• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Penutupan Selat Hormuz, Strategi Defensif Iran Hadapi Tekanan Negara Barat

Penutupan Selat Hormuz, Strategi Defensif Iran Hadapi Tekanan Negara Barat

  • 17 Januari 2012, 06:40 WIB
  • Oleh: Ika
  • 7960
Penutupan Selat Hormuz, Strategi Defensif Iran Hadapi Tekanan Negara Barat

Belum lama ini politik dunia internasional kembali memanas. Pada 27 Desember 2011 lalu Pemerintah Iran mengeluarkan ancaman untuk menutup seluruh akses laut di Selat Hormuz. Ancaman akan dilaksanakan jika sanksi internasional untuk mengembargo ekspor minyak Iran benar-benar dijatuhkan. Menurut pakar Kajian Timur Tengah dan Politik Luar Negeri UGM, Dr. Siti Muti’ah Setiawati, M.A., ancaman penutupan Selat Hormuz merupakan strategi defensif yang dilakukan Iran dalam menghadapi sejumlah tekanan dari negara Barat, salah satunya ialah upaya Amerika untuk memperlemah rencana program nuklir Iran.

Amerika meyakini Iran mengembangkan program nuklir untuk senjata pemusnah massal. Sementara itu, Iran berkelit bahwa program nuklir dikembangkan untuk tujuan damai. “Ancaman Iran akan menutup Selat Hormuz hanyalah provokasi karena selalu merasa dipojokkan terkait pengembangan program nuklirnya,” kata peneliti Institute of International Studies (IIS) Jurusan Hubungan Internasional (HI) UGM, Senin (16/1) di Fisipol UGM.

Selat Hormuz merupakan jalur vital pengiriman minyak mentah dari Timur Tengah ke seluruh dunia. Hampir sepertiga pasokan minyak dunia yang dibawa melalui jalan laut melalui selat ini. Penutupan rute tersebut akan menimbulkan konsekuensi serius bagi perekonomian dunia. “Apabila Iran benar-benar menutup selat ini, maka perekonomian dunia akan terganggu karena akan mengurangi pasokan minyak mentah dan gas alam cair,” kata Siti.

Siti menuturkan apabila ancaman tersebut dijalankan, sangat dimungkinkan akan terjadi perang Iran dan Amerika. Amerika akan berupaya mengamankan jalur minyak dunia. “Kalau terjadi perang, saya rasa Iran bisa bertahan dari serangan Amerika karena Iran adalah negara yang sangat mandiri dan perekonomian yang sangat mapan,” ujarnya.

Ditambahkan Siti bahwa Indonesia sebagai negara mitra Iran dalam hal ekspor-impor minyak mentah tentunya akan terkena imbas jika meletus perang Iran-Amerika. “Jika benar terjadi perang, maka kegiatan ekspor impor minyak dengan Iran akan ikut terhambat,” jelasnya. (Humas UGM/Ika)

Berita Terkait

  • Sistem Monsunal Pengaruhi Gelombang Tinggi di Perairan Selat Makassar

    Tuesday,12 March 2019 - 15:30
  • Dua Mahasiswa UGM Jadi Delegasi Kapal Pemuda Nusantara 2016

    Monday,07 November 2016 - 11:10
  • FK UGM Terima Kunjungan Menteri Kesehatan Iran

    Friday,18 January 2008 - 8:01
  • Mendesak, Acuan Eksplorasi dan Produksi Gas Hidrat Metana

    Thursday,28 January 2016 - 8:42
  • Bedah Buku: Realita Konflik Kawasan

    Wednesday,14 July 2010 - 8:50

Rilis Berita

  • Pukat UGM Sesalkan Kemunduran Pemberantasan Korupsi di Indonesia 08 February 2023
    Peneliti Pusat Kajian AntiKorupsi (Pukat) Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yuris Rezha Kur
    Gusti
  • Belajar dari Gempa Turki, Masyarakat Perlu Memiliki Rencana Evakuasi Mandiri 07 February 2023
    Bencana gempa bumi dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada hari Selasa (6/2) kemarin.
    Gusti
  • Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas Buatan Mahasiswa Difabel UGM Raih Perak di IPITEX Bangkok 07 February 2023
    Aplikasi layanan ramah disabilitas buatan mahasiswa penyandang disabilitas daksa dari Departemen
    Ika
  • SPs UGM Lakukan Pengabdian di KHDTK Getas Blora 07 February 2023
    Sekolah Pascasarjana UGM (SPs) mengadakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Belu
    Agung
  • Cegah Diabetes Pada Anak Dengan Membatasi Makanan Manis dan Lakukan Aktivitas Fisik 06 February 2023
    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat kasus diabetes pada anak meningkat signifikan pada t
    Ika

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual