• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Holding Company, Bentuk Dukungan Pemerintah Terhadap Mobil Listrik Nasional

Holding Company, Bentuk Dukungan Pemerintah Terhadap Mobil Listrik Nasional

  • 21 November 2013, 16:11 WIB
  • Oleh: Satria
  • 4502
  • PDF Version

Komitmen pemerintah untuk mengembangkan mobil listrik nasional masih dipertanyakan. Padahal, dukungan pemerintah ini sangat diperlukan untuk kejelasan dan keberlangsungan nasib mobil listrik nasional. Hal ini ditegaskan oleh perancang mobil listrik nasional Dasep Ahmadi pada acara Focus Group Discussion Pembentukan Holding Company Mobil Listrik Nasional di UC UGM, Kamis (21/11).

“Dorongan politiknya harus kuat. Di awal, pemerintah sudah mendukung tapi kejelasan dan tindak lanjut nyata masih belum jelas,”papar Dasep.

Dukungan serta komitmen pemerintah ini diperlukan terkait dengan kebijakan (regulasi) tentang mobil listrik. Selain persoalan komitmen, Dasep menilai kebijakan mobil listrik nasional belum fokus dan menyebar dengan melibatkan banyak perguruan tinggi. Menurut Dasep mobil listrik tidak hanya menjadi isu utama di Indonesia tapi sudah menjadi isu global.

“Indonesia sebenarnya bisa mandiri terkait komponen industri mobil listrik. Kita siap misalnya ada pesanan hingga 5000 sekalipun. Jadi yang terpenting itu komitmen dan jelas pangsa pasarnya,”urainya.

Senada dengan itu  Haris dari New Armada melihat hadirnya holding company mobil listrik nasional cukup dibutuhkan. Adanya holding company itu diharapkan bisa merangkul industri-industri otomotif dalam negeri dalam pengembangan mobil listrik nasional.

“Belum ada integrasi industri mobil listrik nasional ini. Mobil listrik nasional perlu didorong untuk terus berkembang,”kata Haris.

Ekonom UGM, Prof. Indra Bastian, Ph.D., MBA., Akt lebih sepakat memberi nama holding company sebagai semacam badan usaha yang ada di bawah Kemenristek. Badan usaha tersebut nantinya mengkoordinir sekaligus menggabungkan peran industri-industri otomotif misalnya terkait lisensi.

“Produk mobil listrik nasional ini tidak mungkin mandiri tanpa dukungan pemerintah seperti persoalan komitmen dan anggaran,”tegas Bastian.

FGD yang dikoordinir oleh Kemenristek ini rencananya akan digelar di beberapa kota lain, seperti Bandung, Jakarta, Surabaya dan Tangerang. FGD ini penting dilakukan untuk mempercepat pemahaman dan pengetahuan tentang kendaraan listrik di masyarakat dan di industri. Selain holding company, dalam FGD juga dibahas  kesiapan sistem nasional di bidang pendanaan riset, sistem produksi, konsep kerjasama antar stakeholder, hingga skema purna jual (Humas UGM/Satria AN)

Berita Terkait

  • ARJUNA UGM Gandeng PT. Sky Energy Indonesia Kembangkan Mobil Listrik

    Friday,18 December 2015 - 8:10
  • UGM Kembangkan Teknologi Baterai Mobil Listrik

    Friday,22 November 2013 - 13:34
  • Pemerintah Diminta Dorong Pengembangan Kendaran Listrik

    Friday,30 August 2019 - 14:38
  • Mobil Listrik UGM Keliling Yogyakarta

    Monday,19 February 2018 - 8:02
  • Ada Mobil Listrik, Ular, Hingga Gigi Berjalan di UGM Expo

    Monday,17 November 2014 - 13:46

Rilis Berita

  • Refleksi dan Proyeksi Pengelolaan Lingkungan Hidup Indonesia 02 July 2022
    Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Ke
    Satria
  • Mahasiswa UGM Raih Silver Medal dalam Inovation Exhibition di Malaysia 01 July 2022
    Sekelompok mahasiswa UGM membawa ide/gagasan yang diberi nama “Kiddie Wallet” ke 
    Satria
  • Tips Mengelola dan Mengonsumsi Buah dan Sayur 01 July 2022
    Hari Buah Sedunia diperingati pada 1 Juli tiap tahunnya. Berdasarkan laman International Fruit Da
    Satria
  • Pengamat Politik Internasional UGM : Kunjungan Jokowi Strategis Untuk Pemulihan Ekonomi 01 July 2022
    Pakar perdagangan ekonomi dunia  dan politik internasional UGM, Dr. Riza Noer Arfani, M.A.,
    Agung
  • Startup Banoo Besutan Alumni UGM Juarai Program Akselerator Imperial College London 01 July 2022
    Banoo, sebuah startup yang digawangi alumni UGM berhasil menorehkan prestasi di ajang internasi
    Ika

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual