Gelanggang Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) adalah saksi bisu dinamika pergerakan mahasiswa Yogyakarta. Kisah-kisah kearifan tentang pertumbuhan dan pengembangan diri manusia melalui komunitas Gelanggang telah ada sejak tahun ‘70-an. Momentum peristiwa di Gelanggang yang berkaitan dengan dinamika sejarah pergerakan mahasiswa, mulai dari orde baru, reformasi, dan pascareformasi, menjadi sorotan banyak pihak. Pemikiran dan karya mahasiswa yang pernah berproses di tempat tersebut, baik berupa kesenian, kebudayaan, sosial, ekonomi, politik, maupun lingkungan, memiliki pengaruh terhadap kehidupan masyarakat,
Diresmikan pada 31 Juli 1975, tahun ini Gelanggang Mahasiswa genap berusia 34 tahun. Dalam rangka itu, Forum Komunikasi (Forkom) UGM menggelar HUT dan Reuni Akbar Gelanggang Mahasiswa UGM bertajuk “Gelanggang UGM Berbagi” pada Sabtu, 1 Agustus 2009. Acara akan dimulai pada pukul 13.00 di Gelanggang Mahasiswa UGM . Menurut Brama Danuwinata Ramadhan selaku Ketua Forkom UGM, event ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi di antara sesama alumni Gelanggang dan dengan mahasiswa yang masih aktif di sana.
Selain itu, akan diserahkan Gelanggang Achievement Award kepada Alm. Prof. Dr. H. Koesnadi Hardjasoemantri, S.H. atau yang dulu akrab dipanggil Pak Koes. Sosok Pak Koes sangat membekas di benak sivitas akademika sebagai pendidik sejati. Beliau tampil dengan sosok yang terbuka dan mau menerima kritik dari kalangan bawah, termasuk para mahasiswa. Semangat juang dan kejujurannya menjadi suri teladan bagi semua orang. Bakat seni yang dimiliki Pak Koes membawa kepada kepribadian yang santai dan berwarna. Hal itulah yang menjadikan beliau mudah diterima di semua kalangan. Termasuk pada saat menjabat sebagai Rektor UGM, Pak Koes berkarya bersama mahasiswa di Gelanggang MahasiswaUGM.
Kegiatan kedua adalah Malam Reuni (Family Gathering). Malam Reuni diselenggarakan sebagai wadah nostalgia alumni UGM yang pernah menjadi bagian dari Gelanggang Mahasiswa dan diisi forum sharing alumni dengan warga Gelanggang Mahasiswa UGM yang masih aktif. Pada acara ini, akan ditampilkan beberapa pertunjukan kesenian oleh mahasiswa UGM, alumni, dan pengisi dari luar. Beberapa di antaranya adalah Tari Nawung Asmara oleh Swagayugama, Marching Band UGM, Camber Orkestra UGM, Gama Band, Lumos Band, Tari Bali, Tari Cendrawasih dan Tari Sekar Jagad, Band Akustik Suryo and Friends, Paduan Suara Mahasiswa UGM, UKJGS, Keroncong Irama Tongkol Teduh, Dagelan Gelanggang, KPJ Suminten, dan dangdut. Di samping beragam pertunjukan, tidak ketinggalan akan dilakukan pemotongan tumpeng untuk melengkapi acara.
Berikutnya, kegiatan yang digelar adalah pameran foto tentang Prof. Dr. H. Koesnadi Hardjosoemantri, S.H. dan perkembangan serta kegiatan-kegiatan yang terdapat di Gelanggang Mahasiswa UGM dari tahun ke tahun. (CP: Khamdan Primandaru)