• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • “..Ternyata mendonorkan darah itu, nggak sakit, Mas”

“..Ternyata mendonorkan darah itu, nggak sakit, Mas”

  • 25 Agustus 2008, 10:10 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 5994

Mencari pendonor darah bukanlah perkara gampang, apalagi mengajak masyarakat berpartisipasi dalam menyumbangkan sekantong darahnya untuk orang lain. Hampir sebagian para pendonor darah merupakan salah seorang kerabat pasien di sebuah rumah sakit dan kebetulan mendesak butuh darah dengan segera. Namun, hal ini tidak terjadi di Kampung Jogoyudan, sekitaran rumah susun sewa di kawasan sungai Kalicode.

Aksi donor darah yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN PPM UGM Unit Kali Code- Jogoyudan ini justu menjadikan lokasi Rumah Susun Sewa (Rusunawa)ini sebagai tempat kegiatan aksi donor darah.

Minggu pagi (24/8) di lantai dasar rumah susun terlihat ramai dipenuhi oleh penghuni rumah susun dan beberapa dari warga sekitar. Mereka dengan tertib mendaftrakan diri untuk menyumbangkan darahnya dengan terlebih dahulu mengisi bio datanya di selembar kertas dan menjawab beberapa pertanyaan.

“Menjawab semua pertanyaan ini sangat penting untuk menentukan layak dan tidaknya si pendonor menyumbangkan darahnya, “Ungkap Bela, ketua koordinator KKN PPM UGM Unit Jogoyudan, Kelurahan Gawongan, Kecamatan Jetis.

Setelah selesai, dan dinyatakan berhak untuk mendonasikan darahnya, mereka lalu mengantri menunggu pangggilan dari dua orang petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Yogyakarta. “Rata-rata waktu saat diambil darahnya sekitar 10 menit, tergantung tekanan dan volume darah si pendonor,” katanya.

Melihat antusias warga dalam aksi donor darah kali ini, diakui Bela berkat kerja keras sebelumnya dilakukan pihak panitia yang menyebarkan informasi berupa membagi leaflet ke setiap rumah. Informasi, dari rumah ke rumah ini menurutnya cukup efektif untuk berinteraksi langsung dengan warga, sehingga warga mengetahui lebih banyak fungsi dari donor darah dan syarat-syarat yang dienuhi sebelum mendonorkan darahnya.

Suwono (38), salah seorang yang mendonorkan darahnya mengakui baru pertama kali ini mendonorkan darahnya meskipun selama ini sudah ada kegiatan aksi donor darah di kawasan rumah susun itu. Menurutnya, keinginan untuk coba-coba dan membantu orang lain telah mendorong dirinya untuk menyumbangkan darah.

“Ini yang pertama kali bagi saya, seumur hidup saya baru kali ini mendonorkan darah,” kata penghuni rusunawa dan sekaligus ketua RT 48 kelurahan Jogoyudan ini sedikit sumringah.

Diakui oleh Suwono, sebelum donor, dirinya sempat deg-degan saat baru menyaksikan jarum suntik dan selang infus dimasukkan di lengan kanannya. Perasan gugup Suwono sempat menghampirinya karena baru pertama dan belum pernah membayangkan rasa sakit. Namun setelah darahnya mulai disedot ke kantong darah, Suwono mengaku lega dan bisa tenang, karena kekhawatiran yang berlebihan yang dirasakannya ternyata tidak terbukti.

“Ternyata mendonorkan darah itu, nggak sakit Mas,” ujar bapak dua anak ini. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Ulang Tahun, UKESMA UGM Gelar Donor Darah

    Monday,13 May 2013 - 13:04
  • UGM Gelar Aksi Donor Darah Untuk Kemanusiaan

    Tuesday,30 December 2014 - 12:02
  • Deteksi Pendonor Darah yang tercemar Virus HIV melalui Screening

    Tuesday,04 September 2007 - 11:56
  • FK UGM Launching Gerakan Direktori Donor Darah

    Tuesday,18 October 2011 - 13:55
  • Mahasiswa FKH UGM Manfaatkan Darah Sapi Sebagai Obat Luka Bakar

    Friday,22 August 2014 - 11:33

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual