• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Kualitas Infrastruktur Pengaruhi Standar Kehidupan Masyarakat

Kualitas Infrastruktur Pengaruhi Standar Kehidupan Masyarakat

  • 15 Juli 2009, 16:19 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 7131

Yogya, KU

Kualitas infrastruktur berpengaruh pada standar kehidupan masyarakat, kesehatan, karena infrastruktur yang baik dan tangguh akan mampu melayani dan memfasilitasi masyarakat dalam meningkatkan ekonomi dan kualitas hidupnya.

"Infrastruktur sangat penting dalam menyediakan pelayanan untuk mendukung pembangunan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup," kata Ketua Pengelola Program Studi Pengelolaan Infrastruktur dan Pembangunan Masyarakat Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Dr. Sunyoto Usman, di sela-sela kegiatan Workshop “Kebijakan Pembangunan Infrastruktur Berbasis Masyarakat” di Sekolah Pascasarjana UGM, Rabu (15/7).

Menurut Guru Besar Fisipol UGM ini, meningkatnya jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi disertai dengan permasalahan utama di sisi infrastruktur telah menempatkan pengembangan infrastruktur pada prioritas yang utama. "Meski kebijakan yang mendorong investasi dalam sektor infrastruktur dimaksudkan untuk mengurangi kemiskinan dan menurunkan angka pengangguran, namun keberhasilannya masih terbatas," katanya.

Ditambahkannya, pendekatan dalam penyediaan infrastruktur selama ini umumnya masih terpusat, berbasis teknik, dan sering gagal dalam memenuhi tujuan pembangunan sosial ekonomi. "Untuk meningkatkan manfaat pengadaan infrastruktur, diperlukan perubahan paradigma menjadi pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat," jelasnya.

Perubahan semacam itu, menurut Sunyoto, didukung oleh berbagai diskusi akademis dan profesional. Infrastruktur fisik semakin dilihat sebagai sistem yang menyediakan fasilitas fisik dan layanan terkaitnya untuk memenuhi kebutuhan sosial dan ekonomi. Ia mengatakan fasilitas dan layanan itu direncanakan dan didesain sesuai dengan dasar perencanaan dan teknik yang jelas. Di samping itu, juga dipandu oleh prinsip kesetaraan dan keadilan yang ditujukan untuk keberlanjutan lingkungan, sosial, dan ekonomi.

Untuk mencapai hal itu, menurutnya dibutuhkan pendekatan yang melibatkan masyarakat secara aktif dalam mengenali masalah infrastruktur, mengidentifikasi potensi dan sumber daya, serta menyusun perencanaan dan solusi teknis alternatif.

"Diharapkan dapat memperluas pengetahuan mengenai pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat dan mampu memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang pengelolaan infrastruktur dan pembangunan masyarakat," katanya.

Workshop dan field trip yang dilaksanakan selama dua hari beruntun ini, kata Sunyoto, dimaksudkan untuk memperluas pengetahuan mengenai pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat dan memberikan wawasan yang lebih tentang pengelolaan infrastruktur dan pembangunan masyarakat serta memopulerkan ilmu pengelolaan infrastruktur dan pembangunan masyarakat.(Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Perspektif Stakeholders Pengaruhi Persepsi Kualitas Hidup Pekerja

    Wednesday,29 September 2010 - 13:20
  • Pembangunan Infrastruktur Harus Perhatikan Pemanfaatan

    Wednesday,26 September 2018 - 16:10
  • Cenderung Berorientasi Proyek, Infrastruktur Belum Membuat Rakyat Sejahtera

    Thursday,28 April 2011 - 17:04
  • 15 Staf Kementerian Infrastruktur Timor Leste akan Kuliah di UGM

    Tuesday,11 May 2010 - 16:05
  • Kualitas Pelayanan Anestesi Indonesia Perlu Dievaluasi

    Tuesday,23 August 2016 - 15:57

Rilis Berita

  • Angkat Topik Penelitian terkait Kanker Mata pada Anak, Purjanto Raih Gelar Doktor 26 January 2023
    Disertasi berjudul Ekspresi PD-L1, Taz, Serta Index Proliferasi Ki-67 sebagai Faktor Pr
    Satria
  • Kolaborasi Berbagai Institusi Dukung Revolusi Mental untuk Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 26 January 2023
    Universitas Gadjah Mada menandatangani Nota Kesepahaman Kerja Sama Revolusi Menta
    Gloria
  • UGM-Pemprov DIY Akan Sinergikan KKN 25 January 2023
    Universitas Gadjah Mada bersama Pemerintah Provinsi DIY akan melakukan sinergi pelaksanaan Kuliah
    Satria
  • Alumnus Geografi UGM Raih Indonesia Brand Champions 2023 25 January 2023
    Novita Anggraeni, salah satu alumnus Fakultas Geografi UGM, kembali mendapatkan penghargaan berka
    Agung
  • Lebih dari 7 Ribu Mahasiswa UGM Terima Keringanan UKT Sebesar Rp20 Miliar Tiap Tahunnya 25 January 2023
    UGM memiliki komitmen kuat dalam mendukung kelancaran dan keberlanjutan studi mahasiswanya, salah
    Ika

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual