Excecutive Vice President-Coordinator Head of Internal Audit Group PT Bank Mandiri, Riyani T Bondan mengungkapkan saat ini antara dunia bisnis dan dunia pendidikan terjadi saling lempar tanggungjawab terkait kualifikasi lulusan. Polemik terjadi saat dunia bisnis menyatakan kualitas lulusan pendidikan tak cukup siap memasuki dunia kerja. Disisi lain, dunia pendidikan menyatakan permasalahan-permasalahan seperti ini semestinya juga menjadi tanggungjawab bersama. Dunia bisnis harus bisa memastikan bahwa pendidikan mestinya sejalan guna pemenuhan kebutuhan perusahaan.
“Oleh karena itu, ini adalah salah satu bentuk dari tanggungjawab Bank Mandiri, yaitu melakukan corporate sosial responsibility di bidang pendidikan,” ungkapnya Selasa (2/12) di Auditorium BRI gedung MSi UGM.
Riyani menuturkan Bank Mandiri cukup serius mensikapi perannya dibidang pendidikan. Bagi banyak pihak hal ini cukup mengherankan, karena banyak program CSR selama ini lebih tertuju pada permasalahan-permasalahan lingkungan hidup, pengentasan kemiskinan dan lain-lain.
Dalam kuliah umum berlabel Program Corporate Sosial Responsibility “Peran dan Fungsi Internal Audit: Penerapan di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk”, Riyani menjelaskan program CSR di area pendidikan sesungguhnya bisa dipilah-pilah. Ia bisa dibagi menjadi bermacam-macam aktivitas mulai dari aktivitas membantu infrastruktur, sistem, teknologi, termasuk perangkat sarana dan prasarana untuk proses pembelajaran.
“Hingga sharing, seperti di acara pagi ini. Bank Mandiri terus berupaya memberikan penyadaran bagi banyak pihak, agar mau menjadi penyedia lapangan kerja melalui aktivitas Wirausaha Mandiri baik untuk mahasiswa maupun yang telah lulus,” tambahnya.
Oleh karena itu, sambungnya, kontribusi yang diberikan PT Bank Mandiri diharapkan merata mulai dari pendidikan dasar hingga yang bersangkutan siap menjadi menyedia lapangan kerja. Itulah sebabnya, Bank Mandiri memilih UGM sebagai partner.
“Selain karena menjadi nasabah terbesar, UGM menjadi salah satu universitas terbesar di Indonesia,” tandas Riyani. (Humas UGM)