Fakultas Hukum UGM saat ini tengah berusaha membangun optimisme untuk lebih berkontribusi dalam memperbaiki kondisi bangsa. Sebagai lembaga pendidikan tinggi bidang hukum, FH UGM terus melakukan evaluasi sejauh mana tugas dan kewajiban yang telah dilaksanakan.
Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Hukum (FH) UGM, Prof. Dr. Marsudi Triatmodjo, S.H., LL.M., pada Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-66 FH UGM, Jum’at (17/2).
Marsudi melaporkan bahwa FH telah berupaya melakukan perbaikan dan peningkatan disejumlah aspek. Dalam bidang pendidikan FH UGM menyediakan beasiswa sebesar 28,52% untuk program sarjana di tahun 2011. “ Pada tahun 2011 ini FH telah menyiapkan beasiswa bagi 391 mahasiswa program sarjana untuk mendorong mahasiswa terus berprestasi,†jelasnya.
Disebutkan Marsudi mulai tahun akademik 2008/2009 FH telah menerapkan metode problem based learning (PBL) dalam sistem pembelajaran mahasiswa. Dengan metode ini terbukti bisa mendorong mahsiswa lebih aktif dan kreatif serta mampu mengkondisikan terciptanya sistem penjaminan mutu secara optimal. Pegembangan metode ini dilaksanakan bekerjasama dengan Faculty of Legal Education in Support of Good Goverenance.
“FH UGM juga menyediakan pusat layanan karir Law Career Development Center yang diharapkan bisa menjadi solusi bagi mahasiswa agar memiliki gambaran arah tujuan karir yang akan dicapai sejak awal,’ tambahnya.
Untuk merealisasikan visi FH UGM sebagai fakultas penelitian bertaraf internasional FH UGM telah membangun jejaring kerjasama dengan 44 lembaga dalam negeri dan 19 lembaga luar negeri. Kerjasama tersebut digalang dalam rangka untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia manusia, perencanaan program dan pendanaan, pengajaran maupun pengembangan ilmu hukum.
“Sejumlah kegiatan yang dilakukan berupa penelitian, publikasi bersama, pengabdian masyarakat, workshop, dan seminar internasional,†paparnya.
Marsudi menuturkan untuk mendukung visi fakultas, pihaknya berupaya menambah jumlah koleksi literatur meliputi buku teks, referensi, jurnal,penelitian, skripsi, tesis, dan disertasi. Sebelumnya pada tahun 2010 jumlah literatur yang dimiliki sebanyak 14.060 judul atau 29.471 eksemplar mengalami peningkatan menjadi 15.393 judul atau 31.873 eksemplar pada tahun 2011.
“ Jumlahnya mengalami peningkatan sebesar 1.333 judul atau 2.042 eksemplar. Namun begitu jumlah itu tentunya masih jauh dari kebutuhan sehingga akan dilakukan penambahan koleksi secara terus-menerus,†terangnya.
Sementara untuk meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia di bidang pengajaran, FH UGM mengambil kebijakan dengan mendorong dan memfasilitasi para dosen untuk studi lanjut, memberikan bantuan beasiswa secara bertahap, bantuan pendanaan untuk mengikuti seminar, workshop, pelatihan dankegiatan ilmiah lainnya di dalam maupun luar negeri. Dengan kebijakan tersebut pada akhir tahun 2011 ini tercatat 21 orang dosen sedang menempuh studi lanjut yaitu 18 orang menempuh program doktor baik di dalam maupun luar negeri dan 3 orang menempuh program master di dalam negeri.
“Untuk memenuhi rasio ideal dosen dibanding mahasiswa, FH melibatkan 113 orang dosen pensiunan maupun praktisi hukum dari luar UGM. Sedangkan untuk membekali mahasiswa menjadi ahli hukum yang berorientasi internasional dengan menghadirkan 12 orang dosen asing,†paparnya.
Dalam kesampatan yang sama juga disampaikan Pidato Orasi Dies Natalis oleh Dr. Bambang Kesowo, S.H., LL.M., yang berjudul “ Negara Hukum, Program Legalisasi Nasional Dan Kebutuhan Desain Besar Bagi Perencanaannyaâ€. (Humas UGM/Ika)