalu, kita juga menjadi tuan rumah,” kata Djoko kepada wartawan di sela-sela kegiatan yang dilaksanakan di Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri (PKKH), Selasa (24/5).
Djoko menambahkan acara yang mengangkat tema ‘Arts: Identity and Diversity in Unity’ ini diharapkan mampu menjadi jembatan antarmahasiswa di ASEAN untuk berbagi ide dan pengalaman. Dengan adanya hubungan dan komunikasi yang dirajut melalui seni dan budaya, nantinya akan ada kedekatan antarmahasiswa dan antaruniversitas di ASEAN. “Dengan adanya kedekatan melalui diplomasi budaya untuk pengembangan program studi, pengembangan kualitas akademik, pertukaran mahasiswa, dan lain-lain,” tutur Djoko.
Berbagai kegiatan yang akan diikuti oleh para mahasiswa, antara lain, workshop, pentas musik tradisional dan tari-tarian, kuliah, kuliner, hingga fieldtrip ke desa wisata. Untuk acara penutup, nantinya akan disajikan pertunjukan dan pementasan yang melibatkan seluruh peserta dalam The ASEAN Rainbow. “Seperti kali ini, misalnya, ada kuliah tentang budaya dan kesenian oleh Prof. Heddy Shri Ahimsa Putra, M.A., Ph.D. dan Prof. Dr. Timbul Haryono, M.Sc.,” katanya.
Di tempat yang sama, Organizing Committee, Dra. Rio Rini Diah Moehkardi, M.A., mengatakan negara ASEAN yang belum dapat mengikuti acara ASEAN Youth Cultural Forum tahun ini adalah Myanmar. Universitas di Indonesia yang telah masuk dalam AUN ialah UGM, UI, ITB, dan Unair. “Tapi, untuk kali ini baru UGM dan UI yang berpartisipasi,” imbuh Rio.
Saat ini, terdapat 23 universitas di ASEAN yang telah menjadi anggota AUN. Namun, untuk tahun ini hanya 15 universitas yang ikut serta. Beberapa universitas yang turut serta dalam kegiatan, antara lain, UGM, UI, Universiti Brunei Darusalam, National University of Laos, Universitas Malaya, National University of Singapore, Chulalongkorn University Thailand, dan Vietnam National University Hanoi. “Total ada sekitar 90 peserta, baik mahasiswa maupun dosen pembimbing yang ikut partisipasi,” tutur Rio. (Humas UGM/Satria AN)