• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • 25 Juli di UGM, Hendropriyono Pertahankan Disertasi tentang Teroris

25 Juli di UGM, Hendropriyono Pertahankan Disertasi tentang Teroris

  • 25 Juli 2009, 03:07 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 4545
  • PDF Version

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Hendropriyono, akan mempertahankan disertasi berjudul 'Terorisme dalam Filsafat Analitika; Relevansinya dengan Ketahanan Nasional' dalam ujian terbuka Program Doktor Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Sabtu (25/7) di Ruang Seminar Sekolah Pascasarjana lantai V. Bertindak sebagai promotor dalam ujian tersebut adalah Prof. Kaelan, Prof. Lasiyo, dan Prof. Djoko Suryo. Selaku penguji, direncanakan akan hadir Prof. Dr. Syafii Maarif, Dr, Mukhtasar, dan Juwono Sudarsono.

Dalam disertasi setebal 400 halaman, Hendropriyono mengupas masalah terorisme yang terjadi di Indonesia dan dunia, yang dikaji melalui pendekatan analitik bahasa. ''Saya melakukan kajian dari filsafat bahasa. Bagaimana orang (teroris) itu ngomong, dari situ saya kita tahu apa yang dipikirkannya,'' terangnya kepada wartawan, Jumat (24/7) malam, di Ruang Fortakgama UGM.

Diakuinya, masalah terorisme yang melanda dunia dan Indonesia sejak dirinya menjadi Kepala BIN hingga saat ini cukup menggelisahkan. Menurutnya, hingga kini tidak ada definisi jelas tentang arti terorisme. Dengan tidak adanya definisi jelas tersebut, sampai sekarang sulit mencari solusi yang tepat untuk memerangi terorisme.

''Kegelisahan itu yang kemudian saya bawa dalam ranah akademik dan selama lebih kurang 3,5 tahun akhirnya saya akan mempertahankannya dalam ujian terbuka besok (Sabtu ini),'' katanya.

Dikatakan Hendro, berdasarkan fakta historis yang bisa direkamnya sejak menjadi Kepala BIN, ternyata terorisme itu sama dengan jimat yang dimiliki tokoh pewayangan Indonesia, Raden Narasoma, yaitu Candra Birawa. ''Jadi, ibarat pepatah, patah tumbuh hilang berganti, itulah terorisme. Begitu pula yang ada di Indonesia, terorisme itu timbul tenggelam karena yang kita atasi hanya kaki-kakinya, yang juga terdapat di seluruh dunia. Sementara otaknya, tidak ada di negeri ini,'' jelasnya.

Oleh karena itu, Hendropriyono menyesalkan adanya pernyataan beberapa orang yang mengatakan intelijen kecolongan dalam kasus bom di Jakarta belum lama ini. Menurutnya, terorisme ada di seluruh dunia,. Dengan demikian, yang kecolongan itu sebenarnya seluruh dunia, bukan hanya Indonesia saja. ''Karena kita tidak mampu mendeteksi otaknya,'' tambahnya. Jadi, lanjut Hendro, seharusnya pemerintah juga memiliki kerja sama untuk memerangi terorisme dengan berbagai negara di dunia. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Atasi Terorisme, Hendropriyono Desak Pemerintah Segera Berlakukan UU Anti Kekerasan

    Monday,24 August 2009 - 13:48
  • Kaji Terorisme dalam Pendekatan Filsafat Pancasila, Hendropriyono Raih Doktor

    Sunday,26 July 2009 - 13:16
  • Mantan Hakim Agung Djoko Sarwoko Raih Doktor di UGM

    Tuesday,25 April 2017 - 16:26
  • Atasi Terorisme Harus dengan Pendekatan Multidisipliner

    Friday,11 September 2009 - 8:28
  • Mobilisasi Ideologi Ekstrem Tumbuhkan Generasi Teroris

    Thursday,15 December 2011 - 18:04

Rilis Berita

  • Booster Tetap Harus Dilakukan 04 July 2022
    Pemerintah melalui juru bicara Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, meminta kepada masyarakat u
    Agung
  • Penanganan PMK dan Hukumnya untuk Kurban Iduladha 04 July 2022
    Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mewabah di berbagai daerah di Indonesia sejak akhir April 2022 samp
    Satria
  • Dies ke-34 MM FEB UGM Luncurkan Buku “Mencetak Pemimpin Bisnis” 03 July 2022
    Program studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UG
    Gusti
  • Refleksi dan Proyeksi Pengelolaan Lingkungan Hidup Indonesia 02 July 2022
    Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Ke
    Satria
  • Mahasiswa UGM Raih Silver Medal dalam Inovation Exhibition di Malaysia 01 July 2022
    Sekelompok mahasiswa UGM membawa ide/gagasan yang diberi nama “Kiddie Wallet” ke 
    Satria

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual