YOGYAKARTA – Provinsi DKI Jakarta berhasil keluar sebagai juara umum Olimpiade Sains Terapan Nasional (OSTN) SMK 2011 yang berlangsung di UGM, 25-28 Oktober. Kepastian juara diumumkan dalam penutupan OSTN, Jumat malam (28/10) di UC UGM. Dengan demikian, DKI Jakarta berhak mendapatkan trofi bergilir OSTN yang sebelumnya dipegang oleh Provinsi Jawa Tengah.
Wakil Rektor Senior Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (WRS P3M) UGM, Prof. Dr. Retno Sunarminingsih, M.Sc., Apt., menyampaikan ucapan selamat kepada para juara OSTN 2011. Pada kesempatan tersebut, WRS P3M secara terbuka mengatakan Universitas Gadjah Mada membuka pintu selebar-lebarnya bagi para pemenang untuk melanjutkan studi di UGM. “UGM selalu terbuka untuk para juara, baik untuk program diploma maupun sarjana. Bagi yang belum menang, tidak usah berkecil hati, yang terpenting sudah berpartisipasi (OSTN) menjadi pengalaman penting,†katanya.
Retno menambahkan, tujuan dari OSTN salah satunya mencari bibit unggul yang memiliki kemampuan dalam akademis namun juga dalam penguasaan teknologi terapan. Lebih dari itu, para peserta juga diajarkan bagaimana berkompetisi secara sehat dengan mengutamakan sportifitas. “Yang paling penting adalah semangat juang, kejujuran dan sportifitas,†katanya.
Untuk even serupa di masa mendatang, Retno berharap para guru SMK melakukan pembinaan lebih baik lagi. Selain itu, juga dilakukan peningkatan kualitas seleksi para peserta. “Even ini dapat tetap berlanjut dan mampu berkembang lebih bermutu dalam hal seleksi peserta, penyiapan materi dan penyiapan soal, proses penilaian dan pelaksanaan acaranya,†katanya.
Dirjen Pendidikan Menengah Kemendiknas, Hamid Muhammad, menyambut baik tawaran dari universiotas gadjah mada untuk menerima calon mahasiswa dari para juara olimpiade SMK. Meski lulusan SMK disiapakan untuk bekerja, namun tidak menutup kemungkinan untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. “Andaikata UGM dan Perguruan Tinggi lain bisa mengundang para juara ini. UGM bisa memprakarasainya,†katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Hamid juga menjanjikan bonus berupa dana block grant bagi sekolah SMK yang berhasil mendapatkan emas dalam OSTN 2011. Bahkan dana tersebut akan dikucurkan secepatnya untuk membantu pembinaan siswa SMK dalam mengikuti olimpiade OSTN selanjutnya. “Ada block grant yang disediakan untuk sekolah, sebagai bentuk penghargaan kami bagi sekolah yang telah membina anak didik menjadi terbaik. Sekolah yang mendapat emas, bulan nopember ini akan disalurkan ke sekolah langsung,†ujarnya.
Berikut pemenang OSTN 2011, Kategori Lomba matematika teknologi; Juara I SMKN 2 Pati Jateng, Jauara II SMK Analis Kimia Bogor, Juara III SMKN 26 Jakarta. Kategori lomba matematika non teknologi; Juara I SMKN 8 jakarta, Juara II SMKN 1 Pati, Juara III SMKN 1 Kedaung Jawa Barat. Kategori Lomba Fisika Terapan; Juara I SMKN 1 Jenangan Ponorogo, Juara II SMKN 4 Jakarta dan Juara III SMKN 7 Bandung.
Selanjutnya, untuk Lomba Kimia Terapan; Juara I SMKN 13 Bandung, Juara II SMK Analis Kimia Makssar, Juara III SMKN 1 Temanggung. Sedangkan, kategori Lomba Biologi Terapan; Juara I Chandra Naya DKI Jakarta,Juara II SMKN 1 purwosari Jatim, Juara III SMKN 1 Temanggung. (Humas UGM/Gusti Grehenson)