• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Pelemahan Rupiah Untungkan Pengusaha

Pelemahan Rupiah Untungkan Pengusaha

  • 29 Agustus 2013, 15:58 WIB
  • Oleh: Satria
  • 2961
Pelemahan Rupiah Untungkan Pengusaha

Melemahnya nilai tukar rupiah saat ini dinilai akan menguntungkan pengusaha (kapital). Di sisi lain paket kebijakan yang dikeluarkan pemerintah juga tidak sepadan dengan persoalan yang dihadapi sehingga melemahnya rupiah diprediksi masih akan berlangsung lama. Pengamat ekonomi dari Pusat Studi Ekonomi Kerakyatan UGM, Revrisond Baswir menjelaskan pelemahan rupiah terjadi bukan semata-mata karena persoalan internasional tetapi juga domestik (dalam negeri).

“Melihatnya jangan hanya digeser ke masalah internasional saja, tapi perlu dilihat faktor domestiknya,”kata Revrisond, Kamis (29/8) di Pusat Studi Ekonomi Kerakyatan UGM.

Revrisond melihat selain melemahnya rupiah terjadinya triple deficit, yakni neraca perdagangan, neraca transaksi berjalan, dan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga masih akan terjadi. Defisit APBN kian melebar meskipun pemerintah sempat mengeluarkan kebijakan untuk mengurangi subsidi dan menaikan harga BBM beberapa waktu lalu.

“Ujung-ujungnya terjadi pelemahan rupiah ini. Jadi saya lihat belum ada obat mujarab untuk segera mengatasi persoalan,”katanya.

Seperti halnya terjadi pada tahun 1998 (reformasi) maupun 2007 (krisis ekonomi), Revrisond menilai ada pelemahan peran negara baik secara politis maupun ekonomi. Peran negara telah diambil alih oleh pengusaha yang saat ini telah berkuasa di banyak sektor publik. Dampak kapitalisasi pun akhirnya terjadi seperti kasus privatisasi BUMN, penjualan Indosat hingga dikuasainya kebun-kebun kelapa sawit oleh asing.

“Rupiah melemah yang untung pengusaha karena tentu akan semakin banyak jumlah nominal rupiah yang dikuasai khan,”kata Revrisond.

Berkuasanya pengusaha di berbagai sektor ini menyebabkan perbaikan ekonomi yang dilakukan oleh Depkeu, BI, maupun OJK tidak efektif. Para pengusaha yang berkuasa tersebut akan berusaha melindungi kepentingannya dan mengorbankan kepentingan negara yang lebih besar dalam melakukan perbaikan ekonomi (Humas UGM/Satria)

Berita Terkait

  • Desentralisasi Kebijakan Industri Kecil Untungkan Elite Lokal

    Monday,28 May 2012 - 7:44
  • Setiap Tahun Diharapkan Muncul 900 Pengusaha Baru

    Wednesday,10 March 2010 - 14:04
  • National Lecturer Series: Bonus Demografi Menjadi Modal Penting

    Friday,05 October 2012 - 7:58
  • Akademisi UGM Desak DPR Hentikan Pembahasan RUU KPK

    Sunday,15 September 2019 - 14:57
  • Satu Orang Pengusaha Menghidupi 500 Orang

    Thursday,28 August 2008 - 15:09

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual