YOGYAKARTA-Rombongan dari Charles Darwin University (CDU) Australia, hari Jumat (20/1) lalu berkunjung ke UGM. Rombongan yang dipimpin oleh Deputy Vice Chancellor, Prof. Sharon Bell serta Monica Turvey sebagai Director of International Strategy and Development CDU tersebut berkunjung di beberapa Fakultas di UGM seperti Fakultas Hukum, Fakultas Biologi serta Sekolah Pascasarjana.
Di sana rombongan CDU diterima langsung oleh Dekan Fakultas Hukum, Prof. Dr. Marsudi Triatmodjo, S.H., LL.M., Vice Dean for Academic and Cooperation Affairs International Undergraduate Program
Dr. Sigit Riyanto, S.H., LLM., Dekan Fakultas Biologi Dr. Retno Peni Sancayaningsih, M. Sc serta Direktur Sekolah Pascasarjana Prof.Dr. Hartono, DEA.,DESS.
Deputy Vice Chancellor CDU, Prof. Sharon Bell mengatakan kunjungan ke UGM yaitu dalam rangka menjalin kerjasama terutama dengan magister pengelolaan lingkungan.
“Selain itu juga kemungkinan joint degree dan post doctoral bagi mahasiswa yang telah lulus S3 di bidang multidisiplin,â€kata Bell.
Sementara itu di Fakultas Hukum pihak CDU mendiskusikan tentang intensive course terkait bahasa Inggris bidang hukum untuk mahasiswa UGM yang berada di CDU. Humanitarian law dan disaster management menjadi salah satu isu penting yang dibicarakan kedua belah pihak UGM mengingat posisi geografis Indonesia dan Australia yang cukup dekat.
“Darwin dan Indonesia menjadi pintu masuk bagi para pengungsi ke Australia karena itulah kedua isu tersebut menjadi sangat penting†ujarnya.
Selain itu, tambah Bell, CDU juga ingin menginisiasi double degree untuk mahasiswa S1 mengingat belum adanya international law expert (ahli hukum internasional) di Indonesia.
Di Fakultas Biologi, CDU memiliki keinginan untuk mengadakan fieldwork seperti yang pernah dilakukan dengan UGM pada tahun 2009. Selain itu mereka juga ingin membuat program baru yang berbasis di Yogyakarta (Humas UGM/Maya Septriana)