• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • 106 Kuda Parangtritis Dapatkan Pengobatan Gratis

106 Kuda Parangtritis Dapatkan Pengobatan Gratis

  • 09 November 2011, 08:58 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 6968
106 Kuda Parangtritis Dapatkan Pengobatan Gratis

BANTUL – Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) UGM melaksanakan pengobatan dan penyuluhan manajemen kesehatan pemeliharaan kuda pariwisata di kawasan Pantai Parangtritis, Selasa (8/11). Sedikitnya 106 kuda yang biasa dijadikan sebagai kuda andong mendapat perawatan kesehatan gratis dari tim medik dokter hewan. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan beberapa penyakit pada kuda-kuda tersebut, di antaranya penyakit cacing, tetanus, dan kolik.

Salah satu anggota tim dokter hewan, drh. Setyo Budhi, M.P., menuturkan sekitar 30 persen bayi kuda pariwisata Parangtritis mati akibat terinfeksi penyakit tetanus. Salah satu penyebabnya disinyalir tidak sampai 10 persen dari kuda-kuda tersebut mendapat vaksinasi tetanus. “Tetanus menyerang pada bayi kuda, makanya kita berencana akan melakukan vaksinasi untuk mengatasinya,” kata Setyo Budhi yang ditemui di sela-sela pengobatan kuda di Parangtritis.

Menurut Setyo Budhi, selain tetanus, kuda pariwisata Parangtritis juga banyak terinfeksi penyakit cacing ascaris dan strongylus. Kuda yang terkena penyakit cacing pun diberi obat anti cacing. Kendati demikian, secara keseluruhan kondisi kesehatan kuda-kuda tersebut relatif baik. Ke depan, diperlukan manajemen perawatan kesehatan kuda.

Ketua paguyuban kelompok pemilik kuda Parangtritis, Suharto, mengamini bila kuda milik 82 anggotanya banyak menderita tetanus. Setiap tahun, ditemukan sekitar 6-7 ekor kuda yang menderita tetanus. “Kalau sampai parah, ada 1-2 ekor yang mati,” kata laki-laki yang mengaku berpenghasilan 40 ribu rupiah per hari dari menarik andong ini.

Selain minimnya perawatan kesehatan, kuda-kuda milik anggotanya mayoritas adalah betina dan hanya satu kuda pejantan. Pihaknya mengharapkan FKH UGM dapat membantu mendatangkan dua pejantan. “Kita hanya punya satu pejantan untuk 106 kuda betina,” katanya.

Kepada wartawan, Dekan Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) UGM, Prof. Dr. drh. Bambang Sumiarto, S.U., M.Sc., mengatakan pihaknya akan membantu penanganan kesehatan kuda-kuda di Pantai Parangtritis. Kegiatan ini menurutnya sebagai salah satu bentuk realisasi program pengabdian masyarakat, yakni selain membantu perawatan kuda pariwisata, juga menambah pengetahuan bagi mahasiswa FKH dalam praktik lapangan. “Ini kesempatan bagi FKH dan kita menetapkan Desa Kretek, Parangtritis, sebagai desa binaan hewan kuda,” pungkasnya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Upaya Konservasi Fapet UGM terhadap Kuda dan Andong

    Friday,08 November 2019 - 16:30
  • UGM Juara 1 Lomba Rancang Bangun Kuda-Kuda Tingkat Nasional

    Thursday,05 May 2011 - 11:07
  • Pengobatan Gratis RSA UGM untuk 400 Warga Trihanggo, Sleman

    Tuesday,28 June 2011 - 16:54
  • Mahasiwa UGM Meneliti Kualitas Kuda Kavaleri Milik TNI

    Tuesday,21 June 2016 - 9:27
  • Unila, UGM dan UI Juara Lomba Rancang Kuda-kuda

    Wednesday,22 May 2013 - 9:44

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual