• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Pakar ASEAN Bahas Isu Agama dan Multikulturalisme di Yogyakarta

Pakar ASEAN Bahas Isu Agama dan Multikulturalisme di Yogyakarta

  • 17 Maret 2014, 12:32 WIB
  • Oleh: Satria
  • 6953
  • PDF Version

Agama di satu sisi menjadi modal sosial bagi upaya mewujudkan transformasi sosial yang positif di kawasan Asia Tenggara. Namun di sisi lain, semakin kuatnya pengaruh agama di ranah publik ternyata menghadirkan persoalan pelik keberagamaan agama dan multikulturalisme. Alih-alih terciptanya transformasi sosial yang positif, situasi ini justru melahirkan berbagai persoalan sosial seperti intoleransi, diskriminasi, kekerasan, dan bahkan konflik sosial-keagamaan.

“Negara di Asia Tenggara punya pengalaman unik dalam mengelola keberagaman keagamaan sehingga bisa menjadi pengalaman berharga pula bagi negara lainnya,” papar Principal Investigator Indonesian Consortium Religious Studies (ICRS), Dicky Sofjan, Ph.D di sela-sela persiapan Konferensi Riset Internasional “Agama, Kebijakan Publik dan Transformasi Sosial”, Senin (17/3) di Sekolah Pascasarjana UGM.

Dicky menambahkan penelitian tentang isu-isu agama dalam penentuan kebijakan publik dan transformasi sosial di negara-negara Asia Tenggara akan berpengaruh terhadap hubungan dengan negara-negara lain di luar kawasan. Terkait hal inilah maka ICRS, yang beranggotakan UGM, UIN Sunan Kalijaga, dan UKDW akan menggelar Konferensi Riset Internasional “Agama, Kebijakan Publik dan Transformasi Sosial”, 20 Maret 2014 di Yogyakarta.

“Pakar yang hadir dari Indonesia, Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand, Myanmar, Filipina, Kamboja dan Amerika,” katanya.

Senada dengan itu Siti Syamsiyatun, Ph.D selaku ICRS Director mengatakan tujuan diadakannya konferensi ini yaitu memberikan platform bagi akumulasi pemikiran dan pengetahuan tentang pengelolaan keberagamaan agama baik di tingkat nasional maupun regional. Konferensi ini diharapkan bisa menjadi ajang diskusi bagi akademisi, pengambil kebijakan, analis kebijakan, serta pihak-pihak lain yang punya perhatian besar terhadap isu-isu keberagaman agama.

“Yang dibahas isu pluralisme agama dan hubungannya dengan pendidikan agama serta multikulturalisme, kesenjangan mayoritas-minoritas, politik dominasi dan isu lainnya,” kata Syamsiyatun.

Hasil penelitian yang dipresentasikan dalam konferensi ini akan dibukukan dalam bentuk Policy-Relevant Papers dan diharapkan bisa menjadi masukan bagi pemerintah dalam mengambil kebijakan publik yang mengarah pada terwujudnya transformasi sosial di Asia Tenggara. (Humas UGM/Satria AN)

Berita Terkait

  • Mengelola Keberagaman Agama dan Multikulturalisme: Belajar dari Pengalaman Asia Tenggara

    Monday,24 March 2014 - 11:45
  • Raih Doktor Usai Meneliti Kebijakan Pengelolaan Keragaman

    Saturday,22 June 2013 - 13:33
  • Seratus Pakar Dunia Bahas Kebangkitan Agama di Asia Tenggara

    Wednesday,05 January 2011 - 10:51
  • Kolaborasi Pakar Asia Tenggara-AS Bahas Hubungan Agama dan Kebijakan Politik

    Saturday,20 October 2012 - 12:50
  • Ilmuwan Dunia Bahas Pengaruh Media Baru Terhadap Perubahan Sosial di UGM

    Tuesday,30 October 2018 - 15:12

Rilis Berita

  • Epilepsi dan Penanganannya 28 June 2022
    Epilepsi atau banyak dikenal sebagai ayan adalah gangguan kelistrikan yang terjadi di dalam otak.
    Satria
  • UGM Dukung Mitigasi Perubahan Iklim Lewat Kegiatan Tridarma 27 June 2022
    UGM menyatakan komitmennya dalam upaya mendukung mitigasi perubahan iklim akibat pemanasan global
    Ika
  • Peneliti UGM Beri Masukan Terkait Pengelolaan Cukai Tembakau ke BAKN DPR 27 June 2022
    Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (B
    Gloria
  • Epidemiolog UGM: Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Klaster Libur Lebaran dan Varian Omicron Baru 27 June 2022
    Belakangan ini jumlah kasus harian Covid-19 lebih dari 2,000 kasus. Total jumlah kasus aktif hing
    Gusti
  • Dosen UGM Hadiri Pertemuan Pakta Pelarangan Senjata Nuklir di Wina Austria 27 June 2022
    Dosen Departemen Hubungan Internasional, Fisipol UGM, Drs. Muhadi Sugiono, M.A., menghadiri 
    Gusti

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual