Universitas Gadjah Mada dan Kementerian Negara Riset dan Teknologi (RISTEK) RI sepakat jalin kerjasama pelaksanaan tridharma perguruan tinggi di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Bentuk kerjasama ini tertuang dalam nota kesepahaman bersama yang ditandatangani oleh Rektor UGM Prof Ir Sudjarwadi MEng PhD dan Deputi Menteri Negara bidang Dinamika Masyarakat Kementerian Ristek, Prof Dr Ir Carunia M Firdaus MA, APU, Rabu (19/11), di Ruang multi media gedung pusat UGM.
Sudjarwadi dalam pidato sambutannya, menyambut baik dimulainya kerjasama antara pihak UGM dengan RISTEK. Dalam waktu dekat, kerjasama ini akan segera ditindaklanjuti dengan membentuk tim kecil yang bertugas memetakan peluang kerjasama apa saja yang memungkinkan dilakukan oleh UGM dengan pihak RISTEK.
“Banyak peluang sumber kerjasama yang bisa dilakukan, seperti dalam hal pengembangan sumber daya manusia, pemanfaatan peralatan dan dana, serta berbagi informasi pengetahuan yang dimiliki kedua belah pihak,†ujar Sudjarwadi.
Kerjasama dengan RISTEK ini menurut Sudjarwadi sebagai salah satu wujud komitmen UGM dalam mewujudkan komitmen kerjasama yang sinergis dengan pihak pemerintah, industri dan masyarakat. Bahkan melalui kerjasama ini pula, lanjut Sudjarwadi, UGM bisa mendapat sesuatu hal yang baru dari setiap peluang kerjasama yang dibuat sehingga hasilnya bisa memberikan kontribusi dan solusi kepada masyarakat.
Sementara Prof Dr Ir Carunia M Firdaus MA, APU mengungkapkan salah satu alasan RISTEK melakukan kerjasama dengan pihak UGM, dalam rangka untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kementerian Ristek yang menurutnya masih minim staf berpendidikan S2 dan S3.
“Kualitas SDM di kami terutama yang berpendidikan doktor masih sangat terbatas, terutama yang menggeluti ilmu-ilmu sosial,†ujarnya.
Lebih lanjut Carunia M Firdaus menambahkan, adanya kerjasama ini memungkinkan kolaborasi antara peneliti di UGM dengan pihak RISTEK dalam pengerjaan penilitian bersama. Dirinya beralasan, di tahun 2009, pemerintah akan lebih banyak mengucurkan dana penelitian terkait besarnya anggaran APBN untuk dana penelitian. Meski demikian, salah satu syarat untuk memperoleh dana penelitian tersebut, imbuhnya, diharuskan adanya kerjasama penelitian antara dosen dari perguruan tinggi dengan peneliti.
Disamping itu, dirinya juga berharap agar para dosen dari perguruan tinggi seperti UGM dapat memanfaatkan fasilitas di RISTEK dalam mendukung hasil penelitiannya.
“Kami membuka diri bagi keperluan dari peneliti perguruan tinggi untuk menggunakan fasilitas riset di tempat kami,†katanya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)